Jangan lupa vote💐
Yang gak vote bapack nya berbini dua
-------------------------------------------------Taehyung ingat betul saat pertama kali mengenal anak berkulit putih dengan senyum manis di bibirnya.
yang sekarang menjabat menjadi istrinya.
Taehyung tidak menyukai nya. Sangat aktif dan bertenaga. Sangat kontras bukan dengan sikap nya .
Melambaikan tangan untuk menyapa hingga kerah lengan nya ikut tersingkap menuruni pergelangan nya.
"Ayo turun"sedikit berteriak karna jarak yang lumayan jauh di antara mereka. Taehyung berada di depan jendela kamar tingkat dua.
Sementara jungkook. Di depan halaman rumah nya.
"Lihat, aku membawa apa" bocah 8 tahun itu tetap mengoceh tanpa henti walau taehyung tak menanggapi. Niat nya hanya melihat indah sore pemandangan di halaman baru nya.
Ia baru pindah 3 hari yang lalu bersama kedua orang tua.
Jungkook mengangkat kantong plastik berisikan air dan_ taehyung tak bisa melihat apa isi nya. Terlalu jauh untuk sekedar menerka.
" Turun lah kebawah. Sapa anak tetangga kita" ayah nya berucap. Mungkin geram dengan teriakan anak tetangga baru nya.
Dengan berat langkah ia menuruni tangga.
lagi- lagi harus menyapa. Ini bahkan sudah ke 8 kali nya. Orang tua nya berpindah penempatan sesuai arahan kakek Berhubung beliau yang masih menjabat sebagai atasan mereka.
"Ahaha akhir nya_ lihat ini" anak itu tertawa. Entah apa yang di tertawakan nya..
Ikan kecil?
Kepiting ?
Mata taehyung mengarah pada pembuangan air yang di penuhi dengan hewan yang sama seperti anak itu bawa.
Baju nya basah. Tak jauh berbeda dengan celana, hanya saja penuh dengan lumpur di kaki nya.
Menarik lengan taehyung yang berada dalam saku celana, ia belum siap dengan serangan yang ada. Ikut terhuyung saat datang nya gerakan tiba -tiba.
"Ini " memberikan saringan dipenuhi lumpur pada selanya.
Taehyung menggeleng.
"Mereka butuh bantuan kita _kak"jungkook berfikir siapa nama anak di depan nya. Tapi nampak terlihat lebih tua.
Suara riuh air yang menenggelamkan kaki hingga paha anak kecil itu.
Taehyung masih berada di atas.memperhatikan apa yang anak itu perbuat.
"Kakak pegang seperti ini" memperagakan gerakan dengan menempatkan kedua lengan dan jaring di tengah aliran air selokan.
" Nanti biar aku yang menggiring ikan nemo nya"
nemo?
Anak ini sedikit kekurangan pikir taehyung.
Aneh
Dan jorok.
"Ayah mu" berniat menghentikan aksi anak aneh itu dengan memberi tau kedatangan orang tua nya. Selepas kerja taehyung rasa .
"Ayah" berteriak sedikit nyaring. Walau Jarak selokan dan rumah hanya 8 meter.
"Hohoho sedang bermain dengan teman baru ternyata" menghampiri dengan pakaian formal.
" Jungkook punya banyak ikan nemo ayah" melihat kan kantong plastik hasil kerja nya
"Kali ini untuk apa hem" berjongkook di pinggir selokan merentangkan kedua tangan untuk anak nya gapai. Mengampit ketiak kecil itu di jemarinya. Di gendong pada satu pergelangan tangan.
Baju nya jadi ikut basah
"Mau buat main masak masak ayah. Nanti akan jungkook berikan pada neo"
Neo kucing jungkook.sangat suka ikan hasil tangkapan si putih susu.
"Ayo masuk nak_ kita makan mie ayam"
"Tidak usah ayah" rengutnya dengan bibir maju hidung mengkerut tangan bersilang di depan dada sambil mendekap hasil kerja nya.
"Dia itu nakal"bisik nya pada telinga ayah. Sang ayah hanya tersenyum dan memukul kecil pantat anak nya.
Walau tak terdengar_dia tak enak kawan.
Si kecil ini sangat menggemaskan hingga ingin rasanya di tenggelam kan.
"Taehyung.berikan_ oh maaf saya tidak melihat anda tadi."Sungkan nya .
dengan kedua tangan membawa mangkuk mengepulkan asap ." Sup_ lebih nikmat di makan dengan nasi hangat" senyum Ramah.
" Ah iya terimakasih atas bantuan istri dan anda, kami belum sempat mengucapkan nya_ada beberapa urusan jadi belum sempat untuk mengajak berbincang" ibu taehyung memberi mangkuk di tangan nya .
"Ahahhahha tidak apa bu, istri saya kemarin berkata akan mengajak anda sekeluarga memanggang jagung di akhir pekan"memegang mangkuk dengan satu tangan bebas nya.
Menurunkan anak prianya.
"Ayah ayah jungkook mau bawa" meloncat loncat dengan kedua tangan naik keatas menggapai mangkuknya.
Karna ayah nya tak kunjung memberi mangkuk. Kantong plastik yang memenuhi tangannya di berikan pada taehyung begitu saja.
tanpa persetujuan penerima.
Ayah jungkook terdiam,tak enak hati melihat anak tetangga kaku dengan kedua lengan di penuhi plastik hasil kerja anak nya.
Itu kotor dan sedikit berlumpur kawan.
Meyerahkan mangkuk kepada tangan kecil menengadah sejak tadi. Oke dia kalah .
Mengambil alih kantongan plastik sembari menggaruk tengkuk.
" Ahhaha maaf ya jungkook sangat aktif"
Mengalihkan rasa canggung yang menderaAnak yang di bicarakan bahkan sudah dahulu masuk kedalam, masih dalam perjalanan di pelataran. Dan lihat
" Jungkook belum memakan mu jadi jangan tumpah dulu ya ." Mulut kecil itu terus mengeluarkan muatan nya
Mungkin kuah itu sudah bercampur dengan kuah nya
dengan kaki nya yang bergerak pelan menaiki tangga halaman. Mata nya tertuju pada mangkuk di depan
Mendorong pintu dengan bokong belakang
"Bunda" teriak nya nyaring menggema
-------------------------------------------------------
Sial
Tangan nya kotor.
Tangan itu bahkan masi di posisi yang sama saat kantongan plastik itu ada.
" Bu, " taehyung memanggil ibu nya. Mengadu dengan keadaan nya. Wajah itu bahkan tak memperlihatkan ekspresi apa-apa.
" Iya nak, ibu sudah membuatkan pancake kesukaan mu, masuk lah " mengusir dengan halus. Ia tak ingin tetangga nya menjadi tak enak hati karna sikap putra dingin nya.
Taehyung berlalu setelah menunduk sedikit kepalanya pada ayah anak aneh itu.
"Mari, saya harus menyusul taehyung"
" Oh_ya bu" menunduk kan kepala sebagai hormat kepada yagg tertua.
Ayah jungkook berlalu masuk ke halaman.
Tersenyum
Ingin rasa nya ia mengubah anak nya itu mejadi yupi
" Kepiting ini_kenapa mengeluarkan anak dalam perutnya."
Ia mengingat sesuatu
putra nya sering membatu kepiting melahirkan.
Senyum itu semakin mengembang.
"Tidak papa. aku _ ayah yang hebat , ayah sabar, aku luar biasa, jungkook_ ayah sekarang tau kesabaran ayah setebal isi tissue"
Untung nya ayah satu ini sudah belajar parenting yang benar.
------------------------------------------
Tbc
KAMU SEDANG MEMBACA
Getting Old [[Taekook]]
Roman d'amour||kisah soft taekook|| Menua bersama.Hingga tak terasa usia senja sudah memasuki usia kedua nya. jungkook ? Jangan di tanya betapa bahagia nya ia. Siapa yang tak bahagia menyelesaikan misi terbesar dalam dunia fana.Pria dengan sejuta kemandirian ...