Kini chika baru saja sampai dikampus dan saat turun dari mobil dia langsung disambut oleh teman-temannya
"Selamat pagi cantik"sapa eli
"Selamat pagi juga jamet-jamet ku"ucap chika
"Mobil baru chik?"tanya jessi
"Bukan"balas chika
"Ini kan mobilnya pak zean"ucap eli karena ia sangat hafal dengan mobil yang dipakai oleh chika saat ini
"Hari ini lo diantar sama pak zean?"tanya jessi
"Enggak,gue diantar sama supirnya"
"Terus pak zean mana?"tanya eli
"Udah kekantor lah,dia bareng daniel tadi"
"Jadi lo beneran udah tinggal dirumah pak zean sekarang?"tanya jessi dan dijawab anggukan oleh chika
"Cieee berarti bentar lagi kita bakal punya ponakan nih"ucap eli
"Apaan sih kak gak usah ngaur deh"ucap chika
"Gak usah malu-malu gitu kali"ucap eli
"Chik! Gue udah bisa membayangkan kalau lo punya anak nanti pasti cakep-cakep semua secara orang tuanya aja cakep"ucap jessi
"Itu gak bakal terjadi"ucap chika
"Loh kenapa? Emang lo gak mau punya anak sama pak zean?"tanya jessi dan itu berhasil membuat chika terdiam
"Jangan bilang lo sama pak zean belum melakukan hubungan suami istri?"tanya eli
"Gue belum siap"balas chika pelan
"Belum siap punya anak atau emang lo belum siap disentuh sama pak zean karna dihati lo masih ada aran"ucap eli
"Lagi gosipin apa nih?"tanya ashel yang tiba-tiba muncul bersama dengan aldo membuat chika menghela nafasnya lega karena ia tidak perlu menjawab pertanyaan dari dua temannya itu
"Kepo lo"ucap jessi
"Chik! Lo diantar zean?"tanya aldo saat melihat mobil zean
"Enggak,gue diantar sama pak reza"balas chika
"Ohh gitu"ucap aldo
"Do! Gue boleh minta tolong gak"ucap chika
"Minta tolong apa?"
"Tolong bilangin sama pengawal zean yah kalau mereka gak usah ikut masuk kedalam,gue risih soalnya"
"Oh jadi mereka itu pengawal lo chik"ucap jessi sambil menatap kearah 4 orang yang berdiri tak jauh dari mereka
"Sorry chik gue gak bisa,mereka gak bakal dengerin omongan orang lain kecuali zean sendiri yang perintahin"ucap aldo
"Biarin aja chik lagian mereka kan mau jagain lo"ucap ashel
"Masalahnya gue risih cel,biasanya juga gue aman-aman aja tanpa dikawal,kalau kayak gini jatuhnya gue kayak penjahat tau"
"Mana ada penjahat dikawal kayak gitu,seharusnya lo senang karna pak zean lindungin lo banget dengan nyuruh mereka jagain lo"ucap eli
"Chik! Lo itu beruntung banget bisa jadi istri zean,gue bukannya mau muji zean atau apapun itu,tapi asal lo tau zean itu orangnya cuek banget dia gak peduli sama apapun yang ada disekitarnya tapi sekarang dia bisa memperlakukan lo dengan baik,mungkin dia gak bisa ngungkapin perasaannya secara langsung sama lo tapi gue bisa liat kalau sekarang dia udah sayang sama lo"ucap aldo
"Kenapa bisa gue bilang kayak gitu karna contohnya sekarang,dia nyuruh orang buat ngejagain lo,secara gak langsung dia takut lo kenapa-napa. Chik! Gue harap lo bisa ngehargain dia,tolong perlakukan dia selayaknya suami lo,dia gak pernah deket atau pun suka sama perempuan karna yang dia tau cinta itu cuman bikin sakit hati,tapi gue harap setelah dia sama lo sekarang dia bisa buka hatinya buat lo"lanjut aldo sedangkan chika hanya bisa diam
KAMU SEDANG MEMBACA
Terlanjur Mencintai
Teen Fiction"Tapi gue gak berdaya karna gue udah terlanjur mencintai dia"
