anyoengggg yorobuunn
masih nunggu? ada yang masih minat? semoga masih yaa, soalnya semangat ku ada di reader ku🤧
oke, sebelum masuk cerita ada sedikit info
jadi biar kalian bisa nandain mana yang part biasa mana yang part ++ itu aku bikinnya
🚫&🔞 kalo yang ada 18 coret itu berarti bagian ceritanya ada ++
jadi mohon kebijakan nya dalam membaca yaa
+
dosa tanggung sendiri, jangan suruh nanggung sama admin ongeh?💪🏻🙂↔️🤸🏻♀️
vote dulu 😠 jangan lupa
happy reading 💚💚💚.
.
.
.
.-------------------------------------------------
✧*。WANTED ✧*。
--------------------------------------------------"mmpphh...ngghh"
"jwie..mmph eungghh"
lenguhan panjang yang memanjakan itu terdengar dari seseorang yang sedang kerkukung dibawah sang dominan. kini, keduanya sedang bergelung di atas ranjang king size itu dengan si submissive yang sudah tak lagi memakai atasan apapun.lumatan demi lumatan terus dimainkan seirama dengan tangan yang menggerayangi tubuh indah dibawahnya. Jisung sudah benar-benar dibutakan hasrat saat ini, laki laki itu sama sekali tidak memberi celah untuk Chenle mengambil napas sampai pria manis itu memukul keras bahunya, baru pertemuan bibir itu ia sudahi.
Namun begitu, ini bukan tandai jika permainan selesai, tapi baru saja dimulai.
Kalian penasaran apa yang terjadi? baiklah, mari flashback sedikit.
__setelah mendengar bantahan Chenle, tatapan Jisung semakin tajam. pria itu berdiri dan berhadapan tepat dengan Chenle dengan jarak yang sangat tipis, dan dari sini Chenle dapat merasakan jika aura negatif mengelilingi atmosfer disekitarnya dan Jisung.
"wony, masuklah ke kamar mu. Biar aku yang mengurus hal ini."
"ba-baiklah" wonyoung sangat tau, apa yang akan terjadi setelah ini. tatapan yang diberikan Jisung tadi, adalah tatapan ketika semua akan berakhir dengan dimenangkan olehnya.
Jisung jarang mengeluarkan tatapan itu kecuali jika dia sudah benar-benar kesal dan frustasi, dan setelah dia akan melakukan segala cara agar masalah yang dia hadapi selesai dalam waktu sesaat. okay back to the situation !
"akan ku pastikan, kau patuh dan setuju untuk tetap disini dengan sendirinya," lugas pria dominan itu semakin mengikis jarak dengan si manis.
"oh ya? sayangnya kau tak akan bisa, tapi jika kau masih sangat percaya diri akan hal itu. Maka buktika-mmpphh"
belum sempat kalimat menantang itu di balas, bibir plum Chenle sudah duluan dibungkam oleh ciuman Jisung. ini paksaan sebenarnya, tapi biarkanlah, Chenle yang menantang nya maka Chenle juga yang akan menanggung resikonya.
Pergerakan Jisung saat mengangkat Chenle dalam gendongan nya sangat cepat, bahkan tidak terbaca oleh korbannya sendiri. Dan sekarang laki-laki akuarius itu membawa Chenle menuju lantai dua, atau lebih tepatnya dia membawa Chenle menuju kamarnya.
aaahh! ini akan berubah menjadi malam yang panjang dan panas tentu saja. Jisung akan menyelesaikan masalah ini di balik selimut, tentu dibarengi alunan desahan Chenle yang terdengar merdu baginya.
__flashback on__
"let's get straight to the main game, honey" bisik Jisung tepat disamping telinga Chenle yang terdengar sexy.

KAMU SEDANG MEMBACA
WANTED || Jichen 🔞
Novela Juvenil"Maaf karena melibatkan rasa dalam kasus ini"-Zhong chenle "Jika yang kau lakukan hanyalah sebuah misi, kenapa sampai melibatkan hati?"- park Jisung Perjalanan misi seorang namja manis yang menjadi anggota kepolisian rahasia demi menangkap buronan y...