Natala dan Peter telah sampai sedari 30 menit yang lalu dan kini mereka berada di kamar Natala, dia mengajak Peter menginap di rumahnya.
Natala telah memceritakan pertemuannya dengan Arsenio pada Peter dan dia mulai bingung karena relasi Earth mengenalinya dengan identitas berbeda.
"Apa yang harus aku lakukan Pit? Bagaimana jika dia tau aku anak daddy?" Rengek Natala.
"Apa masalahnya? Bukankah dia dan daddymu rekan kerja?"
"Enteng sekali mulutmu... Kamu tau sendiri jika aku tidak nyaman ada di lingkungan daddy."
Peter tertawa. "Kamu terlalu khawatir Nat... Harusnya kamu mengaku saja, toh dia tidak akan membakar toko bungamu." Katanya sembari memeluk guling dan Natala hanya berdecak kesal.
Dia meraih ponselnya dan membuka laman sosial media.
"Pit... Aku rindu Olan." Celetuk Natala.
"Telpon saja... Dia pasti mengangkatnya."
"Aku takut mengganggu waktu istirahatnya... waktu di sana dan di sini berbeda."
"Kalau begitu susul saja atau nikah sekalian."
Natala melempar bantal di pangkuannya pada Peter dan lelaki manis itu tertawa.
Tiba-tiba ponsel Natala berdering dan dia tersenyum lebar melihat Orlando menelponnya setelah berkomentar di postingannya.
"Apa yang aku dapatkan jika aku pulang sekarang?" Todok Orlando dan Natala terkekeh.
KAMU SEDANG MEMBACA
SUKARELA || JOONGDUNK
Fanfiction•CERITA YANG PERNAH AKU UP DI TIKTOK DAN SEKARANG PINDAH LAPAK.• Mengisahkan tentang hubungan rumit yang terjebak dalam ikatan perjodohan dengan balas budi yang menyakiti beberapa pihak.