8

463 90 17
                                    

Hanni begitu sakit hati kepada Jungkook dan Jimin . Seperti nya jin lebih mendengar mereka dari pada Hanni yang sudah di restui sebagai calon istri nya sendiri.

"Aduuuh papa bagaimana ini aku jadi semakin jauh sama jin " rengek Hani kepada papa nya

"Kamu sih ceroboh. lagi pula untuk apa kau cemburu kepada mereka . Mereka laki laki Hanni ! Dan jin itu mana mungkin mau sama mereka sayang " kata papa nya

"Tapi aku di bully sama Jungkook dan Jimin papa ! Mereka menjambak dan menamparku di depan semua karyawan KE itu sangat melukai harga diri dan perasaan ku" Hanni mencoba untuk mengarang cerita untuk memancing kemarahan papa nya.

"Apa benar begitu? Seperti nya jin memiliki pegawai semua baik "

"Baik itu yang lain papa ! Tapi tidak dengan mereka . Mereka itu sering bermasalah dengan karyawan yang lain " kata Hanni
"Aku tau sendiri kok kalau tidak percaya tanya kepada teman teman ku "

Papa Hanni tampak kesal dan mulai terpancing emosi nya .
"Ini tidak bisa di biarkan. Bagaimana pun harga diri kita sudah di injak oleh orang rendahan seperti mereka. Yah tentu saja aku akan bicara dengan tuan Kim untuk mendisiplinkan anak nya !" Kata papa Hanni

"Aku juga mau menikah secepatnya jangan lupa mereka harus di pecat !  Jungkook dan Jimin yang menyebalkan itu harus di beri pelajaran"

"Ya. Nanti papa akan bilang pada Kim samchon agar memecat mereka "

Hanni memeluk papa nya "terima kasih papa"

Papa Hanni segera menghubungi appa jin. Dengan alasan anak nya di bully oleh Jungkook dan jin

"Ini tidak bisa di biarkan  Kim ! Anakku yang paling ku kasihi di bully oleh pegawai mu di kantin ! Karena masalah sepele. Ini sangat melukai hati ku. Bagaimana mungkin kita bisa bekerja sama jika anak kita bermasalah seperti ini "

Tuan Kim akhirnya memutuskan untuk berbicara dengan jin. "Ini tidak bisa di biarkan. Jika jin tidak menikah  dengan Hanni maka kerja sama kami akan batal. Bagaimana pun itu tidak boleh terjadi. Ini proyek yang sangat besar . Jika tidak mau menikah jin harus secepatnya harus ku pindahkan ke Amerika "

Tuan Kim malam harinya memanggil jin untuk datang ke mansion mereka.

Selama ini Jin memang tinggal seorang diri di condo nya. Tidak mau tinggal di mansion bersama dengan orang tua dan adik nya Namjoon.

Bukan nya jin tidak menyayangi mereka. Tetapi jin menyadari jika dia bukan laki laki 'normal' yang mencintai perempuan . Jadi dia memilih untuk hidup sendiri dan tidak di paksa untuk menikah.

Jin datang saat baru saja pulang bekerja. Begitu datang dia sudah di tunggu di meja makan oleh appa eoma dan adik nya.

"Appa,  eoma , Joon" sapa nya

"Kau sudah datang Jin ? "

Setelah berbasa basi sebentar akhirnya appa mulai beralih ke hal yang serius.
"Jin apa benar kedua karyawan mu melakukan pembullyan kepada Hanni ? Jujur saja appa merasa tidak nyaman jika mereka masih bekerja di perusahaan mu"

"Appa dengar dari siapa ?"

"Papa Hanni yang bilang pada appa"

"Dan appa percaya itu? "

"Tentu saja mereka punya saksi "

"Nanti kuminta bagian IT untuk cek CCTV pa !"

"Jin tolong dengarkan appa ! Mereka itu hanya karyawan. Bukan keluarga yang harus kau pikirkan dan kau kasihani. Jika tindakan  mereka ceroboh dan tidak sopan , pecat saja ! Masih banyak orang di luar sana yang membutuhkan pekerjaan "

"Mereka selama ini bekerja dengan baik appa ! Dan mereka sudah menunjukkan progres yang seperti keinginan Jin !"

