Love In My Heart (JUNG-PHA)

21. Selingkuh

.

" Bibir kamu kenapa liv?"

Mateen baru Menyadari luka di bibir livy usai mengantarkannya pulang pulang sekolah tadi

Livy langsung menyentuh bibirnya yg terluka. " Ini? Kemarin bibirku digigit Juan. Ngeselin emang si juan! Sakit banget...

Eh? Maaf mateen. Maafin gue ya.."

Mateen langsung diam seribu bahasa. Dirinya sangat syok, jantungnya serasa berhenti saat itu juga. Kekasihnya diam-diam di cium sama cowok lain. Siapa yg gak syok?

" Maafin aku teen.. Aku udah berusaha keras berontak dan dorong dia jauh-jauh. Tapi juan kuat banget, aku bener bener ga bisa lepas.." Ucap livy menjelaskan

Mateen hanya menarik nafasnya dalam dalam. Lalu mengusap rambut livy dengan lembut

" Jangan di ulangi lagi. Kalo bisa jauhi dan hindari sahabatmu itu, kamu udah jadi pacar aku sekarang, livy.." Peringatnya

" Hmmm.. Iya, aku minta maaf.. Maafin aku ya mateen" Pinta livy menunduk

Mateen mengangguk pelan. Tangannya pun mulai menyentuh luka di bibir livy lalu mengusapnya

" Boleh gue hapus bekas ciuman Juan di bibir lo?"

Livy terkesiap tak mengerti maksud dari kekasihnya itu. Namun Mateen tersenyum dan mendekat untuk memangkas jarak antara mereka berdua

" Gue hapus sekarang..."

.

Flashback off

.

" Bangke' emang si Juan! Minta di gampar!"

" Ga apa liv. Ini semua udah jalannya. Aku juga ga mau menjadi penghalang antar persahabatan kamu sama kak Juan"

" Nggak.. Kata siapa jadi penghalang? Gue malah seneng banget lo jadi pacar Juan. Soalnya diantara semua mantan Juan, cuma lo yg baik banget"

" Makasih atas pujiannya liv. Selebihnya kamu benar-benar baik, sudah berusaha keras memberi jarak saat kak Juan berpacaran dengan aku

Aku tau banget effort kamu dalam menjaga jarak diri dan menjauhi kak Juan, meski kalian saling menyimpan perasaan. Setidaknya kalian bisa menyimpan tanpa menyakitiku. Terimakasih banyak ya liv."

" No.. Perasaan gue udah hilang Salsa, gue udah sama mateen. Dan seharusnya Juan ga mutusin lo.. Maafin Juan ya sal.."

.

Beberapa hari kemudian

Malam minggu nanti arini akan mengadakan acara anniversary pernikahan dia dengan papa angkat livy yg ke 15 tahun

Ga besar besaran, cukup mengundang tetangga dekat dan keluarga inti saja, serta tak lupa turut mengundang Juan sekeluarga

Jadi, sepulang dari sekolah Juan langsung meluncur ke rumah livy buat bantu siap siapin acara. Sekalian pengen ketemu livy. Tapi setelah sampai disana, juan tak melihat kehadiran livy

" Livy belum pulang tante?" Tanya Juan

" Loh? Ga barengan pulangnya ta wan?" Tanya arini

Juan menggeleng. " Pulang sama tukang paketnya, tante"

Arini hanya tersenyum dan mengangguk sembari menuangkan kue ke peniris. Juan kembali berbicara

" Si livy sibuk pacaran terus tan. Tante kok ngizinin livy pacaran? Ganggu ke sekolah nya loh.