Part 15

718 66 0
                                        

Pada suatu sore, Adel sedang duduk di ruang tamu bersama ibu dan ayahnya, Keenan dan Cindy, membicarakan rencana acara pernikahan. Mereka bertukar pendapat mengenai tamu-tamu yang akan diundang, menu makanan yang akan disajikan, serta susunan acara. Dalam pembicaraan itu, Cindy dengan senyum lembutnya mengatakan, "Mama masih nggak nyangka, Adel kita sebentar lagi menikah. Rasanya seperti baru kemarin Mama dan Papa lihat kamu mulai sekolah, sekarang kamu sudah mau membangun keluarga sendiri."

Adel tersenyum mendengar ucapan ibunya. "Adel juga, Ma, nggak nyangka bisa sampai sejauh ini. Tapi Adel bahagia, terutama karena restu dan dukungan Mama dan Papa yang selalu ada buat Adel."

Keenan mengangguk setuju, lalu menambahkan, "Papa hanya berharap kamu selalu bahagia bersama Zean. Kami semua tahu Zean pria yang baik dan bertanggung jawab, tapi ingatlah bahwa perjalanan ini adalah perjalanan bersama. Apa pun yang terjadi nanti, kalian harus hadapi bersama."

Adel mengangguk penuh keyakinan. Ia menyadari bahwa meski perjalanan ke depan mungkin tidak selalu mulus, memiliki keluarga dan Zean di sisinya sudah membuatnya merasa jauh lebih kuat.

Pada akhir pekan berikutnya, Zean mengajak Adel untuk bertemu sahabat-sahabatnya. Meskipun mereka sering bertemu di acara-acara, Zean ingin memperkenalkan Adel secara lebih dekat, terutama karena setelah pernikahan nanti, ia ingin agar Adel lebih mengenal orang-orang terdekat dalam hidupnya.

Pertemuan itu diadakan di sebuah kafe yang nyaman, dengan dekorasi kayu dan pencahayaan hangat yang menciptakan suasana akrab. Sahabat-sahabat Zean menyambut Adel, membuat Adel merasa langsung diterima dalam lingkaran pertemanan mereka.

"Del, kamu beruntung banget bisa nikahin si Zean Zean ini, soalnya baru kali ini dia tertarik dengan cewek" canda Daniel

Adel tersenyum sambil melirik Zean. "Ya, beruntung sih, meskipun kadang-kadang aku harus banyak sabar juga karena dia sibuk banget."

Zean tertawa dan menimpali, "Kamu sendiri kan sibuk sekarang, Del. Tapi itu artinya kita cocok, sama-sama sibuk tapi tetap cari waktu untuk satu sama lain."

Mereka semua tertawa dan melanjutkan obrolan dengan berbagai cerita lucu dan kenangan masa lalu. Adel merasa sangat nyaman berada di tengah-tengah mereka, dan Zean senang melihat Adel akrab dengan orang-orang yang sudah lama menjadi bagian dari hidupnya.

Dengan kesibukan Adel di pekerjaan barunya dan persiapan pernikahan, hari-hari Adel berlalu begitu cepat. Ia selalu mencoba untuk menyeimbangkan tanggung jawab pekerjaannya dan persiapan pernikahannya dengan Zean, dan meskipun kadang-kadang merasa lelah, ia merasa sangat puas dengan kehidupan yang sedang dijalaninya.

Menjelang hari pernikahan, Adel dan Zean mengadakan acara syukuran kecil bersama keluarga dan teman-teman dekat mereka. Acara ini diadakan di rumah keluarga Zean, di mana suasana hangat dan penuh kebahagiaan terasa di setiap sudut. Ibu dan ayah Zean, serta adiknya Christy, menyambut Adel. Adel merasa sangat diterima di keluarga ini dan bersyukur memiliki calon mertua yang begitu peduli padanya.

Di tengah acara, Zean berdiri di hadapan tamu-tamu dan mengungkapkan perasaannya. "Terima kasih kepada semuanya yang sudah hadir dan memberikan dukungan kepada kami. Saya merasa sangat beruntung karena bisa bersama Adel, dan saya berjanji akan selalu menjaga dan mencintainya."

Ucapan Zean disambut tepuk tangan meriah dari semua yang hadir, dan Adel menatap Zean dengan mata berkaca-kaca, terharu mendengar janji yang tulus itu. Hari itu menjadi salah satu momen paling berkesan dalam hidup mereka.

Pada hari pernikahan yang dinanti-nantikan, Adel dan Zean mengucap janji suci di hadapan keluarga, sahabat, dan semua orang yang mereka cintai. Dengan balutan gaun putih yang anggun, Adel berdiri di samping Zean, mengenakan setelan jas hitam elegan yang membuatnya terlihat sangat tampan. Mereka saling berpegangan tangan, dan ketika mata mereka bertemu, seakan seluruh dunia menghilang, hanya tersisa cinta di antara mereka.

My Soulmate (ZeeDel) ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang