prolog

718 367 55
                                    

Seorang anak kecil perempuan bernama Bulan Valerie L yang masih berumur 9 tahun melihat ke depan dengan tatapan kosong.

"Ibu ayah kenapa kalian meninggalkan Bulan" tanya Bulan dengan wajah yang di penuhi air mata dan yang pasti tidak akan pernah menjawab pertanyaan nya. Ya, saat ini Bulan kecil sedang berada di pemakaman kedua orang tuanya. Prosesi pemakaman sudah berakhir  sedari tadi dan semua yang datang pun sudah pergi menyisakan Bulan yang masih duduk termenung dalam posisinya yang sama, tidak peduli dengan kakinya yang pegal.

"Gimana Bulan hidup tanpa kalian hiks" tangis Bulan putus asa.

**
7 tahun berlalu, Bulan pun sudah berumur 16 tahun yang saat ini bersekolah di SMA Galaksi High School.

"Akh, lepasin hiks"
Bulan selalu di bully oleh 3 gadis yang kerap di juluki ratu bullying di SMA Galaksi High School.

**
Sepulang dari pemakaman orang tua nya, ia pergi ke minimarket untuk membeli minuman. Sampainya, Bulan membuka kulkas tempat dimana semu minuman tertata rapi yang berhasil membuat mata Bulan berbinar. Ia melihat ada susu coklat kesukaan nya dan itu tempatkan di bagian paling atas di dalam kulkas, ia berjinjit berusaha mengambil susu itu. Bulan yang memiliki tinggi badan tidak sampai 160 itu masih berusaha mengambil, tiba-tiba ada seseorang yang mengambilnya dan memberikan kepada Bulan.

"Ini kan yang ingin Lo ambil" tanya seorang cowo dengan tubuh kekar dan tinggi berhasil membuat Bulan terpukau.

"Iya, makasih kak" ucap Bulan tersenyum ke orang itu. Dia yang melihat terkejut dengan senyuman Bulan yang mirip dengan seseorang.

"Queen"

"Queen siapa ya kak" tanya Bulan bingung.

"Kamu queen kan"

"Mungkin kakak salah orang, namaku Bulan bukan queen" ujar Bulan sedikit kesal karena terus di panggil queen olehnya.

BULAN (On Going)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang