#20 Pulang

8 0 0
                                    

Bau amis khas pelabuhan secara samar-samar mulai tercium, tanda bahwa kapal yang membawa ratusan orang di dalamnya itu telah sampai ke tujuannya. Begitu pintu terbuka, segera saja terlihat hiruk pikuknya kesibukan yang ada disana. Namun, hal itu tidak menyurutkan semangat seorang pria berseragam militer yang tengah berjalan turun dari kapal.

Dirinya tak percaya kalau ia telah tiba di kampung halamannya. Mengingat ia adalah sebagian kecil dari mereka yang dapat pulang dari medan tempur, tentu kalimat syukur tak henti-henti ia ucapkan.

Dan hal pertama yang akan ia lakukan adalah pulang ke rumah, dimana anak dan istrinya menunggu dengan penuh harap kehadirannya.

***
24 November 2024

- Pulang -
Genre : ---
Word : 100
Source : My own imagination
***

"Seorang prajurit berperang bukan karena ia membenci apa yang ada di hadapannya, tapi karena ia mencintai apa yang ada di belakangnya." - Gilberth Keith Chesterton.

Ketahuilah, alasan yang membuat semangat para prajurit di medan tempur berkobar hingga bisa selamat dan pulang itu bukanlah jabatan yang dijanjikan, ataupun penghargaan perang. Tapi, adalah senyuman dari orang yang menunggu mereka di rumah.

100 Wor[l]d For YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang