Bab 2

123 12 1
                                    

BRUKKK!!!!

seseorang menjulurkan kakinya hingga membuat Mala tersandung dan jatuh menimpa lantai dengan keras.

''MALA!!. teriak sahabat-sahabatnya Mala.

''aduhh!, sakit banget badan gua.'' ucap mala sambil meringis.

''Fftttt mampus!! ups,sorry ga sengaja.''ucap jenny seraya tertawa terbahak bahak bersama geng nya.

tatapan semua siswa/siswi yang ada di kantin tertuju pada the best dan Mala , mereka semua merasa kasian terhadap Mala , tapi mereka tidak bisa berbuat apa-apa karena  mereka juga takut dengan the best.

lalu Mala mencoba berdiri meskipun dia merasakan sakit di tubuh nya . dan Mala hanya pasrah saja karena dia tidak bisa melawan.

''mal lu gapapa?.''tanya dara khawatir.

''gua gapapa ko tenang aja.''jawab Mala.

''heh! lu murid baru ya disini?, culun banget si penampilan lo''tanya vio di sertai ejekan nya.

''ututu lagi atit ya, makanya pake jaket.'' ejek Lisa.

lalu Mala dan sahabat nya hendak pergi namun

Byurrr....

''MALAA!!''Teriak sahabat-sahabatnya Mala

Kevin membawa satu ember penuh air dan mengguyur Mala dengan air itu.

''HEH! LU KENAPA SIH!! PAKAIAN GUA JADI BASAH NIH!!'' teriak mala karna tak terima.

dan di koridor menuju ke kantin Rakfanby mendengar suara ada yg teriak.

''itu siapa ya yang teriak?.'' tanya Afan

''gatau juga tapi suara nya kaya familiar deh.''jawab eby

''apa jangan-jangan.''ucap Rakha lalu Rakfanby saling menatap.

''MALAAA!!'' teriak Rakfanby serempak sambil berlari menuju ke kantin.

***

sementara sahabat sahabat Mala mereka khawatir dan cemas karna mereka tidak bisa membantu karna mereka juga takut.

''ohh!!, lu berani sama kita!!.''teriak jenny penuh amarah.

lalu jenny mengangkat satu alis kepada geng nya , sontak mereka tau apa maksud jenny dan mereka.....

PLAKK

satu tamparan keras dari vio mendarat di pipi mulus Mala , dan saking kerasnya Mala hampir jatuh ke lantai lalu Lisa mendorong tubuh Mala dengan kasar hingga Mala menimpa lantai dengan keras.

''aws, sakitt hiks....hiks.''ringis Mala hingga air mata nya pecah.

Kevin dan nijam tidak hanya tinggal diam mereka membawa satu ember penuh air lalu mengguyur mala lagi

Byurrr...

Mala hanya duduk dan menangis, dan tanpa mereka sadari ketiga abang-nya Mala melihat kejadian itu rahang mereka mengeras, amarah mereka memuncak karna melihat adik kecil nya di perlakukan seperti itu.

''WOY!!, BANGSAT!! NGAPAIN LU GANGGU ADIK GUA!!!''Teriak afan dengan penuh amarah.

pandangan mereka sekarang tertuju pada Rakfanby.

''BERANI-BERANINYA LU NGELUKAIN ADIK GUA!!!''Teriak Rakha dengan penuh amarah dicampur dengan emosi.

''KALIAN AKAN MENERIMA BALASAN NYA!!!, KARNA KALIAN SUDAH MEMBANGUNKAN SINGA YANG LAPAR!!!''Teriak eby penuh amarah dan penekanan.

nyali the best menciut lalu mereka pergi dari kantin.

''urusan kita belum selesai, yuk cabut.''ucap jenny yang menata tajam ke arah Mala dan langsung pergi dengan geng nya.

Mala mendengar suara ketiga abang-nya dan Mala langsung menghambur kan pelukan kepada Abang nya.

''a-abang hiks...hiks...hiks...''ucap Mala sambil sesenggukan dan memeluk Rakha dengan sangat erat.

ketiga abang Mala mengusap lembut punggung adik nya mencoba memberi sedikit ketenangan.

''a-abang hiks... a-abang hiks... , a-ku t-takut.''ucap mala dengan sesenggukan.

''udah ga usah takut, udah ada abang disini,''ucap Rakha tanpa melepas pelukannya.

''m-mereka ja-jahat hiks...hiks... a-abang.''

''udah ya sekarang ada abang jangan nangis lagi ya.''ucap Afan sambil mengelus rambut mala.

''sekarang kita beli seragam dulu yu terus ganti dulu baju nya, nanti kita langsung ke UKS.''ucap eby yang di balas gelengan kepala oleh mala.

''lho, kenapa gamau nanti kamu sakit.''ujar Rakha.

''n-nanti me-mereka hiks... n-nyakitin a-aku l-lagi hiks....''ucap Mala masih terus menangis.

''nanti sahabat kmu yg nganterin ya, abang nunggu di luar ya, mau ya.''ucap eby yang dibalas anggukan kepala oleh mala.

''kak Rakha, kak afan, kak eby, kita minta maaf, kita ga bisa jaga mala.'' ucap dara merasa bersalah.

''iyaa kita minta maaf, tadi kita mau bantu tapi kita juga takut.''ucap Lea menunduk.

''iya gapapa ko ini juga bukan salah kalian.''ucap eby menenangkan.

''iyaa lagi pula ini udah terjadi.''ucap Afan.

''yaudah yu kita beli seragam sekarang kasian Mala dia udah kedinginan.''ucap Rakha yang masih memeluk erat tubuh Mala.

lalu mereka semua pergi dari area kantin.


wah kasian banget ya Mala.

ikuti terus yuk kelanjutannya.

jangan lupa vote sebanyak banyaknya.

dan jangan lupa untuk follow dan komen.

see you later gays👋🫶.

Ig : sifasdhhh_18

gadis kesayangan ketiga abang-nya Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang