Chapter [19]

530 72 7
                                    



Pagi hari yang cerah, secerah kisah cinta dua hati, yang saling mencintai, Mon bangun lebih dulu dari Sam, ia menatap wajah tampan nan cantik bersamaan itu, dengan senyum yang terukir di sudut bibir nya, membuat pagi nya lebih indah dari sebelum nya

" Aku tidak tahu! harus seperti apa mengatakan ini! namun aku diam-diam selalu memerhatikan mu selama ini! aku memberikan mu peluang! untuk menyentuh ku dan membahagiakan ku selama tiga bulan ini! karna aku juga sebenarnya! ingin menyimpan kenangan manis dengan mu! walaupun aku juga tidak tahu kedepan nya seperti apa nanti! ", Ucap nya, sambil menatap Sam, yang masih tertidur dengan nyenyak nya

" Aku menyukai setiap pujian dan perkataan manis mu padaku! disaat kau menatap ku dengan tatapan cinta mu itu! aku seperti di hargai oleh mu! ",

" Eeghhh...! ", Lenguh Sam, terbangun dari tidur nya

"............"

Mon seketika mengalihkan pandangan nya ke arah lain, karena Sam menatap nya langsung, saat baru bangun dari tidur nya

" Morning! bidadari tanpa sayap ku! ", Ucapan manis dari Sam, menyapa istrinya.

Mon melihat ke arahnya

" Morning too! my bunny! ", Ucap Mon, tersenyum manis

"..........."

Sam terdiam sejenak, ketika Mon memanggil nya bunny, karena ia pikir, Mon tidak tahu, jika dirinya selama ini adalah bunny di buskers bersama teman-temannya

" Erm...kamu manggil aku bunny? ", Ucap Sam, menatap Mon

" Yes my bunny! ", Ucap Mon, hanya biasa menjawab nya

" Apakah dirimu sudah tahu? ", Tanya Sam lagi, ingin memastikan nya

" Yes i know! but why didn't you tell me from the start? ", Ucap Mon, sambil mengecup bibir Sam

Sam tersenyum bahagia, melihat perlakuan manis Mon padanya

" Baiklah! jika kau sudah tahu! aku senang melihat sikap mu seperti dulu lagi! maaf karna aku gak ngasih tahu kamu dari awal! ", Ucap Sam

" Hmm...gapapa aku ngerti kok! kan sebelum ini! kita gak dekat juga! ", Ucap Mon

" Benar! disitu cuek banget orang nya! ", Ucap Sam, terkekeh

" By the way! apa kau gapapa? kerja ku seperti itu? ", Lanjut Sam

" Mending seperti itu! dari pada gak ada kerja sama sekali! dan suara mu juga bagus! adik ku Prim! dia fans berat bunny and the friends! ", Ucap Mon, pada Sam

" Oh ya? kok aku baru tahu hehe! ", Ucap Sam, tertawa kecil, saat mengingat Prim adik Mon

" Kan baru di kasih tahu khun Sam! ", Ucap Mon

" Eh..iya kamu benar juga! semuanya baru di ketahui sekarang! ", Ucap Sam

" Aku mau mandi dulu! badan ku lengket banget! ", Ucap Mon, ingin ke kamar mandi, untuk bersih-bersih

" Sayang yuk main lagi! lumayan olahraga di pagi hari gitu! ", Ucap Sam, pada Mon

" Tapi badan ku pegel banget pagi ini khun Sam! ", Ucap Mon

" Nanti aku pijitin deh! biar kamu gak pegel lagi gimana? ", Ucap Sam, menaik turun kan alis nya menatap Mon

" Erm...kamu bisa aja! ", Ucap Mon, merasa malu jika mengingat semalam, lalu memilih masuk ke kamar mandi

TALE OF TWO HEARTS [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang