_PROLOG_

43 9 1
                                    

Selamat Datang
Di
Cerita yang berjudul 'ABADIL' karya Ken.

Terimakasih sudah menekan cerita yang tak seberapa ini.

Sebelum memulai ceritanya, Ken mau bilang cerita ini hanya fiksi belaka. Dan tak melibatkan dunia nyata. Mulai dari latar tempat, waktu, dan nama karakter.

Jangan lupa follow akun authornya, yaaah. Serta komen dan vote. Ken sangat butuh dukungan kalian

Yuuuk, mulai!

Yuuuk, mulai!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

***

Kamis 18 Oktober 2017

Indonesia pada saat itu mengalami kesedihan yang luar biasa. Banyak kematian yang melanda dataran Nusantara, karena guncangan gempa yang begitu kuat.

Guncangan yang sangat hebat itu juga menelan korban di sebuah kota kecil yang cukup terpencil. Dekat dengan peradaban kota maju berdiri di tanah pinggir ibu kota. Sebuah tempat yang bernama kota Miami. Kota yang kental akan adat dan ajaran para leluhur.

Bangunan yang berdiri kokoh, rumah-rumah warga, serta fasilitas umum yang ada di kota itu, hampir nyaris lenyap karena guncangan tanah yang terjadi.

Kota yang tak memberikan akses bebas untuk orang luar. Tertutup dan percaya akan tradisi serta ilmu-ilmu kuno, yang telah di wariskan leluhur mereka yang hidup di sana, sejak tahun 1994 hingga saat ini.

Kamis 26 Januari 2020

Telah tercipta sebuah dilema di kota yang di beri nama Miami itu. Kota yang mendapatkan guncangan gempa yang cukup kuat, pada tahun 2017 silam.

Terjadi banyak pembunuhan yang mengerikan. Setiap korban memiliki ciri yang sama satu sama lain. Kematian yang mengenaskan, keji, dan juga tak berperasaan terus terjadi di dalam kota itu.

Polisi, tim forensik, dan petugas berkewajiban lainnya terus membuka mata mereka, memasang lubang telinga mereka, serta melangkahkan kaki mereka untuk terus mencari tahu situasi yang terjadi.

Begitu banyak korban yang kehilangan nyawa mereka. Seorang ibu yang kehilangan anak-anaknya, seorang istri yang kehilangan suaminya, dan seorang anak yang kehilangan orang tuanya. Mereka semua merangkul kesedihan di dalam bekapan mereka.

Tak ada yang tahu, kematian yang mengerikan itu datang dari mana. Dan siapa yang bisa melakukan pembunuhan yang mengerikan itu.

Tak peduli siapa korbannya. Wanita muda, seorang lelaki kuat, wanita paru baya, ataupun seorang anak kecil yang lugu. Pembunuh itu mengintai mereka semua.

ABADIL [ON GOING]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang