𝐩𝐚𝐫𝐭 𝟏𝟐

1.4K 74 2
                                    

"Bagaimana ini bisa terjadi? Kau melakukan nya pada kakakku. Joss! " win mencengkram baju joss.

"Aku tidak sengaja melakukan nya win, " ucap joss.

"Apa tidak cukup bagimu untuk melukai hatinya? Aku bersumpah tidak akan pernah memaafkan kau dan keluarga busuk mu itu jika sesuatu terjadi pada kakakku! " ancam win, dia melepaskan baju joss.

"Aku tidak memiliki sedikit pun niat untuk membuat gawin seperti ini, aku mencintai nya... "

Win berdecih pelan, "cinta? Apa ini yang kau sebut cinta" cibir win.

"Keluarga pasien? "

Win langsung berdiri dan menghampiri dokter.

"Bagaimana keadaan nya dok? " tanya win.

"Keadaan nya baik-baik saja, luka yang di alami nya tidak terlalu dalam. Dia sudah siuman" jawab dokter, tentu saja win menghela nafas lega mendengar itu.

"Boleh aku menemui nya? "

"Tentu saja, silahkan... "

Win mengangguk dan berlari masuk di ikuti joss dari belakang, begitu masuk di dalam win segera menghampiri kakaknya itu.

"Kau baik-baik saja? Apa kepala mu sakit... " tanya win.

Gawin menggelengkan kepalanya, " aku baik-baik saja " jawab gawin, win duduk di sebelah nya dan memegang tangan gawin.

"Setelah ini lebih baik kau tinggal dirumah nenek, aku akan menjagamu " titah win.

"Tidak win, jika kau melakukan itu nenek akan sendirian lagipula aku baik-baik saja " tolak gawin, dia memegang tangan adiknya itu.

"Tapi kak... "

"Fokuslah menjaga nya, oke "

Win mengangguk pelan dan tersenyum, dia melihat kearah joss yang berdiri tak jauh darinya lalu melihat kearah gawin.

"Aku akan memberikan waktu untuk kalian... "

Win berdiri dan meninggalkan tempat itu, kini di dalam ruangan hanyalah ada gawin dan joss mereka sama-sama diam sampai akhirnya joss mendekat kearah gawin dan duduk di samping nya.

"Maaf, aku membuatmu terluka... " ujar joss, dia akan memegang tangan gawin namun gawin langsung menghindari nya membuat joss terdiam.

" pergilah..."

"Gawin, "

" aku ingin sendiri, tidak ada apapun yang harus kita bicarakan lagi. " ucap gawin memalingkan wajahnya kearah lain.

"Kita bisa memperbaiki nya, "

"Kita? "Gawin terkekeh mendengar ucapan joss.

" apa maksud mu kita? Mungkin kau saja joss, karna yang bermasalah disini adalah dirimu. Bukan aku "

Joss yang mendengar itu menggelengkan kepalanya, " tidak ada hal lain yang bisa aku katakan selain, maaf"

"Sudah aku katakan aku tidak membutuhkan maaf mu. Pergilah"

"Aku akan melakukan nya, "

Joss berdiri dari duduknya dan melangkah pergi darisana dia melihat lagi kearah gawin namun gawin masih saja tidak mau melihat kearah nya.

" untuk malam ini, aku tidak ingin melihatmu ada dirumah " celetuk gawin.

Hal itu membuat joss menghentikan langkah nya dan melihat kearah gawin, "apa maksud mu? "

"Untuk malam ini biarkan aku sendiri, pergilah kemanapun kau mau, " gawin melihat kearah nya dan menatap nya, joss mengangguk pelan dan segera melangkah pergi darisana.

𝐓𝐇𝐄 𝐈𝐍𝐂𝐈𝐃𝐄𝐍𝐓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang