#9

0 0 0
                                    

"ohh jadi lo kemaren makan
bareng Harin doang?" cibir
Sunwoo ke Jisung yang lagi
minum es teh.

"ada gue juga kok,emangnya
kenapa?" tanya Felix yang
berhasil membuat Sunwoo
memukul meja kantin.

"Heh cuks, denger ya cuks, kalian itu
gak ngajak ngajak kita tauu" ucap
Sunwoo dengan kesal.

"ya elah, makan doang Wo."
ucap gue sambil menatap Sunwoo
dengan malas.

"udah gitu kita ngliat kak-"

"shh gak usah dikasih tahu" ucap
gue cepat dan menutup mulut
ember Jisung dengan tangan gue.
Ya kali sama bibir gue.

"yah gak seru, kasih tau dong
siapa" ucap Eunha dengan muka
memohon. Mirip kaya kucing
dipinggir jalan.

"Yo guys!" ucap seseorang dengan
nyaring dari sana dan kita semua
menoleh ke arah orang itu.

"tumben lama lo"ucap Minju dan
Yeonjun duduk disebelah gue sambil
merebut minuman gue.

"biasalah, orang ganteng barnyak
urusan" ucap Yeonjun dan setelah itu
ia meminum minuman gue hingga
habis.

"biasalah, orang ganteng barnyakurusan" ucap Yeonjun dan setelah ituia meminum minuman gue hinggahabis

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Gue gak marah kok

"ada ember gak guys?" tanya gue
dan mereka semua menatap gue
bingung.

"buat?" tanya Jisung

"gue pengen muntah denger kata2
Yeonjun tadi. Jijik gue dengernya.
Ngaku2 ganteng padahal kagak" cibir gue dan Yeonjun menatap gue dengan tidak percaya.

"what did you say?gue ini emang ganteng cukkk" ucap Yeonjun dengan nada alay nya.Gue mau ngakak aja pas ngeliat reaksinya Heesung.

"hey! jangan ngikutin
bahasa alay gue napa!" protes
Sunwoo dan mendorong bahu
kiri Yeonjun kebelakang. Yeonjun tentu saja tidak terima diperlakukan
seperti itu. Maka Yeonjun membalas
Sunwoo.

"emangnya kenapa? dasar item,
buluk, pendek!" hina Yeonjun dengan
tatapan gak suka pada Sunwoo
dan gue hanya tertawa lepas
melihat Sunwoo yang marah.

"diem lo! dasar!" ucap Sunwoo dengan kesal.

brak!

"bisa diem gak sih?" ucap Haewon
akhirnya dengan nada kesal.

"gue pengen makan dengan
tenang, pliss kali ini aja lo berdua
diem" mohon Haewon dan Sunwoo
tertawa lepas. Entah apa yang lucu
tapi kedengarannya kaya dibuat
buat. Cari mati emang si Sunwoo
ini.

"gue tusuk lo pake garpu" ancam
Haewon.

"cuyy, lo pada jadi ke mall kagak?"
tanya Felix.

"kayanya engga jadi deh. Kita ke
markas aja yuk" ajak Jisung

"'sekarang?" tanya gue dan
mengangguk

"sekarang aja yuk, abisnya setelah
ini pelajarannya bu Yeri.Males gue" ucap Eunha dan Sunwoo menganggukkan kepalanya.

"ya udah, gue ambil tas dulu" ucap
gue,Yeonjun, Haewon dan Minju juga ikut gue karena mau ambil tas juga.

"Njun,sepupu lo itu lagi deket sama
siapa?" tanya gue tiba tiba yang
membuat Yeonjun menyernitkan alis bingung.

"kak Wonyoung,kenapa?" tanya Yeonjun dan gue cuman ber ohh ria.

Tiba-tiba Yeonjun merangkul pundak gue dan tersenyum.

"gue tahu kok kemaren lo gak
sengaja ngeliat dia di mall. Iya kan?"tanya Mark dan gue kaget dong.

"gak usah kaget gitu dong, babe.Gue tahu karena dia sendiri yang
bilang" ucap Yeonjun dan gue lagi
lagi hanya ber ohh ria.

"cemburu?" tanya Yeonjun dan gue
terkekeh pelan. Untuk apa gue
cemburu?

"biar apa coba? gak guna amat"
gumam gue dan langsung
mengambil tas gue yang ringan
dan menggandengnya ke
pundak kanan gue.

"yuk"

"iya, sabar. Gue beresin dulu
bukunya. Gue gak kaya lo yang
kesekolah kagak bawa buku" ucap
Haewon dan gue memutarkan mata
gue malas. Dengan cepat, gue
membantu Haewon memasukkan
bukunya dan kita pun pergi.

" kalian mau kemana?" tanya
ketua kelas.

"'mau ngebolos, jangan bilangin ke
anak osis" ucap Yeonjun

"elah, tanggung woy! hari ini kan
pulang cepet. Ngapain pake acara
bolos2an?" tanya ketua kelas dengan nada terheran heran.

"males gue. Dah" ucap gue dan kita
pun pergi.

Next....

KETOS GALAK[Sunghoon]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang