Halo sengkuhh~
kangen sama aku gakk?? enggak? yaudah
Happy Reading!!
5 Bulan kemudian.....
5 Bulan telah berlalu.
Hubungan jaehee dan riku yang bisa dibilang semakin erat, tapi dengan jaehee yang semakin ketat dalam hal menjaga riku.
Setiap kali riku ingin pergi keluar, jaehee pasti akan selalu melarang nya.
Dia tidak ingin istrinya itu di ganggu oleh lelaki lain di luar sana.
"Ayolah jae~, aku cuman pergi sebentar..." Mohon riku kepada jaehee. tetapi jaehee tetap menghiraukan nya dan tetap fokus dengan pekerjaan kantornya
Iya. jaehee sekarang memilih untuk melanjutkan pekerjaan ayahnya yang ada di sana, dan ayahnya yang melakukan pekerjaan di luar kota.
"Ngeyel banget sih dikasih tau! jaehee kan udah bilang kalo dia gak ngebolehin lo pergi, kenapa kayak pengen banget pergi gitu sih?!" Ucap wonyoung yang datang dari arah dapur, sembari membawa satu gelas teh hangat untuk di berikan kepada jaehee
"Diem aja deh kamu. ini urusan aku sama jaehee, dan kamu gak ada hak apapun buat ngatur-ngatur aku" Jawab riku. dia itu udah males banget ngeladenin, tuh bibir monyong
"Oke. aku bolehin kamu pergi tapi cuman sampe jam 6, ngerti kan?" Mata riku langsung melotot. sekarang itu pukul 4:57. dia pergi 3 jam aja gak ada lohh
"Jae?! yang bener aja dong...., masa cuman di kasih waktu satu jam sih?!" Protes riku
"Pilih pergi sampe jam 6. atau gak boleh pergi sama sekali"
"Ishh! iya, iya! kamu ngeselin banget sihh!!" Riku akhirnya menurut saja. daripada dia tidak di perbolehkan pergi
"Inget loh ya. jam 6 udah harus sampe rumah."
"Iyaaaa"
"Awas aja sampe main belakang, upss sorry~" Ucap wonyoung tiba-tiba saat Riku sudah sampai di depan pintu keluar
"Idihh, aku bukan laki-laki murahan ya! sorry aja nih!" Setelah itu Riku langsung pergi mengendarai mobil miliknya
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Pukul 6 sudah tiba, namun Riku belum juga sampai dirumah. hal itu membuat jaehee khawatir, istrinya itu pergi kemana sih? padahal kan dia sudah hilang untuk sampai di rumah tepat waktu."Jaehee! liat deh!" Teriak wonyoung sambil menunjukan foto yang ada di handphone nya.
Jaehee sangat kaget, karena yang dia lihat itu adalah Riku dan....satu pria asing yang dia bahkan tidak tau itu siapa.
Disitu terlihat bahwa mereka terlihat berpelukan dengan mesra, setelah itu ada juga yang berpegangan tangan.
"Lo dapet foto ini darimana?!" Tanya jaehee dengan nada emosi
"Kamu gak perlu tau, yang penting sekarang kamu udah tau kan sifat asli dia itu gimana? dia itu cuman mau nguras harta kamu jae!"
"Aku pulang, loh? kamu ngapain disi-ehh kenapa sih?!" Riku yang baru saja masuk ke dalam rumah itu, langsung di tarik oleh jaehee untuk masuk kedalam kamar
Wonyoung yang melihat hanya mengeluarkan senyum liciknya, hatinya merasa senang melihat Riku yang sepertinya akan di marahi habis-habisan oleh jaehee.
.
.
.
.
.
Brakk!Jaehee membanting tubuh Riku ke kasur, membuat sang empu meringis dan menatap jaehee dengan tatapan bingung dan bertanya-tanya.
"Kamu kenapa sih?! aku cuman telat pulang beberapa menit lho?!" Tanya Riku sambil berdiri
"Kamu, gak usah pura-pura polos lagi di depan aku Riku! ngapain aja kamu waktu keluar tadi? main belakang sama cowok lain kan?!" Emosi jaehee menggebu-gebu. dada nya naik turun menandakan bahwa dia sudah tidak bisa lagi menahan emosinya itu
"Maksud kamu apa?! kenapa tiba-tiba nuduh aku kayak gitu?!"
"Liat ini! masih mau alasan apa lagi kamu?! foto ini tuh udah ngebuktiin semua kelakuan kamu, selama kamu gak sama aku!"
Jaehee menunjukkan foto Riku yang tadi di berikan oleh wonyoung.
Riku jelas saja sangat terkejut, karena sepertinya dia sama sekali tidak pernah berfoto dengan pria itu. dia saja tidak kenal dan bahkan tidak pernah bertemu dengannya.
"Kamu percaya?! jelas-jelas ini editan jae! aku sama sekali gak kenal sama dia, gimana caranya aku bisa foto sama dia?!"
"Itu cuman alasan kamu aja kan! berhenti main-main Riku! aku gak suka diginiin!!"
"Apasih?! aku ini istri kamu! bisa-bisanya kamu lebih percaya orang lain dibanding aku?!"
"Aku gak perduli! pokoknya sekarang, aku minta kamu jujur sama aku"
"Jujur gimana?! aku kan udah bilang kalo aku gak pernah ada apapun sama dia ataupun main di belakang kamu!! kenapa kamu gak percaya sih?! lagian itu juga foto editan jae!!"
Plakk!*
Suara tamparan itu berasal dari pipi riku.
Ya. jaehee menampar riku dengan keras hingga meninggalkan bekas kemerahan di pipi mulus riku.
"Berhenti mengelak!! jujur sama aku riku!! kamu mau aku ngelakuin yang lebih parah daripada ini?!"
"TERSERAH! AKU GAK PEDULI KAMU MAU NGOMONG APA! tapi. satu hal yang mau aku bilang sama kamu. aku kecewa sama kamu jae!, sekarang terserah kamu mau ngapain. surat perceraian nanti biar aku yang ngurus, bilangin sama bunda kalo aku pamit. makasih" Setelah itu riku langsung pergi keluar dengan air mata yang membasahi pipi merahnya bekas tamparan dari jaehee
Jaehee hanya bisa diam tanpa mengucapkan sepatah kata pun. dia tidak menyangka bahwa akhirnya akan seperti ini.
"Hahaha! kasian banget sih~, makanya. jangan pernah main-main sama gue, Maeda riku. sekarang tau kan akibatnya? udah sana pergi"
Riku diam sambil mengepalkan tangannya, sebelum akhirnya dia keluar dari rumah dan pergi entah kemana.....
Tamat
Yahahahaha! tamat juga akhirnyaaaaa.
Gimana nih ceritanyaa?? jelek? bagus? atau....gakjelas?
tulis saran atau pendapat kalian di komen yaawww!
Makasih banyak buat yang udah dukung aku dan mau nge votmen book inii! lop yu sekebonn🫶🫶
Btw sambil nunggu s2 nyaa, aku mau ngelanjutin book aku yang lain dulu biar gak tenggelam, hehehe
Yaudah segitu aja ya guyssss
maacih muach😘😘😘😘
JANLUP VOTMEN!!
KAMU SEDANG MEMBACA
𝑻𝒉𝒆 𝑵𝒆𝒓𝒅 || 𝑱𝒂𝒆𝒓𝒊 𝑨𝒖
Novela JuvenilKim jaehee. Lelaki culun yang sebenarnya tampan itu, mudah beradaptasi dengan lingkungan. kemudian bertemu dengan pria cantik, yang menjadi bagian dari hidupnya Maeda riku. Pria yang cantik, dan baik hati. Hidupnya yang sederhana membuat dia tidak p...