Pagi-pagi sekali Gulf sudah terbangun karena Mew sudah membuat kegaduhan, ia merasa kesal karena semalam Gulf dan anak-anak nya pulang sudah larut, mereka makan enak tanpa memikirkannya.
"Kau kenapa sih Phi, pagi-pagi sudah ribut,"
"Ini sudah siang, bukan pagi lagi,"
"Tapi ini baru jam lima, siang darimananya, kau kesal denganku?"
"Sudah tau masih bertanya, kau semalam pergi kemana saja?"
"Bukankah aku sudah mengatakan, jika aku pergi makan malam bersama Phi Joss, lantas apa masalahnya,"
"Tetap salah, karena kau pergi dengan laki-laki lain,"
"Laki-laki lain? Apa maksudmu semakin hari bicaramu semakin ngawur saja,"
"Kau mau kemana?"
"Mandi, kau pikir aku mau kemana? Dasar aneh,"
"Ikut!"
"Jangan macam-macam Phi, sudah sana lebih baik kau masak saja buat anak-anak, karena setelah mandi aku akan pergi,"
"Kemana lagi? Apa pergi dengan Joss?"
"Memang nya kenapa jika aku pergi dengan Phi Joss, kau keberatan?"
"Sayang!"
Daripada berdebat yang tidak jelas lebih baik Gulf pergi mandi, agar kepala dan tubuhnya menjadi segar, setelah selesai mandi Gulf sudah bersiap untuk pergi ia akan lari pagi di perkebunan teh bersama Joss, sudah sangat lama mereka tidak pergi olahraga bersama.
"Aku berangkat," Mew hanya diam saja bahkan ia tidak menatap kearah Gulf.
Tingg... Tongg...
"Pasti itu Phi Joss, Phi aku berangkat ya tolong jaga anak-anak sebentar,"
Mew tetap diam bahkan kini ia lebih memilih pergi ke kamar, Gulf yang melihat tingkah Mew sudah faham pasti jika Mew tengah merajuk.
"Kenapa dia bersikap seperti itu? Apa dia cemburu dengan Phi Joss? Ada-ada saja,"
Jelas saja Mew cemburu ia merasa jika sikap Gulf sangat berbeda, jika di hadapan orang lain Gulf akan banyak tersenyum sedangkan saat bersamanya Gulf seperti ingin menelanya mentah-mentah.
"Selamat pagi Phi,"
"Pagi juga, apa kau sudah siap?"
"Sudah, ayo kita berangkat,"
"Tunggu sebentar, Dew dan Nani katanya ingin ikut,"
"Benarkah?"
"Iya!"
"Haii.. Semuanya," Sapa Mew.
"Phi Mew, kau mau kemana? Kenapa kau sudah rapih seperti ini?"
"Ikut joging, memang kenapa tidak boleh?"
"Jika kau ikut, anak-anak dengan siapa di rumah?"
"Mereka sudah besar, dan aku pun sudah berpamitan pada mereka,"
"Sudah biarkan saja dia ikut," Jawab Joss.
"Tuhkan Joss saja tidak melarang, ayo kita berangkat,"
"Ayo, itu Dew dan Nani sudah menunggu disana,"
Joss berjalan lebih dulu menghampiri Dew dan Nani dan meninggalkan Gulf dan juga Mew, melihat tingkah Mew membuat Gulf sedikit kesal.
"Ada apa lagi? Ayo kita berangkat,"
"Menyebalkan,"
"Sayang tunggu, jangan tinggalkan aku,"
"Berisik, tidak ingat umur,"
KAMU SEDANG MEMBACA
Kesalahan Yang Sama (Tahap Revisi)
RomanceCerita cinta yang begitu rumit dan membuat emosi... Akankah berakhir happy ending?