Elzio magani Y yang sejak kecil tinggal di panti dari dirinya kecil samapi umurnya 16 tahun dan akhirnya Elzio bertemu keluarga kandungnya
Mengingatkan Banyak Typo Bersebaran ☑
Cerita ini murni dari pikiran sendiri ☑
Selamat membaca semoga kalian su...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
• | • | • | • | • | • |
"Saya akan membantu kalian menghancurkan mereka" Spontan Diego membuat semua keluarga Yuanda kaget mendengarnya
"Apa maksud lo" Bingung Latte apa yang diucapkan Diego barusan
"Kenapa kamu bertanya Latte bukan kah kamu sudah tau" Ucap Diego bukanlah Latte susah tau semuanya
"Eh" Latte mengingat sesuatu dan lalu menatap Diego kembali
"Kakak sudah lupa padahal Elzio saja tidak iya kan bang Diego" Celetuk Elzio apa kakaknya melupakan hal penting itu padahal baru 3 tahun putus Latte langung menatap Elzio tajam
"Diam Elzio" Latte langsung menghampiri Elzio dan yang dihampiri berlari ke arah sang Daddy
"Daddy tolong" Teriak Elzio dan memegang jas Sang daddy sambil menjadikannya pelindung
"Kalian ini" Heran Vania karena tingkah laku kedua anaknya itu
"Hahaha geli kak" Ucap Elzio karena digelitik oleh Latte tanpa sadar itu sudah menggangu gadis kecil yang tertidur pulas
"Papii" Gumam Cia membuat semua mengarahkan pandangannya ke gadis kecil itu
"Sudah bangun mm" Ucap Diego pada sang putri dan dibalas anggukan saja
"Siapa" Tanya Cia pada sang ayah siapa orang-orang di depannya itu
"Mau Mami" Gumam Cia yang dapat terdengar jelas oleh Diego
"Kenapa mm" Tanya Latte sambil mengelus pipi Cia
"Gendong"
"Sini" Latte mengulurkan tangannya pada Cia dan gadis kecil itu menyamankan tubuhnya di pelukan Latte
"Tidur lagi ya" Latte sambil mengusap punggung Cia
"Mending kita istirahat ini sudah cukup malam" Saran Vania agar mereka beristirahat karena sudah malam
"Mau kemana kamu" Tanya Davian saat Diego beranjak dari tempat duduknya
"Jangan sampai kamu menyusul Latte" Peringatan Kenzo jangan sampai Diego menyusul sang adiknya
"Terserah saya" Diego pergi dari sana dan menyusul Latte ke kamar Hotel
"Bahaya sih" Kompor Elzio saat Diego pergi
"Kamu susul kakak kamu jangan sampai Lelaki itu tidur bersama Latte" Peringatan Davian agar Elzio pergi menyusul Latte dan menghalangi Diego tidur bersama Latte
"Enggak mau" Tolak Elzio mana mau dirinya berurusan orang seperti Diego itu
"Nanti daddy kasih apa yang kamu minta" Iming-iming Davian agar Elzio menurutinya
"Serius" Tanya Elzio dengan mata berbinar saat mendengar ucapan dan daddy