"Papa hanya ingin kau menikah jin . Kau anak tertua kami . Kau milik kami yang akan jadi pemilik semua usaha ini. Namjoon ingin kembali sekolah di Paris . Dia tidak mau memegang perusahaan kita "

"Lalu ?" Tanya jin mulai malas menanggapi karena jin sudah tau kemana arah pembicaraan ayah nya

"Appa mau kau segera menikahi Hanni dan kalian kelola usaha ini bersama"

"Tidak appa aku tidak mencintai nya?"

"Lalu mau sampai kapan?"

"Jika appa merasa Hanni jodoh yang baik , kenapa bukan appa saja yang menikah dengan Hanni ?"

"JIN ! MENGAPA KAU BERBICARA YANG TIDAK SOPAN ? AKU APPA MU KU HARAP  KAU TIDAK LUPA ITU!!!! "

"Aku ingat dan aku tidak mau menikah hanya untuk status . Aku ingin menikah karena cinta "

"Baiklah jika memang kau tidak ingin mendengar appa , aku akan memindahkan mu ke Amerika. Kau tidak ku ijinkan untuk kembali ke Korea sampai kau setuju untuk menikah "

"Terserah appa ! Aku sudah lelah menjadi Boneka kalian yang harus selalu mengikuti kemauan kalian . Yang perlu kalian tau , aku siap kau buang kemana pun tapi jangan acak acak semua pegawai ku "
Kata jin sambil pergi dari rumah keluarga nya

Namjoon mengejar Hyung nya " Hyung... Jangan kau tinggalkan usaha yang sudah kau besar kan Hyung . Nasib ratusan orang tergantung pada mu "

"Appa sudah memberikan keputusan Joon. Dan itu juga karena appa kita bisa memiliki usaha yang besar semua klien kita teman appa"

"Tapi tidak dengan meninggalkan perusahaan  mu Hyung. "

"Aku ingin menjauh untuk sementara waktu Joon. Minta hobby mempertahankan semua pegawai ku"

"Jadi Hyung pergi?"

"Lusa aku ke Amerika. Aku akan belajar untuk membuka usaha baru yang bisa ku terapkan di Korea"

"Baiklah aku akan bantu bantu untuk mengurus KE pusat Hyung "

"Terima kasih Joon "

****

Dua hari sejak peristiwa dengan Hanni menjadi gosip panas di kantor , jungkook menjadi semakin tidak nyaman. Banyak yang mencibir bahkan merendahkan nya. Ya tentu saja mereka melakukan itu juga karena iri. Karena begitu cepat nya jungkook yaang anak baru naik jabatan menjadi sekretaris CEO.

Apa lagi dengan gosip yang katanya Jungkook dan Jimin membully Hanni . Padahal seujung kuku pun mereka tidak ada yang menyentuh Hanni .

Tapi siapa yang percaya ? Mereka hanya orang bawah yang tidak mungkin melawan mereka yang punya kuasa . Hanni meskipun staf biasa tetapi papa nya memiliki ikatan yang erat dengan keluarga Kim .

Jin memenuhi janji kepada appa nya tidak kembali ke kantor dan menerima konsekwensinya untuk tinggal di Amerika . Jadi sudah dua hari ini sudah tidak pernah lagi terlihat di kantor.

Seminggu sudah berlalu

Semua pekerjaan di handle oleh hobby dan sesekali Namjoon datang jika memang sangat di perlukan

Pada awalnya Jungkook merasa biasa saja tidak terkena Omelan dan caci maki jin. Tetapi lama kelamaan dia mulai merindukan di omelin oleh jin.
"Kemana ya bos kenapa tidak pernah datang "

Sampai akhirnya pada suatu hari tuan besar Kim datang.  Dan dia memberikan surat pemindahan posisi kembali menjadi staf di marketing atau pemberhentian untuk jungkook.

Pada awalnya Jungkook tentu saja kaget . Tetapi karena melihat Hanni sekarang mengganti kannya dia mulai mengerti dia akhirnya memilih untuk berhenti bekerja dan memilih untuk membesarkan usaha eoma nya di Busan .

Dengan tabungan yang dimiliki dia tidak ingin menjadi sumber permasalahan yang akan timbul jika Hanni menjadi sekertaris CEO yang baru .






Sabar ya guys cerita nya masih panjang. Kita bikin nangis nangis dulu boleh kan 😂😂😂

My Arogan And Handsome CEOTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang