Bodyguard || Tama x Ariel (BP) 🔞

7.5K 122 1
                                    

Sudah 3 tahun bekerja sebagai bodyguard lumayan mendapatkan gaji yang cukup, Namanya Tama seorang pemuda yang kekar memiliki wajah yang sangat tampan.

Saat ini Tama sedang berada di rumah yang sangat mewah dan elegan seperti mension yang di cat warna putih serta warna gold. Tama heran dengan pemilik rumah ini yang bernama Ariel walaupun namanya seperti cewek tapi dia cowok.

Tama hanya mengikuti semua perintah dari Ariel kalau sekali melanggar akan masalah besar, Tama enggak berkerja sebagai bodyguard tapi juga sebagai pembantu.

Tama membawa teh hangat serta camilan kesukaan Ariel, Tama mengetuk pintu kamar Ariel tidak ada respon sama sekali.

Tama basa-basi membuka pintu kamar Ariel di dalam kamarnya sangat gelap tidak bisa melihat apapun sama sekali dan hanya ada sinar rembulan di sela-sela tirai jendela.

Tama meletakkan teh hangat dan camilan lalu pergi, sebelum pergi Tama iseng-iseng mencoba melihat sekeliling kamar pemilik Ariel.

Tama membuka sebuah lemari besar dan betapa terkejutnya isi lemari Ariel banyak dildo, vibrator atau segala macam untuk masturbasi.

Kreekk....

Pintu terbuka Tama langsung menutup secepat dan tersenyum kepada Ariel.

"Apa yang kau lakukan di kamar saya?" Ariel menyilangkan tangannya dan menatap Tama.

Tama menggeleng dan berpura-pura tidak tahu apa sekali. "Anu...tadi...tadi"

"Tadi apa? Kan aku sudah bilang kau buat saja aku teh dan terus keluar dari kamar saya! Tapi kenapa kau masih disini!!" Ariel sedikit marah karena Tama sudah tahu.

"Maaf...saya permisi dulu taun muda" langkah Tama yang bikin bulu kuduk merinding, tiba-tiba saja Ariel menarik Tama dan melemparkannya di ranjang miliknya.

"Aww...! Apa yang kamu lakukan tuan" Tama merasa semakin merinding dan takut.

Ariel membuka celana pendeknya dan memperlihatkan vaginanya yang sangat sudah basah, sumpah Tama tiba-tiba kaget kalau Ariel punya vagina padahal dia cowok.

"Tuan muda! Apa kau melakukan transgender?" Jawab Tama yang sedikit gugup.

"Aku alami~, karena kau ada disini...aku ingin merasakan sesuatu yang masuk kedalam diriku~" Ariel membuatnya sangat sange karena ketampanan Tama.

Ariel mencium bibir Tama dan menjilatinya untuk membuka mulutnya.

"Mhh...nghh!" Tama tidak membalas ciuman tersebut.

Ariel tidak peduli sama sekali tetap mencium bibir Tama dan melumatnya dengan lembut sesekali vaginanya menggesek-gesek di luar celana Tama.

"Nghh...!! Berhenti...hnghh" Muka Tama sedikit memerah dan merasakan dirinya berdiri akibat Ariel terus menggesek.

Ariel melepaskan ciumannya dan menatapnya dengan tatapan mesum dan penuh nafsu, Ariel membuka kancing serta resleting celana Tama dan melihat penis Tama yang berdiri.

"Aww~ besar banget...!" Tanpa basa-basi, tanpa melakukan pemanasan dan tanpa memakai kondom. Ariel memasukan penis Tama di lubang vaginanya yang ingin di sodok.

"Ahhh~ nghh...aghh enak~" Ariel terus memasukkan penis Tama di vagina sampai sepenuhnya.

Tama merasakan vagina Ariel yang begitu sempit dan nikmatnya.

"Ahh!! Ughh!! Hnghh" Ariel mengigit bibir bawahnya dan merasakan penis Tama tertancap sempurna. "Ahhh begini ya rasanya penis yang begitu nikmat daripada dildo ahhh~" tambahnya.

Ariel pandai jago goyang kalau melakukan seks, Ariel naik-turun pinggul dan mendesah nikmat dengan nada seksi.

"Ahh nghh ahhh enak~ mhh ahhh"

Tama hanya terdiam dan melihat Ariel naik-turun membuat libido naik, Tama ingin melakukan tapi Ariel memerintah untuk di bawah saja.

"Ngh...shh...! Tuan aghh!" Penis Tama mengembung ingin keluar tapi dengan iseng Ariel berhenti menggerakkan pinggulnya dan memperdalamkannya penis Tama di lubang vaginanya.

"Ahh~ kamu mau keluar ya~?, Hihi tunggu lahh sama-sama kitahh akan keluar ahhh nghh" Ariel kembali mengerakkan pinggulnya dengan cepat sambil meletakkan tangannya di perut sixpack Tama.

Beberapa jam terus bergoyang, dan akhirnya Ariel mencapai puncaknya begitu juga dengan Tama, Tama menyemburkan cairan hangat di dalam vagina Ariel.

"Ahh~ hangetthh, lanjut lagi ya~" Ariel tersenyum mesum lagi sambil melihat Tama yang terhenga-henga.

"Tidak tuan...sudah cukup!" Tama memohon kepada Ariel untuk berhenti tapi Ariel tidak mendengarnya dan melanjutkan gerakan.

"Shhh sial!?" Tama yang sangat kesal karena Ariel terus melanjutkan.

.
.
.

Hello para Readers haha! Lama ya? Maaf ya... author hanya up setiap malam Minggu saja hehe... Kalau ada mau request silahkan DM saya atau tinggalkan pesan. Mau request anime? Kpop? Mantan kamu? Pacar kamu? Boleh-boleh aja haha!!

[Terimakasih sudah membaca, jangan lupa vote!!]

BL - ONESHOOT!! 🔞 Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang