Hampir saja gerbang sekolah akan ditutup, Sky merasa bersalah sudah bangun kesiangan, karena hari ini adalah hari pertama ia masuk ke sekolahnya menengah atasnya yaitu SMA Gemilang, saat ini Sky harus bergegas masuk untuk mencari kelasnya.
Di tengah langkahnya, Sky sudah menyimpan sebuah harap pada hatinya untuk menjalani sekolah dengan tenang tanpa ada gangguan apa pun, Sky bahkan berharap ia mempunyai seorang teman. Karena selama ini Sky sama sekali tidak mempunyai seorang teman bahkan pengalaman sekolahnya dipenuhi dengan bullying atau perundungan akan ejekan kepada dirinya sebagai seorang anak sang pelacur.
Jelas sekali bahwa itu adalah pengalaman terburuknya dan membuat hati Sky tiga tahun ke belakang dibuat hancur tanpa arah, kali ini Sky tidak ingin dipertemukan kembali dengan orang-orang bodoh yang membullynya itu, ia berharap identitas Ibunya dapat Sky sembunyikan tanpa diketahui oleh siapa pun.
Karena Sky tidak ingin mengulangi masa lalunya yang sangat menyakitkan, walaupun pada kenyataannya memanglah seperti itu. Akan tetapi hal itu jelas terbilang tidak adil, karena Sky berhak untuk menjalani hidup normal seperti yang lainnya, karena dirinya sama sekali tidak terlibat dengan profesi Ibunya yang menjijikkan itu.
Saat Sky telah berhasil menemukan ruangan kelasnya, gadis itu menarik nafasnya dengan sebuah senyuman manis terukir pada bibirnya, bersiap melangkahkan kakinya untuk masuk dan duduk di bangku pertamanya, namun senyuman yang terukir manis itu telah pudar terhapus dengan rasa perih yang masih membekas pada hatinya. Ternyata benar ruang dunia itu sempit, semesta sudah membuat rencana tanpa kita ketahui.
"Sial." Umpat Sky pelan, melihat keberadaan seorang gadis bernama Celyn yang kini satu kelas dengannya.
Celyn, ia adalah gadis dari keluarga yang terkenal dengan kekayaannya, Celyn juga merupakan seorang gadis cantik yang selalu menjadi incaran banyaknya laki-laki disekolahnya, menurut orang lain Celyn adalah gadis cantik dan berbakat terutama daam bidang menari dan menyanyi.
Tidak heran jika dia menjadi seorang primadona di satu sekolahan, namun tidak untuk Sky. Baginya, Celyn adalah gadis munafik yang pandai sekali melakukan perundungan pada orang lugu dan polos yang lebih lemah darinya dan yang sama sekali tidak pernah mengusiknya termasuk Sky.
Dirinya juga menjadi salah satu korban perundangan gadis itu, akan tetapi semesta selalu melindungi Celyn, walaupun Celyn sudah melakukan perundungan, ia sama sekali tidak pernah mendapat kesialan seperti tertangkap oleh pihak sekolah, dirundung kembali oleh teman-temannya atau yang lainnya, beruntung sekali bukan? Semesta berpihak kepadanya dengan selalu melindunginya.
"Kok, lo bisa masuk ke sini? Dapet banyak ya, dari ngelayanin Om-om?" Bisik Celyn pada Sky, yang tengah duduk pada meja yang berada di sampingnya.
#picturepinterest
- Celyn VeluisMendengar perkataan Celyn, ingin sekali Sky menusuk mulut gadis itu dengan pisau lipatnya yang ia simpan di dalam tasnya, namun niat tersebut Sky urungkan karena ia tidak perlu berurusan dengan seorang perundung yang selalu mencari muka pada siapa pun dibalik kecantikannya itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
NEXT TO THE MASK
Teen FictionSiapa yang tidak mendambakan kehidupan yang berjalan dengan bahagia? Tentu semua orang pasti selalu menginginkankannya, kehidupan yang damai tentram dipenuhi riang tawa akan rasa kebahagiaan menikmati hidup yang sempurna. Namun semesta tidak mengizi...