Chapt. 11

10 3 0
                                    

Disaat Greza dan Jessica berbincang seperti itu, Liam dan Ehan hanya menyimak karena tidak tahu harus berbuat apa.

"Oy, kenapa diem aja?" Tanya Greza.

"Gak, kita gak tau harus ngapain disini jadi kita nyimak aja." Jawab Liam.

"Kan lo bisa pendekatan dulu sama Jessica yang suka sama lo." Ucap Greza sambil tertawa kecil.

"Gue gak suka sama Jessica. Maaf ya." Jawab Liam.

"Oh iya, gak papa, santai. Gue cuman suka doang, gak sampe obsesi kok. Ya.. kayak kagum aja gitu." Ucap Jessica tersenyum lebar.

"Apa yang lo kagumin dari gue coba?" Tanya Liam keheranan sambil menggaruk kepalanya yang tidak gatal.

"Ya kan lo orang kaya, pasti Jessica kagum." Jawab Greza malas.

"Dih?! Gue gak matre ya." Ucap Jessica membantah.

"Lagipula, gue udah suka sama cewe lain."

Greza, Jessica dan Ehan melongo tidak percaya dan mereka pun langsung bertanya-tanya siapa sebenarnya yang berhasil membuat Liam tertawan.

"Lo suka sama siapa, Liam?" Tanya Jessica penasaran.

"Lo keknya berharap banget kalo Liam suka balik sama lo." Ucap Greza sambil tertawa kecil.

"Kan dia bilang kalo dia udah suka sama cewe lain, tapi kalo misalkan itu gue ya.." Ucap Jessica sambil tertawa sendiri.

"Sinting." Gumam Greza.

"Tapi lo jangan kasih tau siapa-siapa kalo gue suka sama Liam ya." Ucap Jessica.

"Biarin, biar gue kasih tau ke semua anak kalo ternyata lo suka sama Liam sampe satu sekolah dapet berita booming kek gitu." Ucap Greza bercanda sambil tersenyum mengerikan.

"Greza! Jangan gitu!" Ucap Jessica kesal.

"Gak, gak. Gue bercanda doang kali. Kalo seseorang ada rahasia, rahasia itu bakal aman di gue kok." Ucap Greza sambil tertawa kecil yang sedikit melegakan Jessica.

"Tapi ciri-ciri cewe yang lo suka gimana Liam?" Tanya Ehan.

"Yang pasti dia tuh cantik banget dan gak ada yang bisa kalahin kecantikannya dan dia tuh pinter banget, gue pun kayaknya kalah saing sama dia." Ucap Liam sambil tersenyum.

"Udah gitu doang? Gak ada yang lebih spesifik gitu?" Tanya Greza penasaran.

"Gak mau, kalo gue kasih tau detail, kalian pasti langsung tau siapa cewe yang gue maksud." Jawab Liam.

"Tapi gue lihat-lihat, lo suka sama Greza deh." Ucap Ehan.

"Nah, kalo itu gue setuju. Bener kan, Za?" Tanya Jessica.

"Kok tiba-tiba tanya gue sih, kan gue gak tau apa-apa." Ucap Greza sambil menahan amarahnya.

"Iya kah? Kok meragukan banget ya?" Ucap Ehan.

"Gue gak percaya sih." Ucap Jessica.

"Ck, terserah kalian lah! Gue gak peduli!" Ucap Greza yang sekarang amarahnya meledak.

Greza langsung pergi menjauh dari mereka bertiga dan ia pergi ke tempat duduknya. Karena ia tahu bahwa sebelahnya adalah Wilona, ia lansung duduk di kursi milik Liam untuk sementara. Sedangkan Ehan dan Jessica tertawa sendiri.

"Kalian kenapa? Waras kan?" Tanya Liam terkekeh.

"Waras kok hahaha." Ucap mereka berdua sambil tertawa.

---

Setelah berbincang dengan Ehan dan Jessica selama 5 menit, Liam melihat ke arah jam di dinding yang menunjukkan istirahat kurang 5 menit lagi. Ia langsung pergi ke tempat duduk milik Ehan karena tempat duduknya ditempati oleh Greza.

She's Our GirlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang