17

212 21 0
                                    

Selamat membaca!

Beberapa minggu kemudian.

Jennie POV

Minggu demi minggu telah berlalu. Aku masih di rumah Lisa. Musim panas akan tiba!!! Itu artinya Tidak ada sekolah selama 4 bulan. Yeessss,, semangatku. 2 hari lagi. Dan akhirnya kami bebas.

Kami sedang di sekolah, ketika ayahku mencoba berbicara padaku, aku mengabaikannya.

Kurasa aku tidak bisa memaafkannya.

Aku sedang bersama para gadis sekarang, dengan "para gadis" maksudku Jisoo, Chaeng, dan Lisa, kami sedang duduk di Kafetaria.

"Hei Jen. Kamu harus bicara dengan ayahmu," kata Jisoo.

"Jisoo benar." Chaeng setuju.

"Jisoo, sebaiknya kita tidak membicarakan ini sekarang." Kataku.

Lisa duduk di sebelah, Dia sedang membaca buku.

Setelah beberapa menit, seorang gadis yang kukenal datang menghampiri kami.
Seingatku, namanya Irene. Aishh sialan, cewek jalang itu datang lagi, Dasar bitch!

"Hai Lisa!" sapanya. Sungguh genit. Lisa hanya tersenyum padanya.

"Mau nongkrong sama Seulgi?" tanyanya.

"Tentu-" kata Lisa tapi aku memotongnya.

"Tidak. Dia tidak mau bergaul dengan orang-orang brengsek- Oh maksudku, denganmu." Aku berdiri dan berkata.

"Ya ampun. Kamu lagi? Ngapain kamu ada di sini?" katanya.

"Ini sekolahku. Jadi aku akan bertanya padamu juga, kenapa kau ada di sini, dasar bitchh? Menggoda seseorang yang sudah punya pacar?" kataku.

"Dia tidak menjalin hubungan untukmu, aku tahu dia mengatakan bahwa kamu adalah pacarnya hanya untuk membela anak nakal sepertimu."

"Dasar bitchh-" Aku hendak menamparnya tapi Lisa menahan pergelangan tanganku.

"Ssst. Jangan  dengarkan omongan dia baby." Katanya sambil memalingkan wajahku ke arahnya dan memegang pinggangku.

"Buktikan saja! Kalian berdua memang sedang menjalin hubungan." Ucap Irene. Lisa mendekatkan wajahnya ke wajahku.

Chuppp

Dan dia menciumku. Aku tidak menyangka Lisa akan melakukan ini. Aku melihat Irene terkejut. Aku melingkarkan lenganku di leher Lisa dan membalas ciumannya.

"Sekarang, bisakah kau berhenti mengejar Kekasihku?" kataku sambil menoleh ke arah Irene. Semua orang di kafetaria terkejut.

"Ya ampun. Jennie menjalin hubungan dengan Lisa?"

"Ya. Tapi mereka terlihat manis bersama."

"Wah. Aku tidak menyangka mereka akan berpacaran. Pasangan paling hot yang pernah ada."

Aku mendengar beberapa siswa berkata.

"A-apa pun!" kata Irene dan pergi. Aku dan Lisa saling memandang dan tertawa, setelah itu kami kembali ke tempat kami.

"OH WOW. ITU LUAR BIASA." kata Jisoo.

"Seperti yang kukatakan, aku tidak membagikan apa yang menjadi milikku." Kataku. Lisa hanya menggelengkan kepala sambil tersenyum

"Lisa. Jackpot." canda Chaeng.

"Dasar cewek posesif ya..." Kudengar Lisa berkata. Tapi aku pura-pura tidak mendengar. Ya, aku memang posesif. Tapi hanya untukmu.

.
.
.

Maaf ya kalau terjemahannya agak sedikit tidak nyambung, soal nya kadang2 terjemahannya agak tidak nyambung, tapi author akan lebih teliti lagi dan ada sedikit menambah setiap kata nya! Terimakasih

Next

posessive bitchTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang