Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Sekarang gue minta, kita.. PUTUSS" ucap Erine penuh penekanan di kata terakhir nya.
Setelah mengatakan itu dengan menangis, Erine langsung masuk ke dalam mobil nya tak memperdulikan Oline yang tengah berdiri disana. Ia menangis sambil memasang seatbelt nya, ia menatap sejenak ke arah Oline dari balik kaca mobil. Kemudian ia memutuskan untuk pergi dari sana dengan air mata yang masih mengalir dengan deras.
Sedangkan Oline yang mendengar kata putus yang keluar dari mulut Erine hanya berdiri mematung. Menatap kepergian mobil Erine, ia tak menyangka apakah ini akhir dari hubungan yang baru mereka jalani.
"Kata itu keluar dari mulut orang yang paling gua sayang" "Ga mungkin ini akhir dari cerita kita, gua yakin kata itu bukan keluar dari hati lo Rin" ucap Oline sendiri.
Tak lama setelah itu, alarm jam tangan Oline berbunyi menandakan bahwa 10 menit lagi gerbang sekolah nya akan di tutup. Suara itu membuyarkan lamunan Oline, ia memutuskan untuk kembali ke motor nya dan segera pergi menuju sekolah.
---
Hingga akhirnya mereka berdua sampai di sekolah, Erine memarkirkan mobil nya di tempat biasa begitu juga dengan Oline. Erine keluar dari mobil nya dan ia langsung bisa melihat keberadaan Oline dari kejauhan. Begitu juga dengan Oline yang menatap Erine dari kejauhan. Erine memutar bola matanya malas.
Tak lama setelah itu Erine melihat Levi yang tengah berjalan sendiri. Ia langsung menghampiri nya dan merangkul lengan nya. Levi sedikit terkejut dengan kedatangan Erine yang tiba-tiba.
"Erine?" beo Levi "Jalan ke kelas nya bareng ya" ucap Erine "Boleh" jawab Levi
Setelah itu Erine menatap ke belakang sejenak, ia melihat Oline yang masih berdiri disana. Ia menghiraukan nya dan tetap merangkul lengan Levi saat berjalan menuju kelas.
Oline masih berdiri di samping motornya, ia menatap kesal ke arah Levi bukan Erine. Kemudian ia memutuskan untuk pergi dari masuk ke kelas nya.
