Hello, Netherlands!

481 57 0
                                    

Happy reading!

——ooOoo——

📍Amsterdam Airport Schiphol

Lyra keluar dari area kedatangan dengan langkah sedikit lelah, namun matanya berbinar saat melihat sosok yang sudah tak asing lagi menunggunya di depan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Lyra keluar dari area kedatangan dengan langkah sedikit lelah, namun matanya berbinar saat melihat sosok yang sudah tak asing lagi menunggunya di depan. Sara, kakak Mees, tersenyum lebar sambil melambaikan tangan.

"Sara!" Lyra melambaikan tangan, lalu menghampirinya dengan cepat.

Sara memeluk Lyra erat,  "Welcome to the Netherlands again! It feels like it's been a long time since we've met," (Selamat datang lagi di Belanda! Rasanya kayak udah lama banget kita nggak ketemu)

"Yeah, I miss you too," jawab Lyra sambil tersenyum lebar. Setelah sekian lama, akhirnya ia kembali ke Belanda dan disambut dengan kehangatan yang begitu familiar.

Setelah berpelukan, Lyra memperkenalkan Andi dan Maya pada Sara.

"Sara, this is Andi and Maya, my colleagues who are here together," (Sara, ini Andi dan Maya, rekan kerjaku yang bareng ke sini) ujar Lyra.

Sara menyambut mereka dengan ramah, "Nice to meet you guys! Hope you feel at home while you're here,"

Selesai berbincang sebentar, mereka pun berpisah. Andi dan Maya naik taksi menuju apartemen mereka di Amsterdam, sementara Sara mengantar Lyra ke Amersfoort.

Mereka berjalan keluar menuju parkiran sambil mengobrol santai. "How's Mama Linda?" tanya Lyra, mengingat kebaikan ibu Sara yang dulu sering menganggapnya seperti anak sendiri saat ia dan Mees masih bersama.

Sara mengangguk, "Mama is fine. She keeps asking about you, can't wait to see you again. You should come home later,"

Lyra tersenyum, sedikit terharu. "Sure, I miss Mama Linda a lot. How about your own work?"

"Still busy as usual, especially at the end of the year like this," (Masih sibuk kayak biasa, apalagi akhir tahun begini) ujar Sara sambil tertawa kecil. ""Mees told me about when you met at the school reunion a few months ago,"

Wajah Lyra langsung memerah. "Oh, yeah—didn't expect to see him again after so long," (Oh, iya—Nggak nyangka bisa ketemu dia lagi setelah sekian lama) Sara tersenyum penuh arti.

Mereka akhirnya tiba di mobil, dan selama perjalanan ke apartemen Lyra di Amersfoort, obrolan mereka semakin akrab. Sesekali, Sara menggoda Lyra tentang Mees yang katanya diam-diam suka cerita tentang perasaannya padanya.

~•~

Begitu sampai di apartemen, Sara ikut membantu Lyra membawakan beberapa barang. Setelah semua barang Lyra tertata rapi dengan bantuan Sara, Sara pamit pulang ingin memberi ruang pribadi baginya untuk bersantai dan beristirahat. Lyra baru saja duduk untuk menenangkan diri setelah hari yang panjang ketika terdengar ketukan di pintu. Mengira Sara kembali karena ada yang tertinggal, Lyra berjalan membuka pintu tanpa ragu.

Between Us | Mees Hilgers Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang