Chapter Fiveteen

36 25 33
                                    

Berapa lama aku tidak muncul ke permukaan?

Di ketik : 2226 kata


Oh iya, enaknya kita namain Fansbase kita apa ya? coba Komen, nanti yang paling unik. Aku pake untuk beberapa ceritanya ku, selanjutnya!!!

“Lu tau siapa yang nempel poster nya?” tanya Jam Biru mulai menyerah.

“Tau, tapi gue gak bakal ember gitu aja. Lu harus nebak dulu, baru nanti gue kasih tau” ucap Kompor Hitam santai.

Berjam jam menebak dalang dari siapa yang menempelkan poster tersebut, membuat Jam Biru dan Kompor Hitam tidak mengetahui. Kalau berita itu telah tersebut telah ramai di media sosial, dengan tagar #dapurnyonyadalambahaya.

Infocare
Halo kawan kawan, lama tidak berjumpa? mimin baru aja nich, mendapatkan berita baru dari salah satu warga dapur. Katanya, di sana ada pembullyan ya? coba dong, fancare bantu jawab!!! Kira kira siapa ya? yang menjadi korban, sekaligus pelaku? jawab di kolom komentar ya!!

@sempak_dior wahh gila, tempat yang gua kira Damai, ternyata...

@uburuburtumis iya min, kata temen gue, di sono ada pembullyan.

@kecebongbakarrr Aduh, semoga korban nya gak kenapa kenapa 🥺

@jokipr Ada yang butuh joki? kalau ada DM aja.

@sedotdosa Hi mom, kehabisan ide untuk menyediakan bekal anak? yuks ikuti resep kami!! di jamin, si kecil bakalan nagihh.

@kipasin_ajasayy belom punya anak tan, skip.

Beberapa ucapan tidak percaya, mulai mengelilingi akun instagram dapur Fansbase. Rasanya tidak mungkin sekali, tempat yang terkenal humoris itu menjadi sarang pembullyan.

Setau kawan kawan perabotan yang lain, warga dapur itu adalah keluarga. Saling menguatkan dan saling mendukung apapun yang di lakukan.

“Inisial aja deh, nanti gue cari” ucap Jam Biru memelas.

Kompor Hitam yang semula nya tengah asyik memejamkan mata, langsung menolehkan kepalanya. “S, tanpa gua kasih tau, pasti lu paham siapa kan? kalau gak tau, goblok nya kelewatan” .

PLAK.
“Kagak usah ngatain bisa? gue tau, tapi siapa ya? kalau gue sebut, jatohnya fitnah. Kalau bener, gue dosa. Jadi gue harus apa?” bingung Jam Biru .

“Lebih baik lu diam, sambil menikmati drama seru. Selow aja, dramanya gak sampe ber episode episode kok. Satu hari juga, selesai” setelah berkata seperti itu, Kompor Hitam memutuskan untuk beranjak pergi dari sana.

Ia rasa, meladeni kepo nya Jam Biru itu sungguh membuang waktu. Alangkah baik nya, Kompor Hitam bersantai di perpustakaan sembari mencari tau. Tentang Pink, gadis yang suka mengejarnya itu.

•••

“KOMPOR HITAM SUKA SAMA SETAN?” seru Jam Merah terkejut.

“Iya, tadi dia bilang sama aku. Tapi, aku gak percaya. Masa Kompor Hitam suka sama cewek yang kayak nenek nenek? ada yang muda, malah ngambil yang tua” ucap Pink menendang sebuah kerikil ke arah lain.

Usai melihat keberadaan Kompor Hitam. Sekarang ini, Pink mengajak Jam Merah untuk membicarakan gebetannya itu. Pink akui, Kompor Hitam sendiri termasuk orang yang agak susah di tebak.

Kitchen (Tamat) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang