obsessed - 14

66 15 11
                                    


⚠️

Selamat Membaca 🌼❤️






Krieett...

Suara engsel berkarat dari pintu besi yang dibuka membuat Wonwoo dan Jake yang berjaga di samping istri masing-masing melihat ke arah pintu dimana ada beberapa pria yang sama besarnya dengan pria-pria kemarin hendak masuk ke dalam ruangan.

Ada seorang pria yang tampak cukup tampan ikut masuk ke dalam lalu melihat Jake dan Wonwoo bergantian.

“Bawa mereka,” titah seorang pria bernama Jay itu, lalu keluar ruangan.

Jake dan Wonwoo langsung diseret keluar ruangan dan dibawa ke ballroom di bawah tanah yang diisi oleh orang-orang berjubah merah yang memegang lilin hidup di tangan.

Mulut kedua pria itu disumpal kapas, lalu ditutup lakban agar mereka tidak berteriak.

Lampu ruangan besar itu hidup semua, dan langsung mati ketika Jake dan Wonwoo didudukkan di kursi besi yang menghadap ke sebuah lingkaran di tengah-tengah ruangan.

Lingkaran yang ada di tengah itu terlihat jelas karena ditutup karpet berwarna merah dimana tepat di tengah ada sebuah meja bertabur kelopak bunga mawar.

Pintu di bagian timur ruangan dibuka, dan terlihatlah Wonyoung dan Sunghoon berjalan sambil bergandeng tangan dimana di belakang mereka ada beberapa pria yang mengangkat tandu dimana ada seorang perempuan di atasnya.

Sunghoon dan Wonyoung berdiri di depan meja dan meminta pengikutnya meletakkan perempuan yang tengah mengandung di atas tandu diletakkan di atas meja.

Terdengar suara isak tangis perempuan yang Jake dan Wonwoo tak tahu darimana asalnya.

Jake dan Wonwoo membeliakkan mata ketika Sunghoon diberikan sebuah pedang. Sunghoon menaiki tangga agar dapat berdiri tepat di atas meja menghadap perempuan itu.

Craatt!!!

Pedang ditusuk ke dalam jantung wanita hamil itu. Terjadinya proses pembunuhan itu membuat Wonwoo dan Jake menjadi was-was. Apakah selanjutnya giliran mereka?

Hal yang paling mengerikan bagi keduanya adalah ketika perut wanita hamil itu dikoyak begitu saja seperti boneka yang tak memiliki nyawa untuk mengeluarkan janin di dalamnya.

Ketika janin sudah diambil, perempuan itu didudukkan di kursi besi bernoda darah yang kemudian dibiarkan terkulai ke samping.

Leher perempuan itu digorok, lalu setiap tetesannya ditampung di dalam wadah, membuat Jake dan Wonwoo meneguk ludah dengan raut penuh kecemasan, dan ketakutan.

Ari-ari janin diletakkan di atas meja lalu ditusuk, dan dipotong-potong oleh Sunghoon menggunakan pisau yang diberikan oleh anggota upacara persembahan.

Sementara itu, di sebelah Sunghoon, ada Wonyoung yang melihat apa yang dilakukan Sunghoon lalu mencekik bayi yang masih hidup tadi hingga mati.

Potongan ari-ari dilumurkan pada bayi merah itu lalu bayi itu diletakkan di atas nampan berbahan kuningan yang kemudian ditaburi bunga melati.

Sunghoon dan Wonyoung segera berbalik menghadap ke arah Jake dan Wonwoo.

Sepasang suami istri itu berjalan dengan tenang dimana Sunghoon mengangkat nampan berisi bayi.

“Selamat datang anggota baru. Kalian harus memangku bayi kecil ini,” kata Wonyoung lalu mengangkat bayi seberat tiga kilogram itu di atas pangkuan Wonwoo.

Wonwoo menggeleng dengan mata tertutup. Ia tak ingin melihat mayat bayi tak bersalah itu.

“Buka matamu. Sebentar lagi istrimu akan menjadi persembahan,” kata Wonyoung yang berhasil membuat Wonwoo membuka matanya. Apa maksudnya?

4. S - Obsessed (Jake x Yujin)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang