tetap sama

385 29 1
                                    











Keesokan harinya
06:00 AM

Archen bersandar di kepala ranjang. netranya menatap lembut nata yang
masih tertidur pulas memeluknya.

.

.

"Apa.....ada orang lain selain diriku disisimu kak?"
Batinnya

"Aku mencintaimu....Jangan menduakanku. kumohon...." -archen menatap sendu nata

.

.

.

Archen terus menatap nata sayang.
mengelus surai hitam lembut nya.
apakah ini dapat bertahan lebih lama pikirnya
apakah dirinya akan kembali ditinggalkan layaknya orang bodoh seperti sebelumnya.

"Emmm."
Nata menggeliat

"Chen.........
Nata mengerjapkan mata menengadah menatap seseorang dihadapannya yang sudah berhasil mengusik tidurnya

CUP
"Good morning."
Nata tersenyum manis setelah mengecup bibir archen

"Mm good morning."
Balas archen

"Mau cuddle"
Manja Nata lalu berpindah ke pangkuan archen
Tangannya melingkar indah di leher sang kekasih.
Menelusupkan wajahnya mencoba menghirup bau segar yang selalu saja berhasil membuat nya merasa tenang

Sedangkan archen
Dia hanya diam saja dengan perlakuan nata.
dirinya kini mulai gundah. Takut dan juga ragu yang tengah mengusik pikirannya.
apa haknya? Archen hanyalah seseorang yang memaksakan cintanya terhadap nata.
Apakah nata akan membuangnya lagi?
meskipun kini mereka sudah memiliki seorang putra tetapi itu tak menjamin kepemilikan nya terhadap nata.
Apalagi dengan adanya keberadaan seseorang yang mungkin saja adalah kekasih nata yang sebenarnya.

"Sayang..... morning $EK$?"
Nata menengadah menatap archen dengan nafsu paginya.

"...
Tak ada jawaban

CUP

"...
Archen tetap diam

CUP

'...

Nata mulai jengkel.
Tangannya mulai meraba raba kebawah sana.
Mencari keberadaan naga besar favorit nya

"kak."
archen menahan tangan nata

"WHY? -nata

"Aku...masih harus bekerja." -archen

"Tapi aku sedang ingin." -nata

".....

"Sudahlah aku akan mencari orang lain."
Nata bangkit.

"Kak...
Archen mencekal tangan kiri nata

"Apa?." -nata

"Aku......
Bermainlah sepuasmu."
Archen menarik nata untuk kembali duduk dipangkuannya.

"Kamu tidak tulus." - protes nata

"Bukan begitu....aku.......
hanya sedikit lelah." -archen

"Begitukah?" -nata

Archen mengangguk

"Ck aku yang kamu tusuk.kenapa kamu yang lelah." -nata

Nata menyamankan posisinya dipangkuan archen.
Membuka boksernya sendiri dan juga bokser archen hingga lutut.

"aku akan bermain sepuasku."
Nata memposisikan naga big archen di bibir plumnya
Lalu mulai memasukkannya secara perlahan

Ssshhhh ah

DADDY // JD🔞||joongdunk||Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang