Kesalahan Yang Sama (Tahap Revisi)

part 32

Gulf merasa gelisah pasalnya sejak siang Mew pergi belum juga kembali dan sekarang sudah pukul sembilan malam, Gulf hanya takut Mew pergi terlalu jauh.

"Kana, kau sedang apa di luar? Ini sudah malam,"

"Aku sedang menunggu Phi Mew,"

"Mew? Maksudmu sejak tadi siang dia belum kembali?"

"Phi benar, setelah menemui Phi dia tidak kembali dan entah pergi kemana,"

"Kau sudah mencoba menghubungi ponselnya?"

"Ponselnya ada di rumah, Phi tau tidak kira-kira Phi Mew pergi kemana? Bukankah tadi siang dia mendatangi Phi ingin menanyakan rumah kosong,"

"Kau benar, tapi sebelum dia datang menemuiku, Win datang lebih dulu dan mengatakan jika daddy nya menanyakan rumah di kosong bilang saja tidak ada,"

"Win datang menemui Phi? Itu artinya dia mendengar apa yang kami bicarakan dan tidak ingin Phi Mew pergi dari rumah," Pantas saja sejak tadi Win mendiami nya ternyata ini alasannya, batin Gulf.

"Kenapa? Apa ada masalah?"

"Tidak ada, hanya salah faham,"

"Apa dia cemburu saat melihatmu dengan Joss?"

"Entahlah Phi, akupun tidak tau,"

"Tidak tau bagaimana? Lalu agaimana perasaanmu saat dekat dengannya?"

"Aku merasa nyaman,"

"Katakan padaku, kau masih mencintainya bukan?"

"Aku masih mencintainya, namun aku belum bisa menerima dia kembali, aku ingin Win menerimanya terlebih dulu, dan tidak membencinya lagi,"

"Percayalah Win tidak membencinya, hanya saja dia merasa kecewa jika aku berada di posisinya akupun akan melakukan hal yang sama, tapi disini bukan kesalahan Mew semua kau juga salah karna pada saat itu kau tidak memberitahu jika kau sedang mengandung,"

Bukankah saat itu Gulf sudah berniat memberitahu Mew, namun yang ia dapati Mew tengah tidur dengan orang lain, lalu apa salahnya jika Gulf tidak memberitahu Mew.

"Saat itu aku sudah berniat memberitahu dia, aku mendatangi apartemennya dan ingin memberi kejutan padanya, namun kenyataannya aku yang terkejut saat sudah sampai disana, aku bahkan tidak memikirkan apapun lagi yang aku inginkan aku pergi jauh dan tidak ingin bertemu lagi dengannya,"

Dew bukanya tidak tau penderitaan Gulf, tujuh tahun mereka berteman dan setiap hari bersama bahkan saat Gulf melahirkan pun Dew yang menanganinya.

"Aku tau pasti saat itu kau merasa hancur, tapi jika kau masih mencintainya perbaiki semua, aku yakin dia pun sudah menyesali apa yang dia lakukan terhadapmu dulu, pikirkan kebahagiaan Win, sudah malam aku pulang ya lebih baik kau menunggu Mew di dalam,"

"Iya Phi!"

Setelah kepergian Dew Gulf berniat masuk namun ia melihat sebuah motor yang berhenti di depan rumahnya, Gulf memperhatikan siapa yang datang dan ternyata itu adalah Mew.

"Phi Mew! Kau darimana saja Phi? Kau membuatku hawatir kau tidak apa-apa kan,"

Gulf memeriksa keadaan Mew dan saat menyentuh wajahnya Mew kesakitan.

"Jangan kau sentuh,"

"Kenapa?"

"Karna ini sakit,"

"Sakit? Apa terjadi sesuatu padamu?"

"Saat aku sedang mencari rumah aku tidak sengaja mendatangi rumah yang ada penghuninya, aku sudah mengetuk nya beberapa kali namun tetap tidak ada yang menyahut aku pikir itu rumah kosong, namun saat aku melihat dari jendela kamar yang punya rumah sedang,"