Di pagi hari yang indah...Adel terbangun di kamar zee, adel menoleh ke samping namun dj sana tidak ada zee, ia pun beranjak dari tempat tidur lalu keluar dari kamar untuk mencari zee.
Adel melihat zee yang sedang membersihkan ruang tamu, adel pun menghampiri zee.
"Zee"
"Hm"
"Kok lo yang bersih bersih rumah, biar gua aja, nanti lo kecapean" ucap adel.
"Gapapa, lagian kondisi lo lagi ga baik, lengan lo sakit kan" ucap zee
"Iya"
"Lo duduk aja, gua mau lanjut bersih bersih"
"Eumm... Gua boleh minta sesuatu ga" ucap adel.
"Lo pasti minta peluk ya" ucap zee dan adel mengangguk.
Zee langsung memeluk adel dan dibalas oleh adel, entah mengapa, akhir akhir ini zee mulai nyaman kalau dekat dengan adel, bahkan sifatnya ke adel saja berubah.
"Udah, kalau gitu gua lanjut ya"
"Iya, makasih ya" ucap adel.
Adel memainkan handphone nya sambil menunggu zee selesai membersihkan rumah.
Tak lama kemudian zee menghampiri adel lalu duduk di samping adel.
"Huft cape banget gua" gumam zee.
"Tuhkan, lo jadi cape, apa gua bilang, biar gua aja yang bersih bersih" ucap adel.
"Gapapa, lagian lo juga butuh istirahat" ucap zee.
"Yaudah, kalau lo mau tiduran, tiduran aja disini" ucap adel sambil menepuk pahanya.
"Gapapa?"
"Gapapa, lagian udah selesai kan" ucap adel.
"Iya"
Zee langsung berbaring di sofa dan paha adel yang menjadi bantalnya.
"Njirr lah cok, kepala dia kena penis gua, mana udah tegang lagi, tapi kalo dibiarin sakit" batin adel.
"Del, kok ada yang ngeganjel" tanya zee.
"Perasaan lo doang kali" ucap adel.
"Iya mungkin"
"Huftt.... Untung ga ketahuan, tapi sumpah sakit banget cok"
"Del, ini beneran makin ganjel sumpah" ucap zee lalu bangun.
"Apasih gajelas,ga ada yang ngeganjel kok, bentar gua ke kamar mandi dulu" ucap adel.
Adel langsung beranjak dari tempat duduknya lalu masuk kedalam kamar mandi yang ada di bawah.
"Huft.... Lu kenapa pake tegang segala sihh, kan zee jadi curiga" ucap adel sembari memegang penisnya.
Adel langsung mengocok penisnya dengan cepat, agar tidak terlalu lama di dalam kamar mandi dan agar tidak membuat zee curiga.
Tok tok tok
"Aishhh zeehh kenapah pake ngetukhh pintu segala lagi" gumam adel lalu memasukkan penisnya yang masih tegang ke dalam celana pendeknya.
"Del, lo kenapa" tanya zee.
"Ga kok gapapa" ucap adel sembari menahan rasa sakit karena penisnya masih tegang.
"Lo kok kayak gitu ngomongnya" tanya zee.
"Ah gapapa kok"
"Jujur kenapa" tanya zee tegas.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝗧𝗵𝗲𝗿𝗲 𝗙𝗼𝗿 𝗬𝗼𝘂
Fiksi Remaja𝙥𝙚𝙧𝙝𝙖𝙩𝙞𝙖𝙣⚠️⚠️ 𝘍𝘶𝘵𝘢𝘹𝘎𝘪𝘳𝘭 𝘜𝘱 𝘳𝘢𝘯𝘥𝘰𝘮 𝘵𝘰𝘹𝘪𝘤 𝘢𝘳𝘦𝘢⚠️ 𝗺𝗶𝗻𝘁𝗮 𝘁𝗼𝗹𝗼𝗻𝗴, 𝗰𝗲𝗿𝗶𝘁𝗮 𝗶𝗻𝗶 𝗵𝗮𝗻𝘆𝗮𝗹𝗮𝗵 𝗳𝗶𝗸𝘀𝗶 𝗱𝗮𝗻 𝗵𝗮𝗻𝘆𝗮 𝗸𝗵𝗮𝘆𝗮𝗹𝗮𝗻 𝗮𝘂𝘁𝗵𝗼𝗿, 𝗷𝗮𝗱𝗶 𝗷𝗮𝗻𝗴𝗮𝗻 𝗱𝗶𝗯𝗮𝘄𝗮𝗵 𝗸𝗲 𝗿�...