Sinopsis: Hari Tomas dimulai saat foto dan video memalukannya tersebar di sekolah. Pacarnya, Melanie, melabraknya, teman-teman menghinanya, dan seluruh sekolah menertawakannya. Saat mencoba kabur, Trevor, kapten tim sepak bola, menghadangnya dan memerintahkan anak buahnya untuk mempermalukannya lebih parah dengan menelanjanginya di depan kelas. Apa yang akan terjadi pada Tomas??
Cuplikan cerita:
"Itu nggak bener!" Tomas berteriak keras, mencoba mempertahankan sisa harga dirinya.
"Pembohong!" balas Melanie dengan sengit, bahkan meludah ke arahnya. "Jangan sok polos seolah kamu nggak pernah ngisep kontol atau dientot di pantat, karena kita semua udah lihat foto dan video menjijikkan itu."
Ruangan kelas yang penuh dengan teman-teman mereka langsung hening, semua tatapan tertuju ke Tomas. Dia bisa merasakan pandangan tajam penuh hinaan dari setiap orang di sana, menyaksikan pertunjukan aib yang sedang Melanie suguhkan.
"Aku nggak mau melakukannya," Tomas akhirnya bicara. "Mereka memperkosaku."
Melanie dan kerumunan itu langsung tertawa terbahak-bahak, seakan kata-katanya adalah lelucon yang paling lucu yang pernah mereka dengar.
"Astaga, cowok macho besar kayak kamu nangis karena diperkosa?" cibir Grace, sahabat Melanie yang dari dulu entah kenapa selalu membenci Tomas. Dalam hati, Tomas menduga itu karena dia nggak pernah menunjukkan ketertarikan padanya.
"Oh, jadi kamu bilang ketakutan karena diperkosa itu yang bikin kamu ngaceng waktu ngisep kontol gede itu, ya?" Lily menyambung dengan nada sarkastik, suaranya menampar harga diri Tomas. "Sekarang siapa yang pelacur di sini, hah?" Lily, seseorang yang dulu pernah Tomas goda sampai dia selingkuh dari pacarnya, hanya untuk kemudian Tomas campakkan dengan menyebutnya cewek murahan yang nggak punya harga diri.
Melanie melipat tangannya di dada, ekspresi jijik menghiasi wajahnya. "Aku nggak percaya aku pernah biarin kamu nyentuh aku," katanya dengan penuh penghinaan. "Setelah semua hal menjijikkan yang kamu lakukan dengan entah berapa banyak cowok itu, gimana kamu masih bisa melakukannya denganku? Dasar bajingan sakit jiwa!"
Tomas merasakan kemarahan dan rasa malu bercampur di dadanya. Dia mencoba mendapatkan kembali kendali atas situasi. "Mel, ayolah! Kamu tahu kita sering banget punya momen 'panas' bersama. Itu nyata, dan kamu tahu itu!"
Melanie menatapnya tajam, senyum dingin di bibirnya. "Dan pasti sepanjang waktu itu, yang ada di otakmu cuma kontol dan pantat," Melanie menambahkan dengan nada menusuk. "Itu yang sebenarnya kamu mau, kan? Kontol buat kamu isep, pantat buat kamu jilat. Dasar homo murahan!"
Kalimat itu seperti peluit tanda mulai bagi kerumunan yang sedari tadi menahan diri. Suara ejekan langsung meledak dari segala arah, mengelilingi Tomas seperti badai.
"Pengisap kontol!"
"Budak pantat!"
"Penjilat bokong!"
"Pelacur kontol!"
"Homo murahan!"
....
Baca cerita lengkapnya di LYNK ya. Terima Kasih.

KAMU SEDANG MEMBACA
Karma Sombong
AventuraPerjalanan penghinaan yang harus dirasakan Tomas, atlet basket tampan, oleh rekan timnya karena kesombongannya sendiri. Ia dipaksa menjadi budak timnya dan menuruti semua perintah. Sebagai seorang budak, Tomas harus telanjang setiap waktu dan melaya...