Awal

1K 64 14
                                    

Happy Reading bubbb...

Jan lupaa tanda bintangnya dipencet yakk ಡ⁠ ͜⁠ ⁠ʖ⁠ ⁠ಡ

~••∆••~


Seorang gadis tampak tenang dengan kegiatan-nya.

Senyum tipis terukir di bibir ranumnya,wajah penuh damai dan teliti menghiasi paras cantiknya.

Jari - jari lentiknya mengukir setiap pahatan patung dengan sempurna.

Patung kecil berwarna silver,terukir indah seorang ibu menggendong seorang bayi,penuh kebahagiaan dan ketulusan menggambarkan kesan patung tersebut.

Theryn Charlotte Famoezza,Gadis bersurai hitam panjang,senyum tipis yang selalu menghiasi paras cantik-nya. Pahatan wajah yang nyaris sempurna namun tak sesempurna hidup yang ia miliki.

Theryn memang terlahir dari keluarga Famoezza,keluarga berdarah bangsawan yang paling mengedepankan image didepan publik.

Famoezza,keluarga kaya,berdarah bangsawan,tata Krama selalu utama, citra publik selalu menampik hal positif tentang mereka.

Namun di balik itu semua keluarga ini lah yang paling ambisi terhadap segala sesuatu,licik,memperlakukan wanita sebagai budak nafsu dan tak pernah mengharapkan bayi perempuan lahir di keluarga mereka.

Oleh sebab itu,Theryn selalu mendapatkan kekerasan maupun hinaan dari semua orang.

Di dunia ini wanita tak berharga, hanya sebagai penghasil keturunan dan tentunya pemuas nafsu sementara.

Dunia yang membingungkan,dimana pria dan pria dianggap sebagai pasangan serasi,lain halnya dengan wanita yang selalu diinjak-injak harga dirinya,namun tetap dilahirkan untuk alat penghasil keturunan dan penghibur mereka. Tak lebih dari partner ranjang,bukan pasangan seumur hidup.

Dunia ini mengedepankan LGBT dan Harem.

Keperawanan dan Perjaka tak berarti di dunia ini baik remaja maupun dewasa.

Dunia yang benar - benar rusak dan bejat, tak ada agama dan kepercayaan,hanya ada nafsu dan kesenangan di dunia ini.

"Therynn!!What are you doing here?!" Teriak pria berambut pirang, menghampiri-nya yang sedang mengukir patung.

Theryn melirik nya sekilas lalu kembali mengukir patung.

Bola mata sebiru lautan itu menelisik setiap patung yang diukir sahabat se atap nya.

"Mengukir patung lagi? biarkan patung kali ini ku jual untuk pergi ke club".

Iris hazel itu menusuk tajam mata sebiru lautan milik pria itu.

Sang pria yang ditatap tajam justru terkekeh gemas pada kelakuan sahabat seatapnya,Kenapa makhluk didepannya begitu menggemaskan saat marah?

Mata hazel itu menatap teduh patung didepannya,bulir air mata tanpa sadar luruh ke bawah.

Maven Gabriel Alaska,Pria blasteran bersurai pirang dengan iris sedalam dan sebiru lautan, berasal dari keluarga kelas atas yang memiliki banyak rumor buruk.

Maven mengangkat tubuh Theryn ke pangkuannya, sebelah tangan melingkar memeluk pinggang dan tangan satu nya menyelipkan anak rambut gadis itu.

Suasana hening,tatapan teduh penuh luka saling menyelami dua insan tersebut,berharap semua luka hilang dalam sekejap.

"Need a place to tell stories?Don't cry honey,I'm always here for you"

"Entahlah perasaan ini begitu membingungkan,Maven. Banyak hal yang tak ku ketahui di sini. Rasanya aku ingin menghilang saja" Theryn bersandar di dada kokoh sahabatnya sambil memainkan kancing kemeja pria itu.

Theryn & five big boysTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang