Chapter 6 ' Flight

983 36 1
                                    

Happy reading
Typo bertebaran

Keadaan apartement Saka benar benar ramai diisi oleh suara Amora dan juga Adrian ditambah lagi kaki Qiara yang berlarian kesana kemari.

"Tumben mendadak?" tanya Damian menyandarkan tubuhnya di sofa kamar Saka.

Sedangkan yang lainnya lebih memilih berkumpul diluar kamar.
"Gue juga masih gk tau pasti"

"So?"

"Daddy cuma nyuruh gue ke sana, gk ada clue" jawab Saka, rasanya memikirkannya saja dia sangat malas.

Jika ini tentang masalah korupsi dan sebagainya, Saka tidak masalah, tapi jika harus bersangkut paut oleh kehidupan kelam adik Daddy nya itu membuat hasrat Saka semakin melonjak untuk mencincang habis jantungnya.

"Cih" decak Damian

Damian tentu tau apa yang Saka maksudkan, mereka sudah berteman sejak lama, semua hidup gelap dan kelam Saka bagaikan kaset rusak yang terus berputar di mata Damian, walau begitu tidak menutup bahwa jalan pikir Saka masih sangat tidak tertebak olehnya.

"Lo yakin mau ngajak Qiara?"

"Hmm" dehem Saka menutup koper besar yang ia bawa, berisikan pakaiannya dan juga Qiara.

"Kalo lo repot, kita kita ada disini"

"Ada Amora juga yang bisa jagain baby lo" lanjut Damian sedikit terkekeh di akhirnya.

Saka mendudukan dirinya di ranjang dan menghembuskan nafasnya kasar, mau tidak mau Saka harus membawa Qiara, karena hanya Qiara yang bisa membuatnya tenang, juga Saka tidak mau berjauhan terlalu sering dengan Qiara, takut kewarasaannya tidak stabil.

"Thanks but i need my babe" ucap Saka menatap Damian sekilas, tatapan mata yang memberikan begitu banyak isyarat pada Damian, bahkan tak jarang tatapan Saka mampu membuat Damian merasa semua kartu nya sudah terbongkar habis di depan Saka.

Bruaaakk

"HUAHAHAHA AYY! SAKAA HAHAHAA"


Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Sontak Saka dan Damian langsung menoleh ke arah pintu yang terbuka kasar, menampakkan Qiara si pelaku utama berlari dengan bantalan kura kura besar di badannya, dilanjutkan oleh Amora Adrian yang memakai kostum yang sudah tidak tenar lagi, yah yang Damian tau berapa hari belakangan ini Adrian memang menunggu nunggu paketan kostum itu.

Belongs To SakaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang