Eps. 15

659 76 15
                                    

_*_*_*_*_

_*_*_*_*_

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Bahar sedang melamun didalam ruangan nya. Otak nya terus menerus bertanya tentang anaknya yg kemarin tiba tiba menanyakan CEO Nathan Romero.

   Darimana anaknya tau tentang CEO Nathan, karena dari dulu bahar sendiri tidak pernah mau berurusan dg orang itu lagi.

   CEO Nathan memang terkenal sangat baik. Namun ia tidak suka dg orang dibelakang nya yaitu Justin Molela, Karna bagi Bahar Justin Molela bukan manusia.

   Mereka pernah punya urusan dimasa silam, Bahar ounpunsih menaruh dendam pada Justin hanya saja tiba tiba manusia terkutuk itu menghilang dan tidak pernah muncul lagi sampai detik ini, namun Bahar yakin manusia itu masih hidup.

   Bahar hanya tidak ingin anak dan keluarganya yg lain berurusan dg manusia itu karena pasti akan terjadi pertumpahan Darah kembali.

   Tok..tok..tok..
Suara ketukan pintu membuyarkan lamunan bahar.

  ”Permisi Tuan, ini saya ..” ucap anak buah Bahar.

  ”Masuk ..” Jawab bahar.

   ”Ada berita apa?! ..” lanjutnya.

RUMAHKU S2 (Life After Marriage)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang