FIKSI
NO COPY
BUATAN SENDIRI
"Kok gw curiga ya sama Revana, ga mungkin kayaknya kalo dia tau dari tetangga, apa jangan jangan dia yang naro tikus-tikus itu kemarin" ujar Cevia berpikir
"Bener juga tapi-"
"Permisi dengan keluarga pasien" ujar dokter
"Ya dok ada apa? gimana istri saya? dia udah gapapa kan?" tanya Abraga
"Alhamdulillah pasien sudah siuman, dan sudah bisa dijenguk apabila ada yang ingin masuk silahkan" ujar dokter memberitahu kondisi Sanjira yang sudah membaik
"Alhamdulillah, makasih ya dok makasih banyak" ujar Abraga yang langsung berlari masuk ke ruangan istrinya
"Iya sama-sama, kalo gitu saya permisi ya" ujar dokter
DIDALAM
"Hai sayang" ujar Abraga melihat Sanjira
"Sayang... a-anak kita mana? dia selamat ga?" tanya Sanjira yang masih lemas
"Dia selamat sayang, dia mirip banget sama kamu" ujar Abraga
"Alhamdulillah"
"Gw terharu banget plis, pengen nangis" ujar Cevia
"Sama gw juga" ujar Givany menangis
"Meski harus ada cobaan dulu, tapi mereka berhasil melewati semuanya"
Part sebelumnya ⇪
"Permisi, bapak anak bapak sudah bisa keluar dari ruangan inkubator, alhamdulillah semuanya baik semuanya stabil tidak ada cacat sedikit pun" ujar dokter dan suster yang membawa kereta bayi yang berisi putri kecil Sanjira dan Abraga
"Alhamdulillah, terimakasih ya dok atas bantuanya" ujar Abraga mengucapkan terimakasih
"Sayang.. i-itu bayi kita? lucu banget" ujar Sanjira dengan terharu melihat bayi yang selama ini ia jaga dalam kandungannya
"Iya sayang, itu anak kita. anak yang kamu lahirkan dia sehat meski prematur tapi ga ada kekurangan" ujar Abraga senang melihat anaknya
"Aku mau gendong sayang" ujar Sanjira bangun dari tidurnya
"Shut shut, gausah diri buat aku yang ambil babynya" ujar Abraga menyuruh Sanjira untuk tetap duduk
"Makasih ya sayang" balas Sanjira
"Utututu anak daddy, cantik bangett sihh. idungnya mancung banget" ujar Abraga menoel hidung banyak sebelum ia menggendongnya
(Kata gw mancung karena lo berdua mancung Ga😭 -thorthor)
"Haloo anak mommy yang cantik, gemesh banget sih kamu sayang. pipinya gembul" ujar Sanjira menggendong putri kecilnya
"Eh anak lo mau dikasih nama siapa Ga San?" tanya Kenziro melihat keponakan lucu nya
"Iya sayang, kamu udah ada nama buat dia?" tanya Sanjira menatap Abraga
"Udah sayang...., nama dia itu Amayra Shaima Saraga, Amayra itu artinya pemimpin Shaima itu seseorang yang cantik dan Saraga itu singkatan dari nama kita Sanjira Abraga" ujar Abraga memberikan nama yang indah untuk putrinya
"Aaaaaa..... hiks hiks, duh elu pada ah bikin gw nangis hiks hiks, gw ga sanggup terharu gw hiks" ujar Givany melihat keluarga kecil itu
(Btw thothor juga nangis pas nulis nama dan artinya plis😭 -thorthor)
"Kok kamu yang nangis sih" ujar Sandy melihat kekasihnya mengeluarkan air mata
"Gimana aku ga nangis, bestie aku sekarang udah punya anak, padahal dulu aku sering balapan sama dia hiks hiks" ujar Givany sembari memukul lengan Sandy
KAMU SEDANG MEMBACA
I'm a bad girl (END)
Fiction généralePria yang ia hina, anak dari pemilik kampus tempat ia belajar? Lebih tepatnya hal yang aneh, meski Abraga adalah seorang anak dari orang yang sangat penting di kampusnya, tetapi rasa bersalah pun tidak ada. Di tambah, pernikahan yang sangat tiba-tib...
