Pernikahan Evan dan Syevana di uji dengan datang nya seseorang dari masa lalu
Dapatkah Evan dan Syevana melewati ujian cinta dan kesetiaan di dalam rumah tangga mereka ???.
Dan masalah fatal apa yang akan terjadi di dalam kisah ini ??.
Ikuti terus S...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Jeane begitu terkejut dengan apa yang di sampaikan oleh papa nya.
"Apaaaah ?? Daddy ku??, maksutnya apa sih ini" kesal Jeane sambil berdiri dari kursi.
"Jeane dengarkan mama dahulu ,kami akan menceritakan semua nya padamu pelan pelan ,kamu tenang dulu dan dengarkan kami ,oke" ucap Syevana berusaha menenangkan Jeane.
"Mama ini ga lucu sama sekali, Jeane anak papa dan mama kan ,tidak mungkin memiliki ayah yang lain" Jeane tetap kekeh.
"Sayang ,dengarkan papa ,ayo kemari dengarkan cerita kami dulu oke" ucap Evan lembut.
Akhirnya Jeane pun duduk kembali di sebelah Evan.
"Jadi begini cerita nya....".
Evan dan Syevana pun menceritakan semua nya pada Jeane pelan pelan ,Jay sesekali juga ikut menceritakan semua nya pada Jeane.
Jeane pun hanya menangis mendengar semua kenyataan ini.
"Jadi mommy Jeane sudah meninggal saat melahirkan Jeane, dan daddy juga akhirnya meninggalkan Jeane karena wajah Jeane sangat mirip dengan mommy, jadi karena Jeane ya ma mommy meninggal" ucap Jeane dengan air mata yang sudah tak dapat di bendung lagi.
"Tidak sayang ,itu bukan salah kamu ,takdir yang membuat mommy Ellena meninggal ,bukan Jeane" ucap Jay menatap Jeane lembut.
"Lalu kenapa daddy meninggalkan Jeane kepada mama Syevana dan papa Evan, apa daddy membenci Jeane karena Jeane yang membuat mommy meninggal" ucap Jeane.
"Tidak sayang ,daddy tidak membenci mu sama sekali ,maafkan daddy nak ,daddy yang bersalah dalam hal ini" ucap Jay menunduk merasa bersalah.
"Tidak daddy ,Jeane yang bersalah karena melahirkan Jeane ,,mommy meninggal ,Jeane yang bersalah" Jeane pun berlari ke kamar nya sambil menangis.
"Jeane ,Jeane dengarkan mama sayang ,Jeane" teriak Syevana tapi tidak di dengarkan oleh Jeane.
"Aku pulaaaangggg...." ucap Orion yang baru saja memasuki rumah dan dia melihat adik nya Jeane sedang berlari menaiki tangga dengan menangis.
"Orion ,kamu sudah pulang sayang" ucap Syevana.
"Iya ma ,Jeane kenapa ma kenapa dia menangis, apa ada yang menyakiti nya" tanya Orion.
"Tidak sayang ,Orion kemari lah dulu dengarkan cerita mama, dan ya kenalkan dulu ini uncle Jay ,daddy nya Jeane" ucap Syevana yang membuat Orion terkejut.
"Daddy nya Jeane?? Mama jangan bercanda daddy nya Jeane ya papa Evan ma ,iya kan" ucap Orion sedikit bingung.
"Orion dengarkan cerita kami dulu ,kemarilah boy" pinta Evan.
Orion pun mendekat ke arah Evan dan akhirnya Evan menceritakan semua nya.
"Pantas saja Jeane menangis seperti itu ,dia sangat merasa bersalah mama, Orion ke kamar Jeane dulu ya ,permisi mama ,papa dan uncle" ucap Orion lalu dia menaiki tangga menuju kamar Jeane.
