Yoonmin

Winter

Duduk di depan perapian yang berada ruang tengah rumahnya... Menikmati secangkir kopi menyelematkan nya dari hawa dingin yang sedang menerpa nya... 2 lelaki yang tengah duduk saling berurutan saling menghangatkan satu sama lain dengan balutan selimut tebal, tubuh tanpa sehelai benang setelah melepas peluh hangat nya seolah tak kenal dengan dinginnya kota Swedia

" Sudah mulai hangat. "

" Hmmm. "

" Bagaimana kondisi mama. "

" Seperti biasa, tp untungnya mama ada perubahan dia mulai mengingat siapa aku dan siapa dirinya. "

" Syukurlah kalau mama ada perubahan. "

" Kapan kamu akan pulang ke Jakarta. "

" Entahlah mungkin aku akan pulang setelah kondisi mama baik.... why do we ask like that. Don't you miss me or do you want me to go home to Jakarta immediately?

" Tidak, bukan seperti itu aku hanya sekedar bertanya baby.... Mana bisa aku menyuruhmu pulang sedangkan aku yang merindukan mu. "

Jimin yang tengah duduk di pangkuan Yoongi sambil menikmati hangatnya perapian dan juga hangat nya pelukan Yoongi pun merasakan nyaman... Entah kapan terakhir kali dia seperti ini kepad ayoongi. Meski mereka belom memiliki ikatan tapi sejatinya Yoongi dan jimin saling mencintai meski jarak memisahkan krn Yoongi harus mengurus agensinya sedangkan jimin yang mengurus usaha keluarga nya....

" Yoon makasih kamu sudah mau menjaga mama dan memberikan informasi tentang perkembangan mama selama perawatan di Swedia sini... "

" It's oke sayang aku melakukan ini semua karena aku tulus dan mencintaimu.... Aku rela melakukan apapun asal orang yang aku cintai ini merasakan bahagia meski harus mengorbankan karier ku, aku pun siap. "

" Tak perlu sampai harus mengorbankan apa yang sudah menjadi milikmu... Cukup cintaiku dengan kapasitas mu kasih aku sebuah ketulusan dan aku pasti akan menerima itu semua.... "

Cuppp

" I love you Jimin Cherenkov Diaz. "

" I love you So much More Yoongi Wilhelm Nastugra. "

Keduanya kembali memadu kasih di depan hangatnya hembusan perapian...

" Ahhhh...... Fuck me. " Desah jimin saat Yoongi menyapu lubang anak jimin dengan ujung lidah Yoongi

" Slurrrppp .... " Bunyi kecipak lidah Yoongi saat melumat lubang anak jimin

Kedua tangan nya pun tak tinggal diam dia buat memainkan pantat sinyal jimin dengan sambil menepuk-nepuk kedua bongkahan merah milik jimin

" Aaahhhhh.... Aaaahhhhh.... Ahhhhhh please fuck me yoon... Faster. "

Yoongi yang tak tahan mendengar desahan jimin segera memposisikan penis besar nya namun sebelum nya ia lumuri dulu dengan cairan milik jimin yg merembes keluar dr sela² tusuk an nya

Jlebbbbbb

" Aaaakkkkhhhhhhhh..... Fuck me fuck me.... "

" Please more more more faster yoon.... Aaaahhhhhh fuck it yeahhh agghhhh. "

Jimin terus mendesah tak karuan hingga di detik kemudian Yoongi mulai merasakan puncaknya dan seyelh itu dia mulai mempercepat hentakkan nya dan jimin pun hanya bisa mendesah dengan lantang

" Aaahhhhh.... Cum cum cum. " Ucap Yoongi sembari menusukkan penisx makin dalam...

" Ahhhh bersama yoon.... Ahhhh ahhhh ahhh ahhh... "

Dan setelah itu Yoongi dan jimin pun telah mencapai klimaks nya dan mulai mengatur napasnya .....

" Jangan tinggalkan aku dlam kondisi apapun... Tetaplah menjadi Poros utama ku dalam menjalin kehidupan ku. "

" Aku pun smaa tetaplah menjadi titik pusat kebahgiaan ku hari esok dan seterusnya ..... I love you so much more. "

End

Thinqyu everyone

Happy reading ya

Maaf kalau kurang panjang dan kurang memuaskan

See you

My universe 🍀