Situasi hening di senja...tepatnya di bangku sebuah taman..mikey dan takemichi ada di sana...hanya mikey merasa kebingungan sekarang... di saat takemichi memandang ke arah berbeda dan jarak mereka sekarang sangat jauh ...sekarang mikey sadar bukan hanya jarak di sana.. yang juga sangat jauh hubungan mereka...
"Bagaima..." mikey.
"Baik..." takemichi.
"Apa..." mikey.
"Tidak..." takemichi.
"Takemi..." mikey sudah putus asa.
"Ada perlu apa anda kemari... sano-san .." takemichi.
"Aku..." mikey.
"Jika kau mau bilang berteman atau memperbaiki... semua terlambat... maaf saya tak bisa..." takemichi.
"Lan..." mikey.
"Aku sudah berniat keluar dari toman sejak lama...bukan kaitannya dengan masalah ini..." takemichi.
"Apa..." mikey.
"Masih... mungkin akan membekas selamanya...ini yang anda mau kan... mulai sekarang saya minta jaga jarak dengan saya.." takemichi.
Mikey diam membisu, ia benar-benar bisa merasakan perubahan takemichi di sini...dingin..
"Jika tak ada pertanyaan saya per..." takemichi bangun dari duduknya, seketika terhenti di saat mikey menggenggam tangannya di sana.
"Saya rasa...saya masih ada pertanyaan dengan anda... hanya satu hal..." mikey.
"Apa yang anda ing..." takemichi terkejut....
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Mikey bahkan tak melepaskan pelukannya, mulut mereka masih bersatu di sana.. sembari melirik ada seseorang tengah menonton mereka.. haruchiyo sanzu.. terbelalak dengan apa yang dia lihat...
Takemichi lantas mendorong mikey hingga ia terjatuh, sanzu di dalam maskernya tentu menggertak marah sembari menyusul takemichi dan memeluknya menggunakan jaket di sana.
"KURANG AJAR... BELUM PUAS KAU MENYAKITINYA HAH...!!" Sanzu emosi.
Mikey tersenyum remeh, mengusap bibirnya tengah berdarah dan kembali bangkit.
"Apa...kenapa kau marah... aku hanya ingin mengambil apa yang harusnya jadi milikku..." mikey.
"BERMIMPI LAH KAU MANJIRO... KAU SENDIRI YANG BERNIAT PERGI DARINYA .. DAN SEKARANG...KAU INGIN KEMBALI PADANYA...KAU WARAS HAH...!!" sanzu.
