Klan Jeon selalu dikenal sebagai klan yang misterius dan penuh dengan kekuatan magis. Terletak di sebuah lembah yang dikelilingi oleh pegunungan tinggi, wilayah mereka sering kali tertutup kabut tebal, seolah-olah memisahkan mereka dari dunia luar. Di tengah-tengah klan ini berdiri sebuah keluarga yang begitu dihormati, bukan hanya karena kebijaksanaan mereka, tetapi juga karena kekuatan mereka yang luar biasa—keluarga yang dipimpin oleh Jeon Dong Il, sang pemimpin yang diberkati oleh bulan.
Jeon Dong Il bukanlah pemimpin biasa. Sejak kelahirannya, tanda-tanda kekuatan besar sudah terlihat dalam dirinya. Di malam kelahirannya, bulan purnama bersinar lebih terang dari biasanya, dan banyak yang percaya bahwa sinar bulan itulah yang memberikan Dong Il kekuatan magis yang tak tertandingi. Dalam setiap generasi Klan Jeon, selalu ada satu orang yang dipilih oleh bulan untuk menerima kekuatan ini, dan Dong Il adalah penerima warisan tersebut.
Namun, kekuatan Dong Il tidak hanya berhenti pada dirinya. Kekuatan bulan yang dia miliki diwariskan pula kepada kedua anaknya—Jeon Wonwoo dan Jeon Jungkook. Sejak kecil, keduanya telah menunjukkan bakat yang luar biasa, jauh melampaui harapan siapa pun.
Jeon Wonwoo, anak sulung, adalah seorang wanita muda yang anggun dan tenang. Di antara klan, dia dikenal sebagai "Sang Dewi Bulan," bukan hanya karena kecantikannya yang memukau, tetapi juga karena kekuatan magisnya yang luar biasa. Seperti ayahnya, Wonwoo memiliki hubungan yang sangat erat dengan bulan. Ketika dia lahir, bulan kembali bersinar terang, seolah-olah menyambut kelahiran seorang penerus yang layak.
Seiring bertambahnya usia, kekuatan Wonwoo semakin berkembang. Dia bisa memanggil cahaya bulan untuk menyembuhkan luka, melindungi wilayah klan dari bahaya, dan bahkan memanipulasi bayangan untuk menyelubungi musuh-musuhnya dalam kegelapan. Kekuatan ini membuatnya dihormati dan ditakuti di antara klan-klan lainnya, namun Wonwoo tetaplah sosok yang penuh kelembutan dan kasih sayang, selalu mengutamakan kesejahteraan rakyatnya di atas segalanya.
Adiknya, Jeon Jungkook, adalah kebalikan dari Wonwoo dalam banyak hal. Dia tumbuh menjadi seorang kesatria yang gagah berani, dengan kemampuan bertarung yang tidak ada duanya. Jika Wonwoo diberkati dengan kekuatan magis bulan, Jungkook diberkati dengan keberanian dan kekuatan fisik yang luar biasa. Dia dilatih oleh para prajurit terbaik Klan Jeon sejak usia muda, dan segera menunjukkan bakat yang mengagumkan dalam seni pedang dan strategi perang.
Jungkook dikenal sebagai "Sang Kesatria Bulan," seorang pelindung yang setia bagi klan dan keluarganya. Di medan perang, dia adalah sosok yang menakutkan, mengayunkan pedangnya dengan kecepatan dan ketepatan yang mematikan. Tapi di balik kekuatannya yang luar biasa, Jungkook juga memiliki hati yang lembut, terutama bagi keluarganya. Hubungan antara Wonwoo dan Jungkook sangat erat; mereka saling melengkapi satu sama lain, dengan Wonwoo sebagai penenang dan pelindung rohani, sementara Jungkook menjadi perisai fisik yang tak tergoyahkan.
Kekuatan dan keterampilan kedua anak ini tidak hanya mengukuhkan Klan Jeon sebagai salah satu klan terkuat, tetapi juga sebagai klan yang sangat dihormati. Dengan Dong Il yang bijaksana sebagai pemimpin, dan Wonwoo serta Jungkook yang setia di sisinya, Klan Jeon menjadi benteng yang tidak mudah ditaklukkan.
Namun, di balik kekuatan dan ketenangan yang mereka tunjukkan kepada dunia luar, keluarga ini sadar bahwa ancaman terbesar sedang mendekat. Kim Mingyu, dengan ambisinya yang tidak terbatas, telah mulai memperluas kekuasaannya dan meratakan setiap klan yang berdiri di jalannya. Meskipun Klan Jeon telah berusaha untuk menjaga netralitas mereka, mereka tahu bahwa tidak akan lama sebelum Klan Kim mengarahkan pandangan mereka ke arah lembah yang seolah terlindungi ini.
Dong Il, yang selalu waspada dan penuh perhitungan, telah mempersiapkan keluarganya untuk kemungkinan terburuk. Dia mengajarkan kepada Wonwoo dan Jungkook bahwa kekuatan mereka harus digunakan dengan bijaksana, bahwa setiap langkah yang mereka ambil akan menentukan nasib seluruh klan mereka. Wonwoo telah mempelajari mantra-mantra kuno yang dapat mengendalikan kekuatan bulan, sementara Jungkook telah meningkatkan keahliannya dalam bertarung, siap menghadapi segala ancaman yang datang.
Malam itu, ketika Dong Il memimpin pertemuan rahasia dengan klan-klan kecil, bulan purnama kembali bersinar terang di atas lembah. Wonwoo berdiri di balkon, memandang bulan yang seakan berbicara padanya, memberikan ketenangan di tengah kekacauan yang akan datang. Di tempat lain, Jungkook berada di ruang latihan, mengasah pedangnya dengan tekun, siap untuk menghadapi apa pun yang akan datang.
Mereka berdua tahu bahwa pertempuran besar sedang menanti mereka. Kim Mingyu bukanlah musuh biasa, tetapi dengan kekuatan bulan yang mengalir dalam darah mereka, Wonwoo dan Jungkook bersumpah untuk melindungi klan mereka, tidak peduli apa pun yang harus mereka hadapi. Dan dengan Dong Il yang memimpin mereka, mereka percaya bahwa Klan Jeon akan mampu melewati badai yang akan datang. Namun, di dalam hati mereka, tetap ada rasa gentar yang mengintai—sebuah kesadaran bahwa pertempuran ini mungkin akan membawa mereka ke dalam kegelapan yang bahkan bulan pun tidak bisa mengusirnya.