Langit pagi di Thailand masih gelap ketika Lookkawe melangkah keluar dari apartemennya. Dengan tas penuh dokumen dan secangkir kopi yang sudah dingin di tangannya, ia merasa siap menghadapi hari yang panjang di kantor. Lookkawe adalah asisten pribadi baru di perusahaan media terbesar di kota, dan hari ini adalah hari pertamanya bekerja. Namun, di balik semangatnya, ada perasaan gugup yang tak bisa ia hilangkan.Lookkawe terkenal dengan kepribadiannya yang ceria dan banyak bicara. Di mana pun ia berada, pasti ada tawa dan obrolan yang mengiringi langkahnya. Namun, ia juga tahu bahwa hari ini bukan sembarang hari. Hari ini, ia akan bertemu dengan bos barunya, seorang wanita yang dikenal sebagai sosok paling dingin dan tidak berperasaan di seluruh kantor, CEO dari perusahaan tersebut, Anda Anunta.
Anda, di sisi lain, adalah seorang wanita yang menjalani hidupnya dengan kedisiplinan dan ketenangan yang tak tergoyahkan. Sejak mengambil alih perusahaan keluarga lima tahun lalu, ia telah mengubahnya menjadi kekuatan besar di industri media. Namun, kesuksesannya datang dengan harga-ia dikenal sebagai sosok yang tak pernah tersenyum, selalu fokus, dan hampir tidak pernah terlibat dalam percakapan yang tidak berkaitan dengan pekerjaan.
Kantor sudah mulai ramai saat Lookkawe tiba. Dengan bergegas, ia melangkah masuk ke dalam gedung yang modern dan elegan, menekan tombol lift yang akan membawanya ke lantai tertinggi. Di dalam lift, ia berulang kali mengingatkan dirinya untuk tetap tenang, meskipun kenyataan bahwa ia akan berhadapan langsung dengan Anda membuat jantungnya berdetak lebih cepat.
Ketika pintu lift terbuka, Lookkawe disambut oleh suasana yang berbeda-sunyi, rapi, dan sedikit mencekam. Lantai ini hanya diisi oleh segelintir orang, dan semuanya tampak bekerja dengan serius. Lookkawe menarik napas dalam-dalam sebelum melangkah menuju ruangan terbesar di ujung koridor-ruangan Anda.
Setelah mengetuk pintu dengan gugup, ia mendengar suara tegas dari dalam, "Masuk." Lookkawe membuka pintu dan menemukan dirinya berhadapan dengan seorang wanita yang duduk di belakang meja besar, dengan rambut hitam yang diikat rapi dan mata tajam yang menatapnya tanpa ekspresi.
"Selamat pagi, Khun Anda. Saya Lookkawe, asisten pribadi Anda yang baru," ucap Lookkawe dengan senyum lebar, mencoba memecahkan kebekuan.
Anda hanya mengangguk singkat, tanpa berusaha membalas senyum Lookkawe. "Duduk," katanya singkat, sambil tetap fokus pada layar komputernya.
Lookkawe menurut dan duduk di kursi yang ada di depan meja Anda. Suasana di ruangan itu begitu hening, dan Lookkawe merasa sulit untuk menahan diri agar tidak berbicara. Namun, setelah beberapa menit dalam kesunyian yang canggung, Lookkawe tak bisa menahan diri lagi.
"Jadi, Khun Anda, apa yang harus saya lakukan hari ini? Atau mungkin ada tugas khusus yang perlu saya tahu?" tanyanya dengan nada ceria.
Anda menatapnya sekilas, sebelum kembali ke komputernya. "Ikuti jadwal yang sudah dikirim ke emailmu. Semua instruksi ada di sana. Dan tolong jangan banyak bicara selama jam kerja," jawabnya dengan nada yang dingin dan tegas.
Lookkawe terdiam, merasa sedikit tersinggung namun juga penasaran. Bagaimana bisa seseorang hidup dengan begitu kaku dan tanpa emosi? Namun, meski begitu, ada sesuatu dalam diri Anda yang menarik perhatian Lookkawe, sebuah misteri yang ingin ia pecahkan.
Hari pertama Lookkawe di kantor berlalu dengan cepat, meski dengan beberapa momen canggung. Setiap kali ia mencoba memulai percakapan, Lookkawe selalu menanggapi dengan singkat dan langsung ke pokok masalah. Namun, anehnya, hal itu tidak membuat Lookkawe merasa terintimidasi. Sebaliknya, ia justru semakin tertarik untuk mengetahui lebih banyak tentang sosok dingin di depannya.
Ketika jam kerja hampir berakhir, Lookkawe memutuskan untuk mencoba satu usaha terakhir. Saat Anda tengah berdiri di dekat jendela besar di ruangan itu, menatap pemandangan kota yang mulai gelap, Lookkawe mendekat.
KAMU SEDANG MEMBACA
COE Dingin Dan Gadis Bawel
FanfictionKisah seorang COE yang bernama Anda anunta yang jatuh cinta kepada Asisten nya yang bernama Lookkaew