001 𑁍ࠬܓ ivy

150 30 16
                                    

PEMBUKA sebuah novel paling spektakuler sepanjang sejarah menurut Jungkook tidak lain dan tidak bukan adalah 'I am an invisible man' karya Ralph Ellison. Oh, betapa Jungkook sangat berharap dia bisa menjadi seperti itu.

Tidak terlihat, adalah sebuah konsep yang tidak terlalu buruk apabila dia memikirkannya lagi. Terlalu banyak persona yang telah dia bangun selama bertahun-tahun ini menjadikan Jungkook terkadang lupa bagaimana dirinya yang sesungguhnya.

Walau baru tiga bulan dia diangkat menjadi manager design oleh kepala bagian, tapi rasanya Jungkook telah menua tiga tahun lebih cepat dari yang seharusnya. Bahkan dia tidak akan terkejut apabila menemukan beberapa helai gray hair pada rambutnya saat ini akibat tekanan stress yang dia terima di kantor.

Naik pangkat itu artinya kenaikan pada gaji, dan tidak ada hal yang lebih Jungkook inginkan dari hal itu. Sebab, dia masih ingat benar berapa nominal yang harus ia bayarkan kepada bank atas hutang-hutang keluarganya. Semakin banyak uang yang ia kumpulkan, maka akan semakin cepat Jungkook lepas dari beban hutang yang dilimpahkan oleh mendiang orangtuanya-yang by the way, tidak meninggalkan apapun padanya selain kakak pemabuk yang menyusahkan dan setumpuk hutang yang sanggup membuat punggungnya melengkung saking banyaknya.

Hanya saja, sejak lima bulan lalu tepatnya, temannya sekaligus putra pewaris 'Yzs Once' yang merupakan salah satu perusahaan barang mewah terkemuka di korea. Yzs Fashion yang merupakan anak perusahaan tempatnya bekerja awalnya menjadi tempat yang sempurna bagi Jungkook untuk menyalurkan bakat serta pelariannya dari dunia nyata. Hanya saja, kedatangan sang sahabat, Bae Jinyeong, yang telah menyelesaikan study-nya di USA ke perusahaan total merusak hari-hari Jungkook.

Memang benar bahwa dia bisa bekerja di Yzs berkat Jinyeong, namun jika pada akhirnya dirinya menjadi samsak pemuda itu untuk melarikan diri dari masalah yang dia timbulkan sendiri, lebih baik Jungkook cari pekerjaan lain saja. Namun, Jinyeong terlalu picik hingga menjerat Jungkook dengan jabatan yang tidak bisa ia tolak walau belum genap satu tahun ia berada di Yzs. Dan kini, Jungkook tidak lebih dari kacung pribadi Jinyeong yang akan selalu menurut pada pria itu apapun keinginannya. Termasuk mendiskredit segala karya Jungkook demi mencari muka pada Ayahnya.

Well, yah, di jam-jam seperti ini Jungkook tidak akan banyak memprotes soal hidupnya yang tak menyenangkan itu. Sebab, ia harus menyimpan tenaganya untuk besok, yang pastinya perjalanan ke Paris demi sebuah deal dengan brand incaran teamnya sejak sebulan yang lalu tentu saja akan menguras segala tenaga dan kewarasannya; oh jangan lupa Jinyeong si bajingan yang tidak tahu caranya bekerja itu.

Jungkook memutuskan untuk meninggalkan mobilnya di kantor dan pulang menggunakan subway sebab malam ini adalah waktu rilis satu-satunya webtoon favoritenya.

Oh, jangan salah, bahkan bagi budak korporat teladan seperti Jeon Jungkook-pun juga membutuhkan pelampiasan stress dari dunia nyata yang sangat menyebalkan ini. Dan webtoon berjudul 'Song of the Wicked Prince' adalah satu-satunya hal yang mampu menarik Jungkook dari hidupnya yang acak-acakan.

Hanya saja-walaupun dia sudah berusaha mengenyahkan pikiran ini sejak lama-tetap saja banyak hal janggal yang Jungkook temukan di dalam webtoon ini.

Dengan penulis yang memiliki nama pena Lady Iris-yang sama sekali tidak dapat dia temukan biodatanya di situs pencarian manapun, lalu siklus update yang hanya sekali dalam dua minggu-belum lagi, dengan kualitas semenakjubkan ini, adalah hal yang mustahil bahwa pembacanya tidak pernah lebih dari lima puluh orang. Oh, tentu saja itu masihlah terlalu sedikit dari segala hal janggal yang ia rasakan selama hampir dua tahun menjadi pembaca setia webtoon ini.

Iya, tidak ada yang salah membaca, webtoon ini masih berstatus on going bahkan setelah hampir sepuluh tahun di publikasikan. Barangkali penulis 'you know who' ini sangat memperhatikan kualitas konten yang dia buat sehingga membutuhkan lebih banyak waktu untuk menyelesaikannya.

ɪ ᴏɴᴄᴇ ᴡᴀꜱ ᴘᴏɪꜱᴏɴ ɪᴠʏ, ʙᴜᴛ ɴᴏᴡ ɪ'ᴍ ʏᴏᴜʀ ᴅᴀɪꜱʏ [ᴛᴀᴇᴋᴏᴏᴋ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang