Love(❤️)

20

Beberapa jam menempuh perjalanan menuju ke butik membuat mereka semua langsung menuju ke parkiran untuk memarkir kendaraan masing masing

Rony dan Salma menggunakan satu mobil bersama sedangkan Powl dan Devano menggunakan motor masing masing mereka

Kenapa Powl dan Devano memilih menggunakan motor alasannya biar mereka berdua gak kena macet

Selepas mereka semua memarkirkan kendaraannya di parkiran,terlihat di arah depan butik ada seorang gadis cantik yang menunggu kedatangan mereka semua

"Nabila!!!"teriak Devano lalu berjalan mendatangi sahabatnya itu yang gak lain adalah Nabila
"Kok loe ikut sih?gue kira cuma Salma sendiri"tanya Nabila
"Gue bosen dirumah dan juga gue rela kok kalau nantinya gue jadi nyamuk diantara kalian"jawab Devano sambil melirik ke arah Nabila dan Powl
"Apaan sih loe"jawab Nabila ketus

Powl yang berada di samping Devano dan melihat keakraban Nabila dengan saudaranya itu membuat Powl segera ikut nimbrung

Walaupun masih ada terasa canggung di antara Powl dan juga Nabila

"Hay Nab"sapa Powl canggung
"Loe kenapa juga ikut juga sih?"tanya Nabila berusaha menghilangkan rasa canggungnya terhadap Powl
"Ya kan gue lebih dulu ikut daripada loe"jawab Powl alasan

Sedangkan mereka melihat interaksi Powl dan Nabila sangat berbeda dari pada sebelumnya membuat mereka hanya bisa tersenyum manis

"Terus kenapa juga si manusia es ini juga ikut?Apa jangan-jangan kalian pacaran?"tanya Nabila penasaran
"Bukan pacaran sih lebih tepatnya sih kita mau tunangan"jawab Rony datar

Mendengar bahwa sahabatnya akan bertunangan dengan Rony si manusia kutub es membuat Nabila seketika itu juga terkejut

"Apa?!!! TUNANGAN!!"Teriak Nabila sangat terkejut dan gak percaya

Salma mendengar suara teriakan dari Nabila di sampingnya membuat dia sontak menutup telinganya yang amat terasa sakit

"Loe bisa gak sih?gak usah teriak di samping telinga gue,sakit nih telinga gue bego"omel Salma

Dan hanya di balas cengengesan oleh sahabatnya itu

"Hehehe sorry kalau gitu"ucap Nabila sambil memeluk tubuh Salma"lagian loe juga sih kenapa gak bilang ke gue kalau loe mau tunangan"lanjut Nabila
"Ya gimana mau bilang kalau semua ini udah direncanain sama keluarga gue dan keluarga Rony"jawab Salma
"Oh gitu,Ya udah deh gak papa.Gue turut bahagia atas rencana tunangan loe nantinya"ucap Nabila
"Ya udah kalau gitu kita masuk aja yuk?panas disini"celetuk Devano dan di anggukan setuju oleh mereka ber4

Mereka pun memasuki butik tersebut dan di dalam sana mereka memilih untuk berpencar dengan Salma dan juga Rony

Yang mana mereka menuju ketempat desain pakaian formal yang mereka inginkan masing-masing, Sedangkan Salma dan juga Rony memutuskan ke tempat ruangan pengukuran tubuh mereka berdua lalu memilih desain pakaian yang akan kenakan di acara pertunangan mereka berdua nantinya

"Selamat datang di tempat butik kami. Apakah sudah membuat pesanan atau baru akan melihat?"tanya pegawai itu kepada Salma dan juga Rony
"Kami berdua sudah membuat janji pada pemilik dari butik ini untuk kita memilih dan mencoba pakaian yang di gunakan pertunangan kami nanti nya"jawab Rony jelas
"Boleh tau atas nama siapa?"tanyanya lagi dengan sopan
"Atas nama Rony Iskandar dan Salma Irawan"jelas Rony menyembutkan nama panjang mereka berdua

Sebelum pegawai tersebut ingin cek daftar pesanan tiba-tiba datanglah seorang wanita menghampiri mereka

"Rony!!Salma!!mari ikut saya"panggil wanita itu sambil mengajak mereka untuk masuk kedalam ruangan