BAB V: dual

23 4 0
                                    

Si kembar berada di posisi siap siaga menghadapi dua penjaga besar itu yang memakai benda besi tajam di pergelangan tanggannya. Banyak Penduduk desa. Penasaran dan mendatangi mereka dengan jarak yg jauh. Si penjaga mulai melakukan pergerakan yang dimana si kembar itu kaget. Salah satu penjaga itu bergerak dengan sangat cepat Ketika memakai besi-besi itu. Yang membuat mereka tidak punya pilihan selain menghindar dengan lompat ke kanan dan kekiri. Si salah satu penjaga tidak mengenai mereka. Si Perempuan menghindar dengan memakai anginnya yang meniup dengan cepat sedangkan si laki laki itu menhindar dengan letupan Listrik yang cepat. 

"Vient biar saya menghadapi si cepat ini kau hadapi satunya!" kata si laki-laki itu ke kembar perempuannya. Vient mengangguk ke si kembarnya dan menghadapi si satu penjaganya lagi.Vient itu melakukan posisi siap, dikarenakan dia tidak tau kekuatan apa yang dimiliki satu penjaga lainnya. si penjaga masih diam. Dia tidak punya pilihan tetapi menyerang dia dengan lemparan bola angin yang bisa mendorong diseluruh sekitaran, lemparan bola angin itu mengenainya, tapi dia kaget. Penjaga yang berdiri itu tidak terkena apapun, bola angin dia melewati si penjaga dengan melewati badannya. Ternyata penjaga didepannya hanyalah ilusi. Tiba-tiba penjaga asli tersebut ada dibelakangnya. Akan melakukan aksi menyerang, tapi Vient langsung sadar dan langsung menghindar Sambil melakukan dorongan angin ringan ke penjaga itu yang membuat si penjaga lengah dan jatuh. Si Perempuan masih dalam posisi siap.

. . .

Penghindaran yang lincah terjadi diantara si laki-laki berkuatan petir dan si penjaga yang mempunyai kekuatan secepat suara. Mereka berdua berhenti menyerang dan sambil berhadapan diam. 

"maju"

 kata si laki-laki itu dengan tenang dan mengancam. Si penjaga diam sejenak dan maju dengan cepat. Si laki laki itu membuat lantai didepannya itu berkilat petir yang dimana penjaga itu harus lompat dan melakukan pemukulan lurus ke laki laki itu. Si laki-laki itu menghindar tapi tidak cepat. Yang dimana hampir mengenai mukanya tetapi membuat goresan dimukanya dari benda tajam di tangannya. Membuat si laki-laki itu lengah dan mundur.

Si laki laki itu kesal. Dan matanya mengkilat biru terang. Membuat pergerakan aneh. Dimana petir besar terjadi di depannya yang membuat si penjaga harus menghindar setiap petir yang mau mendekatinya, beberapa saat si laki laki membuat gestur tangan dimana membuat penjaga tidak bisa menghindar dan harus diam lengah. terperangkap di bola Listrik, yang membuat dia tidak bisa melakukan apapun. Si laki-laki itu Datang perlahan ke ke si penjaga. 

"sedikit pergerakan dan kamu akan hangus...." Kata si laki-laki itu dengan mengancam si penjaga yang terperangkap di bola Listrik tersebut. Dia selanjutnya tidak mengacam tapi membiarkan si penjaga itu tetap didalam.

. . .

Ilusi-ilusi penjaga itu mendatangi terus si Vient itu di seluruh arah mau di depan,belakang, kiri,dan kananya juga. Dia harus mengahapus ilusi itu dengan angin. Walaupun hanya ilusi tetapi hantam ilusinya itu tetap nyata jadi dia tidak punya pilihan selain melawan balik ilusi itu juga. Satu ilusi menghadapi si Vient tetapi dia tidak sadar itu hanya umpan yg dimana yang asliny berada dibelakangnya dan memukul perut si Vient yang membuat dia jatuh lengah ke lantai. Si penjaga berdiri diam didepannya dan memakai kekuatannya lagi, ilusi si penjaga ada dimana-mana, melingkari si Vient di Tengah. Beberapa saat dia berusaha untuk berdiri. Berbatuk keras dan Kembali posisi siap ke dia dan ilusinya. Si penjaga dan ilusinya melakukan pergerakan secara bersamaan. Akan mendekatinya melakukan pukulan bertubi-tubi secara bersamaan. Vient dengan Tenang menutup mata dan menghela napas... angin perlahan.lahan bertiup...angin itu perlahan-lahan semakin. Vient membuka mata yang dimana matanya hanya putih tanpa lensa mata... tornado kecil mulai datang di sekitarannya. Yang dimana tiupan angin tornado itu sangat kuat sampai ilusi itu hilang dalam sekejap. Membuat penjaga yang aslinya panik dan mau kabur. Tapi dia tidak bisa dan dia tertarik kuat oleh angin itu. Membuat dia melayang didalam tornado itu. Si vient mengangkat tangannya dan membuat tangannya meluas kiri dan kanan. Dimana memberhentikan putaran tornado tersebut. Yang menghasilkan si penjaga jatur dari tornado yang tinggi itu. Dan membuat dia lengah di lantai.

Denken wereld dan dunia yang dikaruniaiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang