PART 13

132 21 1
                                    

Aditya yang mendengarkan semua cerita Shani yang merasakan baby yang sudah sangat aktif dan beberapa keluh kesah yang Shani rasakan.

"Sabar yah sayang, kamu kan seorang ibu yang kuat, maafin baby yah kalo baby nyakitin kamu dengan keaktifan nya" ucap Aditya mengelus rambut Shani.

Aditya yang menceritakan rencana untuk anak nya dimasa depan pun tersenyum bahagia dan shani melihat suami nya yang begitu semangat menunggu kelahiran baby yang dikandung nya.

"Sayang kamu akan sangat bahagia kelak dicintai oleh ayah seperti dia" batin Shani melihat Aditya bercerita.

Saat berjalan masuk ke dalam untuk sarapan Shani menanyakan sebuah nama yang tertera dikamar calon bayi nya.

"Ohh iyahh sayang aku boleh tanya gak?" Ucap Shani.

"Tanya apa sayang, tanya aja" ucap Aditya duduk disamping Shani.

"Alena Bianca putri Wijaya, aku nemu kertas itu dikamar calon anak kita" ucap Shani.

"Kamu udah liat kamar nya sayang?" Tanya aditya.

"Iyahh aku udah liat tadi bagus banget loh sayang, kamu pinter banget sih" ucap Shani.

"Soal nama di kertas itu, emm aku akan memberikan nama yang cantik dan penuh arti itu untuk calon anak ku ini, gimana menurut Kamu bagus gak nama nya" ucap Aditya

"Baguss, tapi kenapa harus ada putri ditengah nama nya?" Tanya Shani.

"Dulu aku denger papih bilang nama putri di nama kamu itu adalah nama keluarga yang papih simpan di akhir nama kamu itu, jadi karena nama itu penting buat keluarga kamu yaudah aku simpan di tengah nama sebelum nama keluarga aku" ucap Aditya.

"Yatuhan sayang, nama yang begitu indah" ucap Shani.

"Iyah dong dia putri impian buat aku dan kita" ucap Aditya.

"Begitu bahagia kamu dengan anak yang akan melengkapi keluarga kita ini, tuhan jaga selalu suami dan anak ku ini, mereka adalah kebahagian aku saat ini" ucap Shani dalam hati.

"Sayang kok malah ngelamun, kamu kenapa kok kaya sedih gitu" ucap Aditya.

"Aku bahagia, betapa baik nya tuhan memberikan aku keluarga yang sempurna untuk aku dan aku juga ngerasa beruntung dicintai secara baik oleh kamu" ucap Shani mengelus tangan Aditya.

"Sayang sujud syukur selalu aku panjatkan sama tuhan untuk keluarga kecil kita ini, jangan pernah berubah sedikit pun yah untuk aku" ucap Aditya.

"Justru aku yang takut suatu hari nanti kamu yang berubah, aku mohon sama kamu ada masalah apapun jangan pernah tinggalin aku, janji yah sama aku" ucap Shani.

"Iyah sayang janji aku akan selalu ada disamping kamu" ucap Aditya mencium tangan Shani.

Disisi lain Surti yang memperhatikan Aditya dan Shani meneteskan air mata bahagia melihat mereka bisa hidup bahagia bersama.


"Nyonya, tuan lihat lah den Aditya dan non Shani kini sudah bersama, tuan dan nyonya pasti bahagia di surga sana" ucap Surti meneteskan air mata.

Aditya dan Shani pun menikmati sarapan nya dengan kebahagian, Aditya yang melihat Shani makan begitu sedikit membuat Aditya membujuk dan menyuapi Shani.

"Sayang ko makan nya digituin sih, kamu kenapa?" Tanya aditya.

"Kenyang sayang" ucap Shani.

"Kamu baru 2 suap masa udah kenyang sih, semalem kan kamu gak makan cuma makan buah aja, atau mau makanan lain sayang?" Tanya Aditya

"Gak napsu sayang" ucap Shani.

"Sayang makan dong kasian loh baby kita kalo kamu nya gak makan, makan yah" ucap Aditya.

My Husband My First Love  Season 2 Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang