"Tae Apa kau menyukai pamanmu" ucap jimin.
"Apa yang kau bicarakan Tentu saja tidak, ingat dia itu pamanku" Tolak taehyung.
"Tapi.. Kulihat kau seperti menyukainya tae" Sela jimin lagi.
"Kau salah, pamanku itu kaya kau tau kan. Sejujurnya dari awal aku tidak menyukainya, dia sangat mengganggu"
"Terus kenapa kamu melamun hari itu goblok" Ucap jimin sambil memukul kepala taehyung.
"Yakk, shibal.. Apa kau kakek ku jim" Marah taehyung dibalasnya dengan tendangan.
"Aishhh pabooo.. Aku hanya bercanda goblok, jangan menendang ku itu sakit"
"Begitu pula dengan kepala ku jimin shi" Teriak taehyung di cuping besti nya itu "
"Aishhh.. Gendang telinga ku sakit sayang"
"Huekkkk.. Sayang banget "
"Ututututu cayang"
Hahahaha/hahaha
Tawa geli mereka berdua saat sadar apa yang mereka lakukan. Berbeda dengan
Tanggapan teman sekelasnya, dimata mereka taehyung dan jimin adalah aib terbesar di kelas tersendiri.
"Lalu.. Apa yang akan kamu lakukan selanjutnya tae"
"Tidak ada" Jawab taehyung.
Jawaban taehyung membuat jimin kurang puas hanya saja ia tak mau menggalinya biarkan ini menjadi rencana taehyung. Sahabat terbaiknya ini aneh jadi mari kita tunggu hasil akhir nya saja.
Mood Jeongguk hari ini kurang bagus, ia menunggu Taehyung di rumah sekolah dan berencana untuk menjemputnya dan mengajaknya untuk pergi jalan-jalan sembari melepas stress akibat kerjaan nya.
Taehyung sekarang, merasa bahwa Jeongguk sangat mengganggunya hari ini. ia berencana untuk pergi bersama Jimin dan yang lainnya pergi ke tempat yang biasanya mereka kunjungi bersama-sama.
"Maaf paman aku tidak bisa pergi hari ini" ucap taehyung.
"kau harus pergi dengan saya hari ini." Paksa Jeongguk.
"aku tidak mau!, jangan memaksaku"
Jeongguk sungguh merasa bahwa ada yang berbeda dari sikap keponakannya itu. Tapi ia memaklumi.
"Baiklah" untuk hari ini Jeongguk akan mengalah mengingat mungkin taehyung membutuhkan waktunya sendiri dan waktu bersama teman-temannya menghabiskan masa-masa sekolah.
Sejujurnya Jeongguk ingin mengajak taehyung pergi ke tempat yang sudah lama ia rencanakan untuk membawa Taehyung ke sana tapi, sepertinya hari ini bukanlah hari yang tepat untuknya. di dalam hatinya Jungkook merasa bahwa Ini pertama kalinya ia ditolak oleh seseorang biasanya orang-orang di sekitarnya tidak dapat menolak keinginannya sama sekali tapi itu berbeda dengan keponakannya ini. Ia sangat menerima semua perlakukan yang ia lakukan padanya.
Seminggu telah berlalu setelah ajakannya ditolak. hari ini Jungkook ingin mengajak Taehyung pergi lagi. pertama-tama Ia bersiap-siap menggunakan setelan jas warna hitam, sepatu yang mengkilap dan jangan lupa rambut yang sangat pas di kepalanya.
"Tuan Lim, Hari ini aku akan mengemudi sendiri jadi tolong siapkan mobilku"
"baik Tuan" Jawab maid.
dengan langkah yang cukup pelan namun menawan, ia melangkahkan kakinya menuju mobil yang sudah disiapkan oleh maidnya.
tak lama Jungkook sampai di rumah sekolah Taehyung, namun lagi-lagi ia harus merasa kecewa karena Taehyung sudah pulang bersama dengan teman-temannya yang lain.
Jeongguk mengirimi pesan kepada Taehyung, Tak ada satupun dari pesannya itu dibaca olehnya. namun tak berselang beberapa menit Taehyung baru membalas pesan itu.
"paman aku sedang berada di luar bersama dengan teman-temanku, Lain kali saja" balasnya.
"Minggu. hari Minggu saya akan menunggumu" ucapnya.
"Baiklah" balas Taehyung lagi.
waktu sekolah pun mulai mendekat di hari libur, hari ini jeongguk sudah bersiap-siap mengajaknya pergi. Ingatkan bahwa Taehyung masih belum kembali ke mansionnya seminggu ini.
Mengingat kejadian yang terjadi antara jeongguk dan Hyungnya itu, ia tidak mengizinkan Taehyung tinggal di mansionnya baginya hal itu akan membahayakan Putra kecilnya.
namun berbeda dengan tanggapan Yoongi ia merasa bahwa hal yang dilakukan oleh seokjin itu sudah sangat berlebihan. Jeongguk adalah adiknya dan taehyung adalah keponakan nya. Seokjin kesal karena tidak satupun dari keluarganya yang percaya padanya, tanpa Yoongi tahu kejadian yang sebenarnya. Jeongguk adalah monster.
Hari ini adalah hari Minggu hari yang ditunggu oleh jeongguk. sudah lama ia tidak menemui keponakannya ini, ia sangat merindukannya. berbeda dengan yang taehyung rasakan, ia merasa bahwa akhir-akhir ini jeongguk benar-benar sangat mengganggunya.
"Maaf paman aku tidak bisa pergi hari ini, karena hari ini Jimin mengajakku pergi ke rumah Eun-Woo karena ia sedang sakit hari ini Jadi kami Berencana untuk menjenguknya bersama"
lagi-lagi ajakan nya ditolak dan itu membuat Jungkook marah. Ia merasa bahwa taehyung sedang menjaga jarak darinya Dan Ia tidak menyukai itu, kesabaran nya setipis tisu. malam ini ia akan menculik taehyung.
