Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Warning! Full of smut content and harsh words!
***
Awalnya, keinginan menjadi sugar baby hanya candaan belaka Jiwon dengan teman-temannya. Namun, candaan itu berubah menjadi kenyataan saat ia dipertemukan dengan Soohyun di sebuah club. Sempat menjadi one night stand karena keduanya begitu mabuk hingga akhirnya hubungan mereka berkembang menjadi daddy and baby. Lagipula, keduanya memang tidak pernah serius dengan hubungan mereka. Mereka hanya mencari kenikmatan dari keduniawian ini. Soohyun sudah terlalu banyak uang sehingga ia hamburkan untuk Jiwon yang hanya pegawai kantoran biasa. Sama-sama berbagi benefit, kan?
***
Suara apartemen Jiwon dibuka, sang pemilik sudah tau itu adalah Soohyun. Tidak ada seorang pun yang memiliki akses sebebas ini kecuali Soohyun. Pria berumur 35 tahun itu baru pulang dari luar kota untuk urusan pekerjaan yang melelahkan dan ia butuh sesuatu untuk menghilangkan penat itu. Ia butuh dipuaskan hasratnya, siapa lagi jika bukan dengan Jiwon.
"Jiwon, Im home!" ucap Soohyun ketika mendapati Jiwon yang baru selesai mandi, dengan balutan bathrobe pada badannya.
"Welcome home, Om!" sambut Jiwon segera menghampiri sumber pemasukan terbesarnya itu dengan senang hati.
"Aku kan udah bilang, stop panggil aku Om? Im not that old!" decak Soohyun kemudian melumat sejenak bibir ranum milik Jiwon yang sudah ia rindukan itu.
"Kamu lebih suka aku panggil apa? Daddy?" ledek Jiwon yang tersenyum setelah dicium oleh Soohyun, si pria matang yang hot ini.
"Itu cuman berlaku kalau kita lagi main, sayang." kata Soohyun membalas senyuman Jiwon.
"Kamu mau langsung tidur?" tanya Jiwon yang melingkarkan kedua tangannya di leher Soohyun.
Soohyun menggeleng, tangannya terulur untuk memegang dagu Jiwon kemudian mengecupnya lagi.
"I want you, now. Aku udah kangen banget sama kamu, sayang." jawab Soohyun setengah berbisik, membuat Jiwon sedikit merinding suara serak Soohyun.
"Aku baru mandi, ah. Kamu sih gak bilang dulu sama aku." semprot Jiwon yang melepas pelukannya.
"Ya lagian siapa suruh kamu mandi duluan, aku kan udah bilang aku bakal datang." kata Soohyun kembali menarik Jiwon ke pelukannya, ia kecup seluruh wajah wanitanya dengan nafsu untuk menunjukkan betapa ia sangat menginginkan wanita itu malam ini.
"Hyun!" Jiwon tampak melemah dengan perlakuan Soohyun barusan, membuatnya mabuk dalam hitungan waktu.
"Nanti aku transfer untuk gantiin uang sabun kamu, ayok main sama aku sekarang." bujuk Soohyun di telinga Jiwon, membuat Jiwon mati kutu, tak kuasa menolak permintaan Soohyun.
