Waktu berlalu dengan cepat di Xian Yu. Dalam kurun waktu lima tahun, Xian Xue tumbuh menjadi anak kecil yang mempesona.
Rambutnya memancarkan kilau keemasan seperti api abadi, dan matanya seolah menyimpan misteri langit.
Ia adalah kebanggaan keluarga Xian, meskipun hanya sedikit yang mengetahui rahasia garis darah luar biasa yang mengalir dalam dirinya.
Namun, Xian Xue menyembunyikan kebenaran lainnya: dia telah memulai pelatihan dalam diam.
Di pagi hari yang cerah, Xian Xue berjalan sendirian di taman belakang keluarga Xian, di mana pepohonan purba yang menjulang tinggi, dan energi spiritual terasa begitu kental hingga udara pun bergetar.
Tempat ini adalah salah satu wilayah tersembunyi di Xian Yu yang hanya diketahui oleh keluarga utama.
Dalam keheningan taman itu, Xian Xue duduk bersila di atas batu besar. Tangannya terangkat, membentuk mudra sederhana. Saat itulah dia mulai berkomunikasi dengan sistemnya.
"Sistem, buka daftar teknik lanjutan yang tersedia untuk tubuhku."
Panel bercahaya muncul dalam pikiran, menampilkan teknik-teknik legendaris: Pemurnian Jiwa Naga Langit , Kenaikan Phoenix Abadi , dan Jalan Kaisar Abadi . Setiap nama terasa seperti membawa kekuatan dunia lain.
"Sistem, mana yang terbaik untukku sekarang?” Xian Xue bertanya dengan tenang, meskipun dalam hati ia merasa gugup.
[Rekomendasi: Pemurnian Jiwa Naga Langit. Teknik ini akan memperkuat jiwa dan menyelaraskan garis darah Dewa Naga Anda.]
Xian Xue tersenyum tipis. “Kalau begitu, aku memilih itu.”
Dalam sekejap, ingatan tentang teknik itu langsung terlintas di ingatan. Seolah-olah dia telah berlatih selama bertahun-tahun.
Dia segera menanamnya. Aura spiritual mulai berkumpul, membentuk aliran energi yang berputar cepat di sekeliling tubuhnya.
Namun, konsentrasinya terganggu oleh suara langkah kaki yang mendekat.
“Xueer, kamu sedang apa di sini sendirian?” suara berat itu berasal dari Xian Feng, ayahnya.
Xian Xue dengan cepat menghentikan tekniknya. Aura yang hampir meledak tiba-tiba menghilang seperti embun pagi. Dia berdiri, memasang senyuman polos.
“Hanya berjalan-jalan, Ayah,” jawabnya, suaranya ringan seperti biasa.
Xian Feng memandangnya dengan tajam. Meskipun Xian Xue terlihat tidak mencurigakan, dia adalah seorang pemimpin yang tajam. Dia merasakan energi aneh di udara.
“Jangan terlalu sering menyendiri di sini,” akhirnya dia berkata. “Tempat ini memiliki rahasia besar yang bahkan kau pun belum siap mengetahuinya.”
Xian Xue mengangguk patuh, tetapi dalam hati dia merasa penasaran. Apa yang dimaksud ayahnya dengan rahasia besar?
_____________________________
Malam itu , di kamar Xian Xue, suara Absolute tiba-tiba muncul.
“Xue'er, Anda telah membuat kemajuan yang menakjubkan,”
puji Absolute. “Namun, kekuatanmu masih jauh dari cukup untuk menghadapi apa yang akan datang.”
"Apa maksudmu?” Xian Xue bertanya-tanya, berkerut.
“Keluarga Xian, tempatmu bereinkarnasi, menyimpan lebih banyak rahasia daripada yang kau kira. Tapi yang lebih penting, nasibmu sudah terhubung dengan Shi Hao. Apa kau yakin bisa melindunginya saat waktunya tiba?”
Xian Xue menjawab. Dia memegang liontin Phoenix Feather Pendant di belakangnya. Itu adalah hadiah dari sistem, artefak yang bisa menyembunyikan auranya sekaligus mempercepat regenerasi energinya.
“Aku akan melindungi Shi Hao, tidak peduli apa pun,” akhirnya katanya.
Benar-benar tertawa pelan. “Kau penuh tekad, tetapi perjalanan ini tidak akan mudah. Dunia Perfect World ini penuh dengan bahaya, dan bahkan dengan sistem, kau harus mengandalkan dirimu sendiri.”
Xian Xue mengangguk. Dia tahu itu. Sistem hanyalah alat. Untuk melindungi Shi Hao dan bertahan di dunia ini, dia harus menjadi lebih kuat.
_______________________________
Hari berikutnya , Xian Xue memutuskan untuk menjelajahi taman belakang lebih dalam. Rasa ingin tahunya tentang “rahasia besar” yang disebutkan ayah yang mendorongnya.
Di ujung taman, ia menemukan sebuah gua tersembunyi yang hampir sepenuhnya tertutup oleh akar-akar pohon besar. Ketika ia mendekati pintu masuk, liontin Phoenix Feather Pendant yang dilingkari mulai bersinar terang
"Ini aneh. Apakah liontin ini merespons sesuatu di dalam gua?" pikir Xian Xue
Dengan hati-hati, dia melangkah masuk. Suasana gua itu dingin dan penuh dengan aura kuno. Di dalamnya, ia menemukan sebuah altar batu dengan ukiran naga, burung phoenix, dan pola misterius lainnya.
Ketika dia menyentuh altar, terdengar suara gemuruh. Sebuah bola cahaya muncul di atas altar, memancarkan energi yang begitu kuat hingga membuat udara bergetar.
"Siapa yang berani mengganggu istirahatku..?” sebuah suara menggema dari bola cahaya ilahi.
Xian Xue tertegun. Dia segera berlutut, mengikutinya.
“Aku adalah Xian Xue, pewaris keturunan keluarga Xian. Aku tidak bermaksud mengganggu.”
Bola cahaya itu terdiam sesaat, sebelum berbicara lagi.
“Garis keturunanmu… menarik. Kau membawa darah tiga makhluk agung. Mungkin, kau layak menerima warisanku.”
"Warisan?” Xian Xue bertanya, suaranya penuh rasa ingin tahu.
“Ya,” jawab bola cahaya. “Aku adalah roh dari leluhur pertama keluarga Xian. Jika kau ingin menerima warisanku, kau harus membuktikan dirimu layak.”
Sebelum Xian Xue sempat bertanya lebih lanjut, bola cahaya itu melesat ke arahnya, menjatuhkan tubuhnya dengan cahaya terang. Rasa sakit menusuk langsung melanda seluruh tubuhnya.
“Ujian pertama adalah ketahanan tubuhmu terhadap energi primordial. Jika kamu gagal, kamu akan musnah,” suara itu berkata dingin.
Swushh~
" Ahhkk...!!!"
Xian Xue tertegun, menahan rasa sakit yang luar biasa. Dalam hatinya, dia berkata kepada dirinya sendiri, Aku tidak boleh gagal. Aku harus menjadi lebih kuat. Untuk Shi Hao. Untuk diriku sendiri dan keluarga ku
KAMU SEDANG MEMBACA
Reincarnation in the perfect world
ФэнтезиReinkarnasi seorang manusia bumi yang tergila-gila oleh Mc Dunia Perfect world Shi Hao
