Jam sudah menunjukkan pukul 00.00 .. Dimana seorang gadis cantik bernama senja itu baru pulang dari pekerjaan nya)
Apa adik adik ku sudah tidur? (Ucapnya pada diri sendiri saat memasuki rumah)
(Dan ya benar,, adik adik nya sudah tertidur dengan lelap.. Dia check masing masing kamar adik adik nya.. Dia tenang dan lega.. Kemudian pergi mandi dan membersihkan dirinya)
Apa yang harus aku lakukan kedepannya Tuhan? Apa aku sanggup membiayai adik"ku seorang diri? Ahh tidak tahu!! Aku jadi pusing sendiri (ucap senja dan tidur dengan pikiran kacau)
(Pagi pun tiba.. Pagi ini hujan deras turun)
Aihh bagaimana aku berangkat sekolah jika begini cara nya? (Ucap Kiara)
Masih ada payung adikku (ucap senja dan mengelus surai adik nya itu)
Payung hanya 1 kak.. Bagaimana dengan bethani dan Chloe? (Ucap Kiara)
Heyy payung kita ada dua.. Satu untuk kmu satu nya lagi untuk bethani&Chloe (ucap senja)
Lalu? Kakak? Kakak pergi kerja tidak menggunakan payung? (Ucap Kiara kemudian)
Tidak perlu.. Kakak bisa pakai jaket kok.. Kalian saja pakai payung ya (ucap senja)
Yasudah kak.. Hati hati ya (ucap Kiara)
(Tiba tiba si bungsu datang dan mengadu)
Kakak aku tidak mau sekolah!! Hujan!! Tidak mauu sekolahh! (Ucap Chloe)
Apa maksudmu tidak sekolah?! (Ucap senja yang tidak sengaja meninggikan nada suara nya)
Kakak jahat!! Kakak tidak sama seprti bunda!! Kakak tau?! Dulu bunda selalu mengizinkan ku untuk tidak skolah!! (Ucap Chloe kesal)
Itu bunda! Bukan kakak! Bunda dan ayah sudah tidak ada Chloe!! Tidak ada tempat mu untuk bermanja manja! Pakaian sekarang! (Ucap senja dengan tegas)
Tidak mau kak!! (Ucap Chloe yg terus membantah kakak nya)
Terserah kmu saja! Yasudah bethani Kiara kalian berangkat.. Biarkan dia sendiri di rumah (ucap senja yang terlanjur kesal oleh adik bungsu nya itu)
(Mereka semua pergi melakukan kegiatan nya masing masing.. Berbeda dengan si bungsu.. Dia asik dengan tangisan nya.. Sepertinya dia benar benar tidak bisa mengikhlaskan kedua orang tuanya.. Sungguh malang nasib seorang Chloe)
Bundaa Chloe rindu bundaa.. Chloe juga rindu ayahh.. Kakak jahatt bundaaa.. Kakak marahin chloe.. Kenapa harus secepat ini bunda ayah? Tuhan jahat! Tuhan tidak mengizinkan ku untuk bahagia.. Kenapa Tuhan seperti itu? Aku tidak ada salah apapun.. Aku rajin ibadah.. Rajin membaca kitab suci tapi kenapa aku diberi cobaan seperti ini.. Kata orang Tuhan tidak akan memberikan cobaan diluar kemampuan umatNya.. Tapi Tuhan memberi cobaan diluar kemampuan ku!!! Kenapa Tuhan?!!! Kenapa harus ayah bunda?!! Kenapa tidak chloe saja!! Kasihan ayah bunda... Mereka pasti kedinginan disana (ucap Chloe yang marah akan keadaan nya sendiri dan di iringi suara tangisan nya yang berujung tertidur di sofa)
(Tidak terasa jam sudah menunjukkan pukul 14.00 dimana bethani dan Kiara sudah di rumah.. Namun tidak dengan senja)
Astaga kenapa si adek tidur disini? (Ucap bethani yang ingin membangunkan sang adik)
Jangan dibanguni bethani.. Dia pasti bru menangis... Biarkan saja dia tidur.. Jangan di ganggu.. Ambil selimut saja sana (ucap kiara)
(Tanpa membantah.. Bethani langsung menuruti kakaknya.. Dan menyelimuti adik nya)
Bethani ganti baju mu dan mandi lah. Kakak akan menyiapkan makan siang (ucap Kiara yang sudah mengganti bajunya)
Perintah di laksanakan kakak ku sayang (ucap bethani dan langsung pergi melakukan yang di suruh kakaknya)
(Setelah mandi ... Bethani langsung pergi ke dapur untuk makan siang)
Ayo makan (ucap Kiara)
(Bethani hanya menganggukkan kepala nya tanda menurut)
(Sore pun tiba.. Chloe sudah terbangun dari tidurnya.. Dan juga sudah mengisi perutnya.. Namun senja belum juga pulang)
(Disinilah senja berada... Di laut yang memeluk erat kedua orangtua nya sampai sampai tidak mau kembali ke daratan karena terlalu nyaman)
Kalian sudah sama sama nyaman bunda ayah laut.. Kalian benar benar saling nyaman satu sama lain.. Tidak ada yang dapat memisahkan kalian lagi... Laut.. Harus ayah bunda ya? Kenapa tidak senja saja? Senja dan laut itu dekat.. Kenapa tidak senja saja yang kau peluk laut? Kenapa harus ayah bunda ku yang kau peluk?!! KEMBALIKAN AYAH BUNDA KU LAUT!!! KEMBALIKAN MEREKA!!!! (teriak si gadis di pinggiran laut itu sambil mengeluarkan air matanya)
Bunda... Ayahh.. Andai kalian tau.. Hidup kami ber4 sangat hancur.. Hancur karena kalian udah ngga ada lagi... Semenjak laut memeluk kalian di dasar nya yang paling dalam.. Hidup kami ber4 seakan akan berhenti sejenak.. Sepi? Iya.. Sedih? Tentu.. Aku rindu pelukan kalian bunda ayah.. Kenapa harus seperti ini? Apa salah kita sama Tuhan? Maaf Tuhan aku mengeluh (ucap sang gadis yang akhirnya meminta maaf pada Tuhan nya karena mengeluh akan hidupnya)
Yang tenang lah bunda ayah.. Tunggu senja.. Tunggu Kiara.. Tunggu bethani.. Tunggu Chloe.. Kami merindukan kalian... Senja janji akan menjaga mereka dengan sebaik mungkin.. Tapi jika senja tidak sanggup.. Maafkan senja.. Laut.. Walaupun kau jahat tapi aku berterimakasih.. Kau menjadikanku mandiri (ucap senja sebelum dia pergi pulang meninggalkan laut itu)
(Kematian memang tidak ada yang tau... Tapi mengeluh tidak ada gunanya.. Terkadang kita harus kehilangan seseorang yang kita sayangi.. Agar kita tidak lupa bagaimana cara nya mandiri dan bagaimana cara nya berdoa)
"HIDUP PENUH DENGAN COBAAN.. TAPI JIKA KALIAN MENJALANI NYA DENGAN HATI YANG IKHLAS DAN SENYUMAN YANG TULUS.. PERCAYALAH.. TIDAK AKAN ADA YANG SULIT"
-KIARA PUTRI JESSICA MAHENDRA
"BERJUANGLAH SEDIKIT LAGI.. KEBAHAGIAAN MENANTI MU DI UJUNG PERJUANGAN"
-SENJA INDAH LAURENCIA MAHENDRA
