. Pada suatu pagi yang gelap, seperti bab sebelumnya mereka tidur pada ruangan tanpa jendela dan lampu sedikit redup.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
(Illustration picture)
Yang terbangun terlebih dahulu adalah Gempa, maka dari itu ia sempat panik dan menyangka bahwa ia diculik bersama saudaranya, tapi sempat² mengingat apa yang terjadi. Akhirnya Gempa membangunkan semuanya disana.
Mereka semuanya sudah terbangun dan panik, karena mereka diculik.
Blaze: "wehhh!!! Kita diculik genderuwo!! Lakuin sesuatu solarr" //Menggoyangkan tubuh solar
Solar: "oy pusing nih!"
Taufan: "kocakkk! Gimana ini, kalo kita ntar dijadiin eksperimen kayak di film² itu!?" //Memegang kepala sambil muter²
Hali: *hadeh.. gini banget punya adek, untung ada yang masih waras"
Ice: "bang.. laper" //Narik² baju Hali
Hali: *ohh! arek edan! Ini pulak minta² makan, capek gw*
Duri: "bang Hali.. gimana ini?" //Pegang tangan Hali
Hali: *aduh thornn lu itu anak Baek lhoo, belum lagi gw gaplok elu*
Gempa hanya pasrah melihat kelakuan non akhlak saudaranya. Disaat enak² diem, eh.. tiba² dari belakang Gempa.
Author: "boo!"
Gempa: "e-eh! Kadal gurun punya sayap" //Kaget gaya kungfu
Gempa: "bisa ga? Ga usah acara ngagetin dari belakang gitu? Untung aja gw ga punya penyakit jantung"