Part 6

102 5 0
                                    

CALUM'S POV

Setelah keluar dari starbucks,aku menuju ke rumah ashton. Aku luke michael dan ashton akan latihan band hari ini. Btw,perempuan bernama clarie itu cantik sekali. Aku jatuh cinta pada pandangan pertama. Kurasa. Karna aku tak bisa berhenti memikirkan dia.

Sesampainya di rumah ashton,kulihat baru ada michael dan ashton. Kemana luke?

"Hey mate"
Ashton menyadari kehadiranku dan menyuruhku duduk disampingnya. Michael sedang asik bermain playstation. Sendirian. Tidak lama kemudian,luke datang. Muka luke terlihat kusut.

"Kau kenapa luke?" Tanyaku begitu dia duduk disamping ashton.

"Aku terlambat menemui perempuan yang aku suka karna alei datang ke apartemenku. Ahhhh dia itu merusakkan segalanya. Gara gara dia,perempuan yang aku suka itu pulang duluan karna terlalu lama menungguku." Jawab luke sambil mengacak acak rambut blonde nya. Dia kelihatan sangat frustasi. Memang lebay luke itu. Pikirku.

"Hey sudahlah mate,kau tinggal menjelaskan kepada perempuan mu itu mengapa kau terlambat dan minta maaf padanya."
Saran ashton. Ashton menepuk nepuk pundak luke.

"Iya luke minta maaflah padanya. Aku yakin dia pasti memaafkanmu. Oh iya mau apa alei ke apartemen mu?" Tanyaku yang disambut dengan anggukan ashton dan michael. Aku tidak sadar daritadi michael sudah mendengarkan obrolan kami bertiga.

"Dia menjelaskan kepadaku mengapa dia melakukan hal itu. Dia bilang dia mabuk dan tidak sadar. Alasan bodoh macam apa itu. Lalu dia tau aku sedang dekat dengan perempuan lain dan dia bilang dia tidak akan membiarkan perempuan ini mendapatkanku. Kalian tau alei seperti apa kan?" Jawab luke panjang lebar. Lagi lagi dia menjambak rambut blonde nya.

"Ya kita tau. Alei tidak akan berhenti sebelum dia mendapatkan apa yang dia mau" jawab michael

Tinggg

Bunyi itu berasal dari laptop ashton yang daritadi memang menyala. Itu menandakan bahwa ada email masuk.
Ashton membuka email itu dan langsung berteriak.

"AAAAAAAAAA GUYS KALIAN HARUS LIHAT INI!!!"
Teriak ashton. Aku luke dan michael langsung melihat isi email itu.
Sesaat suasana hening. Lalu kami berteriak sekeras keras nya. Kau mau tau apa isi email itu? Ada produser yang menyukai lagu kami dan mengajak kami untuk rekaman. Wooooowww it's a big step!
Kami berempat merayakan nya di rumah ashton. Aku sangat tidak sabar.

LUKE'S POV

Sudah 1 minggu setelah kejadian di rumah ashton. Dimana seorang produser mengajak kami untuk rekaman. Aku dan clarie juga sudah berbaikan. Dia bilang dia sebenarnya tidak marah padaku tapi sedikit kecewa karna setiap ada janji bertemu dengan nya,aku selalu terlambat. Stupid luke.

Kami akan mulai rekaman 1 bulan lagi karna kami harus menyiapkan beberapa lagu terlebih dahulu. Kami akan rekaman di LA. Itu artinya 1 bulan lagi aku akan berpisah dengan keluargaku dan clarie. Ya walaupun kami di LA cuma 3 bulan tetapi itu waktu yang cukup lama untukku.

Aku memutuskan untuk pergi ke taman dan bertemu dengan clarie. Aku merindukan nya. Sudah 1 minggu ini aku tidak bertemu dengan nya karna dia sibuk kuliah. Aku mencoba menghubungi clarie.

C: "halo?"
L: "hey clar,i miss you. Bisakah kita bertemu di taman sekarang?"
C: "hey penguin. I miss you too. Aku sudah berada di taman daritadi. Cepatlah datang kesini"
L: "give me 5 seconds...."
C: "of summer hahahaha"
L: "okey haha tunggu aku ya"
C: "okey"

Aku memutuskan telfon itu dan bergegas pergi ke taman.

**

Itu dia clarie. Dia sedang duduk memandang danau. Tempat yang sama ketika pertama aku bertemu dengan nya. Rambut panjang brown nya yang ikal sangat sempurna bergabung dengan sinar matahari. She's perfect to me. Aku memeluk clarie dari belakang.
Dia kaget.

"Hey clarie"
Aku mengucapkan kata itu sambil memeluknya. Aku tak ingin melepaskan pelukan ini.

"Hey penguin. Lepaskan. Tidak enak tau dilihat orang lain"
Clarie mengelus pipiku dan berusaha melepaskan pelukanku. Aku pun melepaskan pelukannya dan duduk di samping clarie.

"Aku ingin memberitahumu tentang sesuatu clar"
Kataku yang langsung di sambut dengan tatapan clarie yang hangat. Dia selalu seperti itu ketika aku ingin bercerita atau hanya sekedar memberitahunya sesuatu.

"Aku dan band ku akan rekaman 1 bulan lagi"
Lanjutku. Dia tersenyum lebar. Dia memelukku. Aku rasa dia tidak sadar memelukku. Pelukan dia sangat hangat. Aku membalas pelukan nya juga.

"Aku sangat bangga dengan mu luke,dan juga dengan teman teman mu. Aku harap kalian bisa sukses dan dikenal semua orang nanti"
Ucap clarie dengan suara yang kecil. Aku nyaris tak bisa mendengarnya. Dia melepaskan pelukan nya dan tersenyum.

"Kapan dan dimana kau akan rekaman?"
Tanya clarie.
Inilah bagian yang tersulit. Memberitahunya bahwa aku akan ke LA selama 3 bulan.

"Di LA. Bulan depan aku dan teman teman ku akan berada di sana selama 3 bulan"

Wajah clarie yang tadinya ceria berubah menjadi murung. Senyuman nya berubah menjadi fake smile. Ahh ini sangat sulit. Kumohon mengertilah clarie.

----------------------------------------------------------

Yapp finish chapter 6 nya!!! Yeayyy!!

Lots of love
-D-

Let Me GoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang