Olivia Xavier Helton ||END✓

30🐣{end}

Part ini aku panjangin, lebih dari 2000 Words .. sebagai tanda perpisahan><

.

.

Enjoy ~

.

.

.

Sudah satu Minggu Mia libur dari pekerjaan nya, sekarang dia sudah mulai kembali bekerja di mansion besar milik keluarga Xavier Helton.

Memandang haru kearah keluarga yang sekarang terlihat begitu harmonis. Dia sungguh bahagia dengan keadaan sang nona kecil sekarang.

Sudah sekian lama dan baru sekarang nona kecilnya merasakan kasih sayang dari mereka. Apa yang dia lewat kan? Sepertinya keluarga ini sudah berubah banyak akibat nona kecilnya.

Mulai menyiapkan makanan untuk nona kecilnya seperti biasa, hari sudah siang dan dia harus melakukan tugasnya sebagai pengasuh sang nona. Dia tidak sabar melihat reaksi nona kecilnya yang melihatnya sudah kembali bekerja.

Berjalan mendekat kearah keluarga bahagia itu dan menunduk hormat "permisi tuan, nyonya. Sekarang adalah waktunya nona kecil makan siang" ujarnya dengan sopan.

Belinda menatap kearah Mia dengan tatapan kesal, namun dia tidak bisa marah. Mia yang sudah merawat bayinya dari dulu, jadi dia harus berterima kasih padanya.

"Mama!" Pekik Oliv menatap tak percaya kearah Mia yang terlihat sedang tersenyum memandang nya.

"Kapan pulang? Kenapa tidak kasih tau Oliv!" Berdiri dan memeluk Mia dengan erat, dia begitu merindukan sang mama.

Drama bayi dan pengasuh nya itu ditonton oleh seluruh anggota keluarga. Mereka hanya menatap datar kearah dua pasang pengasuh dan anak kecil di depan mereka.

Mia terkekeh dan menatap para tuan dan nyonya nya dengan tersenyum paksa. Melepas pelukannya dan Oliv.

"Panggil saya bibi nona kecil" ujarnya memperingati, sekarang dia tidak perlu berperan sebagai ibu disisi Oliv, seluruh keluarganya sudah ada bersama nya sekarang.

"Kenapa?~" jawab lesu Oliv. Apakah sekarang mamanya sudah tidak menyukainya?

"Anda memiliki keluarga nona, jadi jangan panggil saya mama lagi. Cukup mommy anda" mengelus rambut Oliv dan menepuknya sebentar. "Jangan bersedih" lanjutnya.

"Makan dan main bersama opa?" Tawar Fernon, dia segera menggendong Oliv dan berjalan menuju taman belakang mansion.

"Terimakasih. Biar aku yang memberi Oliv makan" ujar Belinda dengan senyuman teduhnya.

"Baik nyonya" berjalan kearah dapur dan kembali membawa nampan berisi makanan khusus untuk Oliv di tangannya.

"Sekali lagi terimakasih" berlalu dari sana meninggalkan Mia yang tersenyum haru, sungguh perubahan yang drastis.

Disana, di taman belakang mansion dapat Belinda lihat seluruh anggota keluarga sedang berkumpul bersama dengan canda tawa yang tak lepas dari mereka.

Rasanya sungguh bahagia melihat betapa indahnya pemandangan di depannya. Dulu, mereka tidak pernah melakukan ini. Mereka hanya sibuk dengan kegiatan masing-masing, tak ada waktu untuk berkumpul seperti sekarang.

"Mommy~" panggil Oliv yang melihat keberadaan sang mommy di pintu penghubung antara taman belakang dengan dapur.

Berjalan mendekat dengan senyuman yang terpatri indah di bibirnya. Putri manisnya yang dulu dia benci keberadaan nya, sekarang dia tidak bisa jauh darinya. Oliv telah mengubah segalanya.

Duduk dan mencium pipi bulat itu dengan bertubi-tubi, bayinya begitu menggemaskan. "Mommy sangat menyayangimu" mengangkat Oliv agar duduk di pangkuannya.