HALO EVERYONE!
SELAMAT HARI MINGGU GENG!!!!!
AKHIRNYA AKU RAJIN UPDATE YA MESKIPUN SELANG BEBERAPA HARI HEHE
NEXT PART PASTI LEBIH RAJIN UPDATE
JANGAN LUPA RAMAIKAN!!
VOTE & KOMEN SEBANYAK BANYAKNYA!!
-
-
-
-
-
-
-
-HAPPY READING
Gray tidak terlalu merasa khawatir karena saat tiba di sana Archer tidak akan memiliki waktu untuk berdekatan dengan Annara. Namun, saat ini Gray tengah merasakannya karena Annara akan pergi bersama Archer.
Tidak ada yang bisa Gray lakukan selain melihat ke arah gadis itu yang sedang berkemas karena akan pergi satu jam mendatang.
Gray duduk di atas meja tempatnya bekerja dengan menggenggam gelas kecil yang berisikan teh hangat yang dibuatkan oleh Annara. Hari masih terasa begitu pagi namun, hujan sudah turun dibarengi dengan liar angin yang tak menentu.
Rasanya Gray ingin kembali terlelap bersama gadis itu di sampingnya. Saling berpelukan di dalam selimut yang sama yang akan terasa dua kali lipat lebih hangat sekaligus menikmati suara gemercik air hujan yang akan terasa menenangkan.
Meskipun untuk tidur di ranjang yang sama belum tercapai namun, Gray yakin jika secepatnya akan membuat gadis itu ingin tidur bersamanya.
Annara yang kalah dalam taruhan itu. Namun, Gray tidak membiarkan gadis itu untuk tidur di luar, tentu saja Gray dengan kesadaran penuh mengalah dari seorang gadis.
Gray menatap ke arah luar jendela, hujan turun semakin deras dan mulai terdengar suara petir yang saling menggelegar. Bukankah ini akan memperlambat keberangkatannya? Gray masih memiliki banyak waktu untuk bersama Annara.
Tatapannya kembali menoleh ke arah Annara, bibirnya sontan tertarik membentuk senyuman kecil ketika melihat gadis itu bergerak ke sana kemari untuk mencoba pakaian yang terlihat cocok saat dipakai di sana.
Meski memiliki postur tubuh yang bagus, Gray jarang melihatnya karena gadis itu terbiasa memakai pakaian oversize hingga tubuhnya ikut tenggelam karena bajunya.
Dipadu dengan celana pendek yang ikut tenggelam karena panjang bajunya membuat siapa saja akan berpikir gadis itu tidak mengenakan celana.
Gray pernah melihat saat Annara mengenakan pakaian yang membuat lekuk tubuhnya terlihat jelas. Gray tidak berbohong jika pada saat itu mengakui bahwa Annara memiliki postur tubuh yang bagus dan terlihat seksi.
Di balik pakaiannya yang selalu tertutup, tampaknya gadis itu menyembunyikan rahasia berharga yang akan membuat orang-orang takjub jika melihatnya. Terdengar berlebihan namun, seperti itulah kenyataannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
ZION (GRAYSON ZION LAZARUS)
Teen FictionWISE IN READING! THIS IS JUST FICTION! Memilih untuk mengikuti jejak sang Kakek, kehidupan seorang pria berusia dua puluh tujuh tahun itu selalu terancam akan kematian tragis yang akan menimpanya. Meski begitu, bagi Grayson Zion Lazarus, itu adalah...